Sistematika Penulisan Pengertian Hotel

Esther Monika Simanjuntak : Peningkatan Mutu Patisseri Sebagai Sarana Penunjang Pendapatan Di Hotel Grand Antares Medan, 2009. USU Repository © 2009 mempraktekkan pekerjaan ini sesuai dengan bidang yang diambil dalam melaksanakan praktek kerja lapangan. 2. Library Researce Penelitian Kepustakaan Melalui metode studi kepustakaan penulis mengumpulkan data dari buku-buku, majalah, artikel dan koran yang ada keterkaitannya dengan konsep-konsep yang berhubungan dengan judul kertas karya. Hal ini biasanya dilakukan penulis dengan mendatangi langsung keperpustakaan umum dan toko-toko buku guna mendapatkan data- data yang ada keterkaitannya dengan judul yang diangkat sebagai judul kertas karya.

1.5 Sistematika Penulisan

Pembahasan dalam kertas karya ini dilakukan dengan bagian sistem bab dan setiap babnya menguraikan masalah yang dibicarakan dalam kertas karya ini. Adapun sistematika penulisan kertas karya ini adalah sebagai berikut: Bab I : Menjelaskan maupun memaparkan alasan pemilihan judul, tujuan penulisan dan sistematika penulisan. Bab II : Membahas uraian teoritis tentang pengtian dapur, pembagian dapur pastry dan bakery, struktur organisasi serta hubungan kerja dengan bagian-bagian lainnya. Bab III : Membahas serta menjelaskan tentang tinjauan umum Hotel Grand Antares Medan, yang mencakup sejarah berdirinya, klasifikasinya, fasilitas yang dilmiliki serta struktur organisasi. Bab IV : Bahan-bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk pastry dan bakery, perlengkapan dan peralatan equipment yang digunakan, dalam penguraian tentang cara pengolahan kue dan roti pada bagian pastry dan bakery Esther Monika Simanjuntak : Peningkatan Mutu Patisseri Sebagai Sarana Penunjang Pendapatan Di Hotel Grand Antares Medan, 2009. USU Repository © 2009 sehingga dapat menjadi bagian dari promosi hotel, yang dapat dibanggakan di Hotel Grand Antares Medan, beserta segala permasalahan yang dihadapi. Bab V : Kesimpulan DAFTAR PUSTAKA BAB II URAIAN TEORITIS

2.1 Pengertian Hotel

Sejarah perkembangan usaha akomoasi telah dimulai belasan ribu tahun yang lampau yaitu sejak zaman Yunani dan Romawi kuno. Salah satu jenis pemondokan yang dianggap sebagai jenis akomodasi pertama sekali adalah inn, yang tidak lebih dari pondok, sama seperti sebagian kecil rumah perorangan yang disewakan kepada pelancong dan pedagang selama dalam perjalanan atau orang yang kebetulan lewat dari daerah itu. Setelah mengalami masa yang cukup panjang , pada tahun 1794 berdirilah hotel pertama, cikal bakal dari inn tadi yang berkapasitas 75 kamar dengan nama City Hotel di kota New York. Akibatnya, bermunculan hotel-hotel lain bak jamur di musim hujan. Dalam masalah akomodasi hotel merupakan salah satu jenis akomodasi yang paling banyak di dunia, terbukti jumlah kamar yang terbanyak dari semua jenis akomodasi adalah disediakan oleh hotel. Ada dua defenisi mengenai hotel, yang satu defenisi hotel secara internasional,sedangkan yang satu lagi dikeluarkan oleh Menparpostel dengan SK- nya. Esther Monika Simanjuntak : Peningkatan Mutu Patisseri Sebagai Sarana Penunjang Pendapatan Di Hotel Grand Antares Medan, 2009. USU Repository © 2009 Defenisi hotel menurut buku Managing Front Office Operation dari AHMA Amerika Hotel Hotel Association yang ditulis oleh Charles E. Steadmon dan Michael L. Kasanova disebutkan sebagai berikut: “Hotel dapat didefenisikan sebagai sebuah bangunan yang dikelola secara komersial dengan memberikan fasilitas penginapan untuk umum dengan fasilitas penginapan untuk umum, dan fasilitas penginapannya sebagai berikut: pelayanan makan dan minum, palyanan kamar, pelayanan barang bawaan, pencucian pakaian dan dapat menggunakan fasilitas perabotan dan menikmati hiasan-hiasan yang ada di dalamnya”. Sedangkan defenisi hotel menurut SK Menparpostel Nomor : KM 34HK103MPPT-87,adalah sebagai berikut: “Hotel adalah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan untuk menyediakan jasa pelayanan penginapan makan dan minum serta jasa lainnya bagi tamu, yang dikelola secara komersial serta memenuhi ketentuan persyaratan yang ditetapkan dalam keputusan pemerintah”. Jelaslah bahwa pelayanan-pelayanan yang dilakukan pihak hotel sangat beragam, dan salah satunya adalah pelayanan makan dan minum. Secara garis besar, hotel dibagi dalam dua departeman yaitu: 1. Front of the House Departement, bagian yang berhubungan langsung dengan tamu. 2. Back of The House Department, bagian yang mandukung bagian yang berhubungan langsung dengan tamu. Esther Monika Simanjuntak : Peningkatan Mutu Patisseri Sebagai Sarana Penunjang Pendapatan Di Hotel Grand Antares Medan, 2009. USU Repository © 2009

2.2 Pengertian dan Fungsi Dapur