Sejarah Singkat RSD Panembahan Senopati Bantul Lokasi RSD Panembahan Senopati Bantul Kedudukan, Filosofi, Visi, Misi, Motto, Fungsi, Tugas, Sarana dan

46

BAB IV GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Singkat RSD Panembahan Senopati Bantul

RSD Panembahan Senopati Bantul berdiri sejak tahun 1953, pada mulanya bernama RS Darurat yang khusus merawat penderita Hongerodeom HO. Tahun 1956 diresmikan sebagai rumah sakit kabupaten dengan kapasitas 60 tempat tidur. Kemudian tahun 1967 kapasitas tempat tidur bertambah menjadi 90 tempat tidur. Pada tanggal 01 April 1982 kabupaten Bantul dengan nama RSD Panembahan Senopati saat itu diresmikan oleh Menkes RI berdasar surat keputusan Kakanwil Depkes Propinsi DIY No: 02028KanwilIzin1978 tanggal 13 september 1978. Karena perkembangan tugas dan fungsi serta peningkatan pelayanan yang dihadapi RSD Panembahan Senopati Bantul maka dengan persetujuan menteri pendayagunaan aparatur negara No. 13-1421.92 tanggal 09 Februari 1993, Menkes RI memutuskan bahwa RSD Panembahan Senopati Bantul menjadi Rumah Sakit Umum kelas C, dengan SK No: 202MenkesSKII1993 tanggal 26 Februari 1993. Sebagai tindak lanjut dikeluarkan keputusan Mendagri No: 22 tahun 1994 tentang pedoman 46 47 organisasi dan tata kerja RSD yang selanjutnya dikeluarkan surat Gubernur Kepala Daerah Propinsi DIY No: 188.3422121 tanggal 02 September 1994 tentang penjelasan dan pelaksanaan keputusan Mendagri No: 22 tahun 1994 yang antara lain mengharapkan agar Pemda tingkat II Bantul segera membentuk peraturan daerah tentang organisasi dan tata kerja Rumah Sakit Umum kelas C milik Kabupaten Dati II Bantul. Pada tanggal 01 Januari 2003 RSD Panembahan Senopati Bantul menjadi RSD Swadana dengan peraturan daerah No. 8 Tanggal 08 Juni 2002 dan baru pada tanggal 29 Maret 2003 nama RSD Panembahan Senopati diresmikan.

B. Lokasi RSD Panembahan Senopati Bantul

RSD Panembahan Senopati Bantul terletak dijalan dari. Wahidin Sudiro Husada No. 14 Bantul Yogyakarta.

