Faktor Sikap Faktor Ekonomi

berpendidikan. Pendidikan seseorang akan lebih banyak berperan dalam pengambilan keputusan. Pendidikan merupakan alat yang dapat mengubah nilai dan norma keluarga, dengan pendidikan seseorang dapat memperluas cakrawala berfikir sehingga mudah mengembangkan diri. Semakin tinggi pendidikan formal akan semakin baik wawasan dan pengetahuannya tentang kesehatan sehingga akan cenderung melakukan kunjungan antenatal yang teratur. Menurut Notoatmodjo 2005, pengetahuan merupakan indikator dari melakukan tindakan terhadap sesuatu, jika seseorang didasari pada pengetahuan yang baik terhadap kesehatan maka orang tersebut akan memahami bagaimana kesehatan itu dan mendorong untuk mengaplikasikan apa yang diketahuinya.

4. Faktor Sikap

Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek Notoatmodjo, 2005. Sikap secara nyata menunjukkan konotasi adanya kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu yang dalam kehidupan sehari-hari merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial. Dengan demikian ibu hamil melakukan reaksi terhadap stimulus kehamilannya dengan melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur agar kehamilannya berkembang dengan sehat dan untuk memperkecil resiko komplikasi saat melahirkan, kelahiran premature, serta kematian ibu dan bayi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden mempunyai sikap yang kurang yaitu 32 orang 71,1. Sikap merupakan proses mental yang terjadi pada individu yang akan menentukan respon yang baik dan nyata, ataupun potensial diri setiap orang berbeda. Universitas Sumatera Utara

5. Faktor Ekonomi

Ekonomi adalah pengetahuan dan penelitian mengenai asas-asas penghasilan, produksi, distribusi, pemasukan, pemakaian barang serta kekayaan dan penghematan Dani, 2005. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden dengan keadaan ekonomi rendah dibawah delapan ratus lima puluh ribu rupiah yaitu 29 orang 64,4. Dapat disimpulkan bahwa kondisi ekonomi responden akan mempengaruhi kemampuan untuk melakukan kunjungan antenatal yang teratur. Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Anderson yang dikutip oleh Siska 2001, ekonomi termasuk dalam karakteristik pendukung yang mempengaruhi kemampuan individu untuk membayar dalam melaksanakan antenatal care selama kehamilan. Bagi ibu hamil dengan keadaan ekonomi yang tinggi akan cenderung dengan kunjungan antenatal care yang teratur selama kehamilannya. Sosial ekonomi merupakan kegiatan atau aktivitas yang menghasilkan sesuatu yang dapat menyokong hidupnya secara finansial Notoatmodjo, 2003. Menurut Wiludjeng 2005 dalam penelitiannya melahirkan di rumah dan merawat kehamilan dengan obat tradisional merupakan pilihan utama. Kondisi ini berkaitan erat dengan keadaan ekonomi, karena sebagian besar ibu tidak berpenghasilan dan rata-rata pekerjaan ibu hamil dan suami adalah petani.

6. Faktor Sosial Budaya

Dokumen yang terkait

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Diversifikasi Produk Salak Di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

2 39 65

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Diversifikasi Produk Salak Di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 6 65

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 18

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

1 3 2

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 10

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 1 25

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan Chapter III VI

0 0 50

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

1 25 4

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Sitinjak Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 2 35

Cover Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Diversifikasi Produk Salak Di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

0 0 9