19
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April tahun 2015 di kelas VII SMP Negeri 2 Magelang. Sekolah ini beralamat di jalan Pierre Tendean No. 8,
Magelang, Jawa Tengah.
3.2 Populasi dan Sampel
3.2.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII A, VII B, dan VII C SMP Negeri 2 Magelang. Populasi dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa
kelas tersebut diajar oleh guru yang sama.
3.2.2 Sampel
Prosedur pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan menggunakan sebuah kelas kontrol dan sebuah kelas eksperimen.
Sebelum diberi perlakuan dilakukan pengujian untuk mengetahui normalitas dan homogenitas masing-masing kelas.
1. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel berasal dari
populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Nilai yang digunakan untuk uji normalitas adalah nilai UAS IPA semester genap tahun ajaran 20142015. Rumus
yang digunakan untuk menguji kenormalan data ini adalah dengan Chi-Kuadrat.
∑
Keterangan: X
2
= Chi kuadrat f
o
= Frekuensi yang diobservasi f
h
= Frekuensi yang diharapkan Hipotesis statistik yang digunakan adalah:
Ho = data berdistribusi normal Ha = data tidak berdistribusi normal
Setelah diperoleh χ
2 hitung
, maka χ
2 hitung
ini dibandingkan dengan χ
2 tabel
dengan mengambil �= 0,05 dan derajat kebebasan 5. Dalam hal ini berlaku
ketentuan bila χ
2 hitung
χ
2 tabel
, maka Ho diterima dan apabila lebih besar atau sama
dengan ≥ χ
2 tabel
, maka Ho ditolak Sugiyono, 2010: 109. Tabel 3.1 Rekapitulasi uji normalitas kelas populasi
Kelas Populasi χ
2 hitung
χ
2 tabel
Normalitas VII A
4,496 11,07
Normal VII B
2,517 11,07
Normal VII C
0,762 11,07
Normal Uji normalitas populasi menunjukkan bahwa ketiga kelas berdistribusi
normal karena χ
2 hitung
χ
2 tabel
. Perhitungan selengkapnya pada Lampiran 21. 2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk memperoleh asumsi bahwa sampel penelitian berangkat dari kondisi yang sama atau homogen, dan selanjutnya
digunakan untuk menentukan statistik yang akan digunakan dalam pengujian hipotesis. Uji kesamaan homogenitas dilakukan dengan uji Bartlett. Rumusnya
sebagai berikut: 1 menghitung S
2
dari masing-masing kelas, 2 menghitung varians gabungan dari semua kelas dengan menggunakan rumus:
∑ ∑
3 menghitung harga satuan B dengan menggunakan rumus: ∑
4 menghitung nilai statistik chi-kuadrat dengan rumus:
] log
1 [
10 ln
2 2
i i
S n
B
Keterangan:
S
i 2
= variansi masing-masing kelas S
= variansi gabungan n
i
= banyaknya anggota dalam kelas B = koefisien Bartlett
χ
2
= harga konsultasi homogenitas sampel
Hipotesis statistik yang digunakan adalah: Ho = data homogen
Ha = data tidak homogen
Kriteria pengujiannya adalah jika χ
2 hitung
χ
2 1-
αk-1
dengan d
k
= k-1 dan k adalah jumlah kelas, maka masing-masing kelas dalam populasi memiliki varians
yang sama atau homogen Sudjana, 2005: 262. Setelah dilakukan perhitungan, terlihat bahwa
χ
2 hitung
= 0,58 kurang dari χ
2 tabel
= 5,99. Berdasarkan hasil tersebut, maka Ho diterima artinya data homogen. Perhitungan selengkapnya pada
Lampiran 22. Setelah diuji normalitas dan homogenitasnya, maka peneliti selanjutnya
menentukan kelas yang akan digunakan sebagai kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas eksperimen dalam penelitian ini adalah VII A, sedangkan kelas
kontrol dalam penelitian ini adalah kelas VII C. Kelas kontrol merupakan kelas yang memiliki hasil belajar dan aktivitas lebih tinggi dibandingkan kelas
eksperimen. Pemilihan
kelas eksperimen
dan kelas
kontrol juga
mempertimbangkan jadwal mata pelajaran IPA berada pada hari yang sama.
3.3 Variabel Penelitian