C. Kedudukan, Filosofi, Visi, Misi, Motto, Fungsi, Tugas, Sarana dan

Prasarana, Layanan Unggulan, Pelayanan Penunjang 1. Kedudukan a. RSD kelas C Kabupaten Dati II Bantul merupakan unit pelaksanaan Dinas Kesehatan Kabupaten Dati II Bantul. 48 b. Direktur yang secara teknis bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kesehatan Dati II Bantul dan teknis operasional bertanggung jawab kepada Kepala Daerah Tingkat II Bantul. 2. Filosofi Kesembuhan, keselamatan jiwa dan kepuasan pelayanan merupakan kebahagian kami. 3. Visi Mewujudkan Rumah Sakit yang unggul dalam kualitas pelayanan, dengan didukung SDM yang profesional dan sejahtera menuju Bantul sehat 2003. 4. Misi a. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas, terjangkaudan paripurna, dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. b. Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kesejhteraan karyawan. c. Membrikan pelayanan yang ditunjang dengan peralatan canggih d. Memberikan pelayanan kesehatanbekerja sama dengan lembaga lain. e. Melaksanakan SIM-RS sesuai dengan prosedur dan standar. 49 5. Motto “ Kepuasan Anda Adalah Kebahagiaan Kami” 6. Fungsi a. Menyelenggarakan pelayanan medis. b. Meyelenggarakan penunjang medis dan non medis. c. Menyelenggarakan pelayanan askes. d. Menyelenggarakan pealayanan rujukan. e. Meyelenggaraka pelatihan dan pendidikan. f. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan. g. Menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan. h. Menyelenggarakan PKMRS. 7. Tugas RSUD kelas C bertugas melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi terpadu dengan upaya peningkatan serta pencegahandan melaksanakan rujukan. 50 8. Sarana dan prasarana a. Tempat tidur :123 b. VVIP : 3 c. VIP : 7 d. Kelas I : 16 e. Kelas II : 48 f. Kelas III : 35 g. ICU : 4 h. Perinatal : 10 i. Tenaga : 382 j. Dokter spesialis : 16 k. Dokter umum : 11 l. Dokter Gigi : 4 m. Para Medis Perawat : 153 n. Para Medis NP : 37 o. Non Medis : 162 51 9. Layanan Unggulan a. Perawatan stroke dengan dokter spesialis b. Perawatan wajah dengan dokter spesialis c. Rekam otak EEG Brain Mapping d. Pendaftaran dengan perjanjian lewat telepon 0274-367381, 367386 pesawat 109 e. Sistem pelayanan dengan satu loket f. Pelayanan pasien gawat dengan jemput bola g. Densitometer h. USG Doppler i. Micro CO j. Ortho Panoramic Graph 10. Pelayanan Penunjang a. Pelayanan penunjang medis 1. Lboratorium 2. Radiologi 52 3. Electro Kardio Graf UKG 4. Ultra Sonografi USG 5. Rekam otak EEG Brai Mapping 6. Farmasi 7. Ruang Elektro Madic b. Pelayanan penunjang non medik 1. Instalansi pengolahan sampah 2. Instalansi pengolahan limbah 3. Gizi 4. Ambulance 5. Kamar jenazah 6. Incenerator 7. Laundry 53 D. Struktur Organisasi Susunan organisasi RSD Panembahan Senopati Bantul berdasarkan peraturan daerah Kabupaten Bantul tentang organisasi dan tata kerja RSD Panembahan Senopati Bantul Tingkat II Bantul terdiri dari: 1. Direktur 2. Seksi keperawatan 3. Seksi pelayanan 4. Sub. Bagian tata usaha dan rekam medis 5. Sub. Bagian keuangan dan program 6. Instalansi 7. Komite medis dan staf medis fungsional Struktur organisasi RSD Panembahan Senopati Bantulterlampir. Struktur organisasi RSD Panembahan Senopati Bantul, lingkup pekerjaan dan tanggung jawab dari masing-masing personel adalah sebagai berikut : 1. Direktur Direktur mempunyai tugas memimpin, menyusun kebijaksanaan, membina pelaksanaan, mengkoordinasi dan mengawasi 54 pelaksanaan tugas Rumah Sakit Daerah Panembahan Senopati Daerah Tingkat II Bantul sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugasnya direktur secara teknis bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Daerah Tingkat II Bantul dan secara operasional bertanggung jawab kepada Kepala Daerah. 2. Seksi Keperawatan Seksi keperawatan mempunyai tugas bimbingan pelaksanaan asuhan, pelayanan kepegawaian, etika mutu keperawatan serta kegiatan pendidikan, pelatihan serta penyuluhan kesehatan. Seksi keperawatan dipimpin oleh seorang kepala seksi yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur. Seksi Keperawatan terdiri dari : a. Sub. Seksi keperawatan I, mempunyai tugas menyiapkan bahan bimbingan pelaksanaan asuhan. b. Sub. Seksi keperawatan II, mempunyai tugas menyiapkan bahan bimbingan pelaksanaan asuhan dan pelayana keperawatan kepada instansi bedah sentral dan instalnsi perawatan intensif. 55 c. Sub. Seksi keperawatan III, mempunyai tugas menyiapkan bahan bimbingan pelaksanaan asuhan dan pelayanan keperawatan pada intasi rawat inap dan tata usaha rawat inap serta penyuluhan kesehatan. 3. Seksi Pelayanan Seksi pelayanan mempunyai tugas mengkoordinasikan semua kebutuhan pelayanan medis dan penunjang medis, melaksanakan kepengawasan penggunaan fasilitas kegiatan pelayanan medis dan penunjang medis, melaksanakan pengawasan dan pengendalian penerimaan serta pemulangan pasien. Seksi pelayanan dipimpin oleh seorang kepala seksi yang berada diwah dan bertanggung jawab kepada direktur. a. Sub. Seksi pelayanan I, mempunyai tugas menyiapkan seluruh kebutuhan instalansi rawat jalan dan rawat darurat, rawat inap dan tata usaha rawat inap, instalansi bedah sentral serta instalansi perawatan intensif. b. Sub. Seksi pelayanan II, mempunyai tugas menyiapkan urusan seluruh kebutuhan instalansi radiologi, instalansi laboratorium klinik, instalansi gizi, instalansi farmasi dan steziliasi sentral 56 c. Sub. Seksi pelayanan III, mempunyai tugas menyiapkan tugas seluruh kebutuhan seluruh instalansi pemeliharaan sarana rumah sakit dan pemulasaraan jenazah. 