4.2.4.1 Hasil Uji t
Tabel 4.9 Coefficien
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 59.504
2.104 28.276
.000 Kejelasan Anggaran
.424 .196
.314 2.168
.036 a. Dependent Variable: Kinerja Pemerintah
Berikut model persamaan regresi yang diperoleh berdasarkan tabel 4.9 pada kolom Unstandardized Coefficients bagian B.
Y = 59,504 + 0,424 X
Konstanta sebesar 59,504 menyatakan bahwa jika tidak kejelasan, maka kinerja pemerintah  adalah sebesar 59,504.  Selain itu, dalam model
persamaan regresi ini berarti semakin tinggi kejelasan tujuan  anggaran yang diberikan kepada pegawai maka akan semakin tinggi pula kinerja SKPD
pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan tabel, diperoleh hasil uji t yang diperlukan untuk
menguji signifikansi, konstanta dan variabel kejelasan tujuan anggaran memiliki tingkat signifikansi jauh dibawah 0,05 0,036 untuk kejelasan tujuan
anggaran.  Hal ini menunjukkan bahwa model regresi sudah layak untuk memprediksi pengaruh kejelasan  tujuan  anggaran dengan kinerja SKPD
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
4.2.4.2 Hasil Uji Koefisien Determinan R
2
Koefisien determinan  R
2
atau R-Square  digunakan untuk melihat berapa besar variabel independen  mampu menjelaskan variabel
dependen. Dengan kata lain, koefisien determinan digunakan untuk mengukur  seberapa jauh kemampuan  model dalam menerangkan
variabel. Dalam hal ini koefisien digunakan untuk mengetahui seberapa jauh  variabel  independen  kejelasan tujuan anggaran    menjelaskan
variabel dependen kinerja SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera Utara .
Tabel 4.10 Model Summary
b
Berdasarkan tabel 4.10  dapat dilihat hasil analisa regresi secara keseluruhan menunjukkan R sebesar 0,314 yang berarti bahwa hubungan
kejelasan  tujuan  anggaran  dengan kinerja SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mempunyai hubungan yang rendah yaitu sebesar 31,4.
Dikatakan rendah karena angka tersebut berada dibawah 0,5 atau 50. Nilai  R Square atau nilai koefisien determinasi diketahui sebesar 0,099
berasal  dari 0,314  x  0,314 yang berarti bahwa  variabel dependen kinerja SKPD mampu dijelaskan oleh variabel independen kejelasan
tujuan anggaran  sebesar 09,9, dan selebihnya 90,1 dijelaskan oleh Model
R R Square
Adjusted R Square Std. Error of
the Estimate 1
.314
a
.099 .078
5.921 a. Predictors: Constant, KA
b. Dependent Variable: Kinerja
faktor-faktor lain yang tidak  disertakan dalam penelitian ini  seperti variabel gaya kepemimpinan dan lain-lain.
4.3 Pembahasan
Berdasarkan  hasil pengujian  hipotesis  yang  telah  dilakukan, hasil penelitian ini menerima hipotesis  alternatif  yang berarti kejelasan tujuan
anggaran berpengaruh positif  terhadap kinerja SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dengan nilai R sebesar 0,314. Hal ini menunjukkan bahwa
hubungan antara kejelasan tujuan anggaran dengan kinerja mempunyai hubungan yang rendah, yaitu sebesar 31,4 . Dikatakan rendah karena
angka tersebut berada dibawah 50.  Nilai  R Square  dalam penelitian ini adalah sebesar 0,099 atau 09,9. Hal ini menjelaskan bahwa variabel
dependen kinerja SKPD Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mampu dijelaskan oleh variabel independen kejelasan tujuan anggaran sebesar
09,9  dan selebihnya 90,1 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini, kemungkinan variabel seperti  gaya
kepemimpinan, kenaikan gaji, motivasi, komitmen, partisipasi anggaran, kejelasan sasaran anggaran, dan sebagainya.
Koefisien korelasi sebesar 0,424 menyatakan bahwa kejelasan tujuan anggaran memberikan pengaruh positif terhadap kinerja SKPD Pemerintah
Provinsi Sumatera Utara. Hal ini berarti setiap adanya penambahan kejelasan tujuan anggaran sebesar 1, maka akan diikuti dengan kenaikan