1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sukses dalam hidup merupakan suatu kondisi yang diinginkan setiap orang. Salah satu cara yang digunakan untuk menuju kondisi tersebut yaitu
melalui pendidikan. Pendidikan menurut Winkel 1986:19 merupakan bantuan yang diberikan oleh orang dewasa kepada orang yang belum dewasa, supaya dia
mencapai kedewasaan. Melalui pendidikan orang akan mengalami suatu perubahan baik dalam pengetahuan dan kelakuan. Proses perubahan tersebut
dinamakan belajar. Menurut Winkel 1986:38, belajar merupakan suatu proses psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif subjek dengan lingkungan, yang
menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, nilai, dan sikap yang sifatnya tetap.
Dalam dunia pendidikan seseorang dituntut untuk mengembangkan diri agar berhasil dalam studinya. Salah satu indikator berhasil adalah prestasi yang
tinggi. Untuk mewujudkan harapan tersebut terkadang siswa dihadapkan pada berbagai faktor yang menghambat. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi
siswa adalah faktor internal dan faktor eksternal Roestiyah, 1982:159. Faktor internal misalnya kesehatan, rasa aman, minat, motivasi, dll. Faktor eksternal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
misalnya status sosial ekonomi orang tua, kebersihan rumah, lingkungan sekolah, udara dll.
Peran pendidik dan orang tua sangat penting untuk kemajuan pencapaian prestasi belajar anak didik lebih optimal. Orang tua perlu menanamkan nilai-nilai
kedisiplinan, pemenuhan gizi yang baik, serta perhatian orang tua yang baik, sehingga anak tersebut mencapai prestasi yang diharapkan. Sementara, para
pendidik perlu melakukan bimbingan belajar yang positif untuk anak didiknya, sehingga anak didik memiliki pengetahuan dan kemampuan yang berkembang.
Perkembangan peserta didik dalam belajar pada umumnya diukur berdasarkan pencapaian belajar siswa.
Ketut 1988:62 menegaskan bahwa minat sangat besar pengaruhnya dalam mencapai prestasi. Dengan adanya minat akan timbul perasaan senang
untuk melakukan sesuatu. Minat belajar siswa harus ditumbuhkan agar dapat meningkatkan prestasi.
Selain minat, faktor lain yang mempengaruhi prestasi menurut Mahmud 1989:87 adalah status sosial ekonomi orang tua. Remaja-remaja yang status
sosial ekonomi orang tuanya baik, berkecukupan, mampu, kaya menunjukkan prestasi yang lebih tinggi dalam tes kemampuan akademik, dalam tes hasil
belajar, dan dalam lamanya bersekolah dibandingkan dengan mereka yang status sosial ekonomi orang tuanya rendah atau kurang.
Penulis melihat siswa di SMA N 1 PAKEM berasal dari berbagai lapisan masyarakat. Mereka memiliki latar belakang sosial ekonomi orang tua yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
berbeda-beda dan memiliki minat yang berbeda dalam pencapaian prestasi. Berdasarkan latar belakang di atas penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
dengan judul “Hubungan Minat Belajar Siswa dan Prestasi Belajar Ditinjau dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua SMAN 1 Pakem”
B. Batasan Masalah