Ciri-ciri Wiraswastawan Oemar Hamalik, 1990 : 55-56 adalah: Faktor-faktor yang mempengaruhi minat berwiraswasta

keteladanan dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri. Sesuai dengan pendapat diatas dapat dikatakan bahwa seseorang yang berminat untuk berwiraswasta perlu berbuat sesuatu yang berani mengambil resiko, tangguh tekun, dan dapat mengambil keputusan secara tepat, disiplin serta berkemampuan. Wiraswastaan adalah kepribadian wiraswasta atau jiwa semangat wirasasta Oemar Hamalik, 1990:52. Sifat-sifat yang menggambarkan Kepribadian unggul wiraswasta, seperti dikemukakan oleh Suparman adalah: a. Watak wiraswasta, seperti berpandangan positif dan kreatif, bergairah dan mampu menggunakan daya penggerak dirinya, ulet dan tekun, tidak lekas putus asa. b. Jiwa semangat wiraswasta, seperti beriman dan berbuat kebaikan, percaya kepada diri sendiri, berinisiatif dan berdisiplin tinggi. c. Daya pikir dan keterampilan wiraswasta, seperti berpikir maju dan tahu apa maunya maka ia perlu tahu dan mampu mengorganisasikan kemauannya dengan berencana sampai terinci, selalu mengajak dan merangkul kerja sama.

2. Ciri-ciri Wiraswastawan Oemar Hamalik, 1990 : 55-56 adalah:

a. Mempunyai keberanian untuk mengambil risiko dalam menjalankan usahanya untuk mengejar profit yang merupakan imbalan dari karyanya. b. Mempunyai daya kreasi, imajinasi dan kemampuan yang sangat tinggi untuk menyesuaikan diri dengan keadaan, mempunyai semangat dan kemauan untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi. c. Selalu mengutamakan efisiensi dan penghematan biaya-biaya operasi perusahaan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI d. Mempunyai kemampua n untuk menanamkan bawahan atau partner usaha yang mempunyai kemampuan tinggi. e. Mempunyai cara analisis yang tepat , sistematis dan metodologis. f. Tidak konsumtif, selalu menanamkan kembali keuntungan yang diperoleh baik untuk memperluas usaha ya ng sudah ada atau menanamkannya pada usaha-usaha yang baru. g. Memp unyai kemampuan yang tinggi dalam menilai kesempatan yang ada, dalam membawa teknik-teknik baru, dan dalam mengorganisasi usaha-usahanya secara tepat guna dan efisien. Pengertian minat dan pengertian wiraswasta dapat disimpulkan bahwa minat berwiraswasta adalah suatu keberanian dalam usaha dengan menggunakan kekuatan sendiri untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat berwiraswasta

Menurut Kir Hardoyo 1995:10, minat seseorang untuk terjun ke dalam bidang wiraswasta dapat dipengaruhi oleh banyak faktor baik faktor yang berasal dari dirinya faktor intern maupun faktor yang berasal dari luar dirinya faktor ekstern. a. Faktor-faktor dari dalam, meliputi : 1 Faktor Bakat Bakat adalah kecakapan khusus dalam bidang tertentu yang diperoleh karena keturunan. Dalam hal ini misalnya seseorang yang dilahirkan dari orang yang berwiraswasta maka setidaknya anak tersebut akan mempunyai kecakapan khusus dalam bidang wiraswasta yang dapat menyebabkan anak tersebut juga ingin terjun dalam bidang wiraswasta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2 Faktor Kepribadian Kepribadian adalah totalitas perilaku seseorang yang sifatnya menetap. Kepribadian seseorang ini sangat berpengaruh dalam pemilihan jenis pekerjaan, karena pilihan kerja yang baik yang berakar dari cocoknya kepribadian tersebut yang memungkinkan diekspresikannya sifat-sifat kepribadian tersebut. 3 Faktor Kemampuan Kemampuan adalah suatu kecakapan seseorang dalam bidang tertentu yang dapat diperoleh dari hasil belajar, melalui pendidikan formal dan non formal. Kecakapan seseorang itu sangat berpengaruh dalam pemilihan jenis pekerjaan. b. Faktor-faktor dari luar, meliputi: 1 Adanya Sarana atau Fasilitas Tersedianya modal material yang berupa fasilitas sarana dan biaya untuk mambuka usaha, dengan sendirinya akan mempengaruhi minat seseorang untuk berwiraswasta. 2 Faktor Keluarga atau Latar Belakang Keluarga Adanya dorongan orang tua, saudara-saudara merupakan pengaruh bagi bidang kerja seseorang. 3 Latar Belakang Pendidikan Seseorang Misalnya jurusan tata boga dipersiapkan untuk menjadi juru masak. Bekal ilmu yang diperoleh di sekolah dapat mempengaruhi minat berwiraswasta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4 Latar Belakang Sosial Masyarakat Adanya pekerjaan yang mendominasi suatu daerah akan sangat berpengaruh terhadap pilihan pekerjaan. Apabila dalam masyarakat banyak dijumpai wiraswastawan yang berhasil maka akan mempengaruhi minat berwiraswasta bagi seseorang.

B. Kreativitas 1.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PRESTASI SEKOLAH DAN TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA TERHADAP MOTIVASI BERWIRASWASTA SISWA SMK BAKTI OETAMA GONDANGREJO KARANGANYAR.

1 11 132

PENGARUH MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRASWASTA SISWA SMK MUHAMMADIYAH 2 KARANGANYAR.

0 0 9

PENGARUH PRESTASI BELAJAR DAN PENGHASILAN ORANG TUA TERHADAP MINAT SISWA BERWIRASWASTA KELAS XI SMK BATIK 2 Pengaruh Prestasi Belajar Dan Penghasilan Orang Tua Terhadap Minat Siswa Berwiraswasta Kelas Xi Smk Batik 2 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 17

Pengaruh kreativitas, harga diri dan pengetahuan kewiraswastaan terhadap minat berwiraswasta : studi kasus siswa kelas III SMK YPKK 1 Sleman.

0 0 103

Pengaruh penerapan metode kooperatif tipe TGT pada pembelajaran akuntansi terhadap peningkatan pemahaman siswa : studi kasus SMK Putra Tama, Bantul, Yogyakarta.

0 0 305

Hubungan antara kreativitas dan sikap mandiri dengan minat berwiraswasta pada siswa SMK ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua : studi kasus pada SMK Putra Tama, Bantul, Yogyakarta.

0 1 213

HUBUNGAN KEMANDIRIAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SEWON BANTUL YOGYAKARTA

0 0 7

Pengaruh kreativitas kemandirian dan prestasi akademik terhadap minat berwiraswasta siswa sekolah menengah kejuruan : studi kasus SMK Putra Tama Bantul Yogyakarta - USD Repository

0 0 183

PENGARUH PRESTASI BELAJAR SISWA, JENIS PEKERJAAN DAN PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP MINAT SISWA BERWIRASWASTA Studi Kasus : Siswa Kelas III Jurusan Tata Busana SMK N 2 Godean

0 0 134

Pengaruh penerapan metode kooperatif tipe TGT pada pembelajaran akuntansi terhadap peningkatan pemahaman siswa : studi kasus SMK Putra Tama, Bantul, Yogyakarta - USD Repository

0 0 303