Seusai presentasi kelompok pertama, kelompok Ceacilia mendapat kesempatan kedua presentasi dan berjalan cukup baik. Guru
membahas bersama hasil kerja kelompok dan membuka kesempatan tanya jawab. Kegiatan tanya jawab ini dimanfaatkan oleh beberapa
siswa yang masih belum mengerti tentang penyusunan laporan laba rugi terutama harga pokok penjualan dan pengelompokkan beban.
Presentasi berjalan cukup baik dan lancar. Guru menutup pelajaran dan memberikan pekerjaan rumah
dengan mengucapkan salam sambil mengingatkan mengenai evaluasi yang akan diadakan pada hari kamis besok.
3 Pertemuan Ketiga Jum’at, 19 Februari 2010
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mengabsen siswa. Guru meminta siswa duduk dengan rapi dan
membagikan soal evaluasi yang harus dikerjakan sendiri, tidak boleh bekerja sama, bahkan guru memberi peringatan bahwa mengerjakan
harus dengan bolpoint dan tak boleh ada coretan di pekerjaan. Waktu yang diberikan untuk menyelesaikan soal adalah 90 menit.
Kegiatan evaluasi berjalan baik. Hasil evaluasi langsung dikumpulkan begitu bel tanda pergantian jam pelajaran berbunyi.
c. Observasi dan Interpretasi
Observasi tindakan dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan. Peneliti bertindak sebagai pengajar dan guru mata pelajaran
akuntansi bertindak sebagai pengamat yang bertugas mencatat aktivitas siswa dan memberikan penilaian berdasarkan lembar observasi yang telah
dibuat. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa peneliti lebih menguasai model pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas. Guru mata
pelajaran akuntansi dalam melakukan pengamatan berada di bangku paling belakang untuk melengkapi lembar observasi yang telah dipersiapkan
sebelumnya. Pada pertemuan pertama yaitu hari Rabu 17 Februari 2010, guru
menyampaikan materi akuntansi Laporan Keuangan Perusahaan Dagang
laporan rugi laba dengan metode tutor sebaya secara jelas dan
memberikan latihan soal yang dikerjakan secara berkelompok. Pada pertemuan kedua, siswa diminta untuk mempresentasikan hasil latihan
soalnya. Pada pertemuan ketiga, peneliti yang bertindak sebagai guru melakukan evaluasi akhir dari siklus pertama agar hasil belajar dari siklus
pertama dapat segera diketahui. Dari kegiatan tersebut, deskripsi tentang jalannya proses pembelajaran akuntansi dengan menggunakan
metode tutor sebaya sudah dijelaskan secara rinci dalam pelaksanaan tindakan pertama.
Berdasarkan hasil pengamatan terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar akuntansi, diperoleh gambaran tentang aktivitas siswa selama
kegiatan belajar mengajar berlangsung, yaitu sebagai berikut: 1 Siswa yang aktif selama
pemberian apersepsi
sebesar 66.7,
sedangkan 33.3 lainnya masih belum dapat memusatkan perhatian pada awal pembelajaran.
2 Siswa yang aktif dalam kelompok selama kegiatan kerja kelompok berlangsung sebesar 77.8, sedangkan 22.2 lainnya kurang kompak
dan tidak saling membantu dalam kelompok. Hal ini disebabkan karena siswa yang merasa tidak bisa mengerjakan tidak mau ikut berdiskusi
karena kurangnya motivasi dalam diri mereka. 3 Siswa yang dapat mengerjakan tugas dari guru dengan tepat dan teliti
sebesar 73.3, sedangkan yang lainnya masih ada yang tidak lengkap dan belum bisa mengerjakan soal dengan sempurna.
4 Berdasarkan hasil evaluasi tes akhir siklus I dapat diidentifikasi bahwa siswa yang sudah mampu mengerjakan soal Laporan Keuangan
Perusahaan Dagang laporan laba rugi dan mendapatkan nilai 70 ke atas sebesar 84,4, sedangkan 15,6 siswa lainnya belum sempurna
dalam menyelesaikan soal yang diberikan. Hal ini disebabkan mereka masih kesulitan dalam memahami materi dan kurang teliti dalam
pengerjaan soal.
d. Analisis dan Refleksi Tindakan Siklus Pertama