4. Sub bagian tata usaha dan rekam medis Sub bagian tata usaha rekam medis mempunyai tugas ketatausahaan, kepegawaian, kerumahtanggaan, perlengkapan rekam medis, laporan, hukum, perpustakaan, publikasi, pemasaran sosial dan informasi. Sub bagian tata usaha dan rekam medis dipimpin oleh seorang kepala sub bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur. Sub bagian tata usaha dan rekam medis terdiri dari : a. Urusan umum Urusan umum mempunyai tugas melakukan tugas surat menyurat, arsip, ekspedisi, pengadaan dan perlengkapan. b. Urusan kepegawaian Urusan kepegawaian mempunyai tugas mengelola administrasi kepegawaian. 57 c. Urusan rumah tangga Urusan rumah tangga mempunyai tugas melakukan kegiatan kerumah tanggan RSD Panembahan Senopati Bantul. d. Urusan rekam medis Urusan rekam medis mempunyai tugas melakukan penyusunan dan apengolahan rekam medis laporan, hukum, perpustakaan, pemasaran sosial, publikasi dan informasi. 5. Sub. Bagian keuangan dan program Sub bagian keuangan dan program mempunyai tugas penyusunan anggaran, kegiatan perbendaharaan, verifikasi, akuntansi, mobilisasi dana dan penyusunan program. Sub bagian keuangan dan program mempunyai pimpinan seorang kepala sub bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur. Sub bagian keuangan dan program terdiri dari : a. Urusan program dan anggaran Urusan program dan anggaran mempunyai tugas menyusun menngkompilasi program dan anggaran RSD Panembahan senopati Bantul. 58 b. Urusan keuangan Urusan keuangan mempunyai tugas mengolah administrasi keuangan dan bertanggung jawab atas keuangan RSD Panembahan Senopati Bantul. c. Urusan verifikasi Urusan verifikasi mempunyai tugas melakukan penelitian laporan keuangan RSD Panembahan Senopati Bantul. 6. Instalasi Instalasi merupakan fasilitas penyelenggaraan pelayanan medis dan keperawatan, pelayanan penunjang medis, kegiatan penelitian, pengembangan pendidikan, pelatihan dan pemeliharaan sarana rumah sakit. Setiap instalasi terdiri dari : a. Instalasi rawat jalan dan rawat darurat mempunyai tugas melakukan kegiatan pelayanan rawat jalan dan melakukan pelayanan penyelamatan pasien yang tepat waktu dan tepat tindak. b. Instalasi rawat inap dan tata usaha rawat inap mempunyai tugas melakukan kegiatan pelayanan rawat inap dn melakukan kegiatan ketatausahaan pasien masuk, pasien pindah dan pasien pulang. 59 c. Instalasi perawatan instensif mempunyai tugas melakukan kegiatan pelayan perawatan intensif. d. Instalasi bedah sentral mempunyai tugas melakukan kegiatan pelayanan bedah. e. Instalasi radiologi mempunyai tugas melakukan kegiatan diagnosa penyakit melalui pemeriksaan radiologi. f. Instalasi farmasi dan sentralisasi mempunyai tugas melakukan kegiatan percikan, penyimpanan, penyediaan, penyaluran obat- obatan dan bahan kimia, penyimpanan dan penyaluran alat kedokteran, alat perawatan, alat kesehatan serta kegiatan sterilisasi. g. Instalasi gizi mempunyai tugas melakukan kegiatan penyediaan, pengelolaan dan penyaluran makanan, konsultasi serta terapi gizi. h. Intalasi laboratorium klinik mempunyai tugas melakukan kegiatan pelayanan pemeriksaan darah, urine, faeces dan cairan tubuh. i. Instalasi pemeliharaan sarana rumah sakit dan pemulasaranaan jenazah mempunyai tugasmeakukan kgiatan pemeliharaan bangunan, peralatan listrik, elektromedik, radiologi, air minum, air panas, gas medis, gas teknis, pembuangan sampah. 60 7. Komite medis dan staf medis fungsional Komite medis adalah sekelompok tenaga medis yang keanggotaanya dipilih dari anggota staf medis fungsional, komite medis mempunyai tugas membantu direktur, penyusunan standar pelayanan, memantau pelaksanaan, melaksanakan pembinaan etika profesi, mengatur kewenangan profesional anggota staf medis fungsional, mengembangkan program pelayanan pendidikan dan pelatihan serta penelitian serta pengembangan. Staf medis fungsional merupakan kelompok dokter dan dokter gigi yang bekerja diinstansi dalam jabatan fungsional mempunyai tugas melaksanakan diagnosa, pengobatan, pencegahan akibat penyakit, penigkatan dan pemulihan kesehatan, pendidikan dan pelatihan dan pengembangan. Kelompok staf medis fungsional dipimpin oleh ketua yang dipilih oleh anggota kelompoknya untuk diangkat oleh kepala daerah asal usul direktur. 61

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pendapat Pasien Rawat Jalan Peserta Bpjs Kesehatan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

3 64 78

Gambaran Perilaku Petugas Rawat Inap Dalam Pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Di Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2012

3 93 99

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap Peserta Askes Sosial di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan

4 72 179

Pengaruh Pelayanan Makanan terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Aceh Tamiang

11 102 140

Pengaruh Kualitas Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap RSUD Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara

20 143 116

Persepsi Pasien JAMKESMAS Terhadap Kepuasan Pelayanan Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Gunungsitoli Kabupaten Nias Tahun 2010

3 55 96

Pengaruh Mutu Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Pura Tahun 2015

3 53 131

Analisis kepuasan pasien rawat inap terhadap kualitas pelayanan kesehatan ditinjau dari status sosial ekonomi : studi kasus Rumah Sakit Panti Baktiningsih Klepu.

0 1 172

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN RUMAH SAKIT DENGAN KEPUASAN PASIEN BPJS KESEHATAN DI INSTALASI RAWAT INAP KELAS III RUMAH SAKIT UMUM PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

0 2 9

ANALISIS KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI Studi Kasus Rumah Sakit Daerah Panembahan Senopati Kabupaten Bantul SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pe

0 0 188