PENUTUP Bab kelima ini akan membahas yang meliputi: Kesimpulan
2. Pengertian Komunikasi
Kata komunikasi berasal dari bahasa latin communicate yang berarti berbicara, menyampaikan pesan, informasi, pikiran, gagasan dan
pendapat yang dilakukan oleh seorang kepada orang lain dengan mengharapkan jawaban, tanggapan atau arus balik feedback.
4
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia komunikasi secara etimologi diartikan sebagai pengiriman dan penerimaan pesan atau berita.
5
Adapun definisi komunikasi dapat dilihat dari dua sudut yaitu: dari sudut bahasa etimologi dan istilah terminologi. Secara etimologi kata
komunikasi berasal dari bahasa latin comunication dengan kata dasar komunis yang berarti sama. Maksudnya orang yang menyampaikan dan
orang yang menerima mempunyai persepsi yang sama tentang apa yang disampaikan.
6
Sedangkan secara terminologi menurut Onong Uchjana Effendy mengatakan bahwa istilah komunikasi berasal dari perkataan bahasa inggris
communication yang bersumber dari bahasa latin communication yang berarti pemberitahuan atau pertukaran pikiran. Maka hakiki dari
communication ini adalah comunis yang berarti sama atau kesamaan arti.
7
4
A, Muis, Komunikasi Islam, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2001. h. 35.
5
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, h. 454.
6
Irham, Kamus Ilmiah Populer, Jakarta: Pustaka Kausar, 2001. Cet Ke-3, h. 605.
7
Onong Uchajana Effendy, Spektrum Komunikasi, Bandung; Bina Cipta, 1998. Cet.Ke-3, h. 1.
Terdapat banyak pendapat tentang pengertian komunikasi dari para ahli komunikasi, diantaranya:
1. Menurut Steward L. Tubbs dan Silvia Mess, sebagimana dikutip oleh
Jalaludin Rahmat dalam bukunya “ Psikologi Komunikasi” Ia menguraikan ciri-ciri komunikasi yang baik dan efektif paling tidak
dapat menimbulkan lima hal: a.
Pengertian : Komunikator dapat memahami, mengenai pesan- pesan yang disammpaikan kepada komunikan.
b. Kesenangan: Menjadikan hubungan yang hangat dan akrab serta
menyenangkan. c.
Mempengaruhi Sikap: Dapat mengubah sikap orang lain sehingga bertindak sesuai dengan kehendak komunikator tanpa merasa
terpaksa. d.
Hubungan sosial yang baik: Menumbuhkan dan mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan orang lain dalam hal
interaksi. e.
Tindakan: Membuat komunikan melakukan suatu tindakan yang sesuai dengan pesan yang diinginkan.
8
Dari ciri-ciri komunikasi yang efektif di atas, dapat dipahami bahwa komunikasi menjadi penting untuk pertumbuhan hidup
8
Jalaludin Rakhmat, Psikologi Komunikasi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2000. Cet. Ke-15, h. 13-16.