Pengujian Koefisien Determinasi R

jika variabel picture ditingkatkan sebesar satu satuan maka terbentuknya brand awareness Y akan meningkat sebesar 0,621 satuan.

c. Pengujian Koefisien Determinasi R

2 Pengujian digunakan untuk melihat besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari persamaan dengan model persamaan tersebut akan dapat dihitung R 2 atau coefficient of determination yang menunjukkan persentase dari variabel brand awareness yang mampu dijelaskan oleh model. Selanjutnya dengan membandingkan besarnya nilai R 2 untuk masing-masing variabel iklan, dapat diketahui variabel terpenting atau dominan yang menentukan pengaruhnya terhadap terbentuknya brand awareness pada konsumen mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Tabel 4.18 Variabel EnteredRemoved Model Variables Entered Variables Removed Method 1 picture, music, figure a . Enter Sumber: Hasil pengolahan SPSS 2010 Pada Tabel 4.18 dinyatakan bahwa variabel music X 1 , figure X 2 dan picture X 3 tidak ada yang dikeluarkan dari persamaan yang ditunjukkan oleh kolom Variables Removed yang kosong. Metode yang dipilih adalah metode Enter. Universitas Sumatera Utara Setelah mengetahui bahwa seluruh variabel dimasukkan dalam analisis persamaan maka dilakukan pengujian koefisien determinasi yang dapat terlihat pada tabel. Tabel 4.19 Pengujian Koefisien Determinasi Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .570 a .325 .302 1.82364 Sumber: Hasil pengolahan SPSS 2010 Berdasarkan Tabel 4.19 dapat terlihat bahwa: 1 R = 0,570 berarti hubungan antara variabel music X 1 , figure X 2 dan picture X 3 terhadap terbentuknya brand awareness konsumen mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara sebesar 57. Ini berarti hubungannya cukup erat. 2 R 2 = 0,325 berarti 32,5 variabel brand awareness Konsumen mahasiswa Fakultas Universitas Sumatera Utara dapat dijelaskan oleh variabel- variabel music X 1 , figure X 2 dan picture X 3 , sedangkan sisanya 67,5 dapat dijelaskan variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 3 Adjusted R 2 = 0,302 berarti 30,2 terbentuknya brand awareness konsumen mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dapat dijelaskan oleh variabel music X 1 , figure X 2 dan picture X 3 , sedangkan sisanya 69,8 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Universitas Sumatera Utara 4 Standard Error of the Estimated artinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Standard Error of the Estimated juga biasa disebut standar deviasi. Standard Error of the Estimated pada penelitian ini adalah 1.82364, semakin kecil standar deviasi berarti model semakin baik. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan terdapat beberapa hal yang dapat disimpulkan dari penelitian ini. Pada variabel music, rata-rata responden menanggapi pertanyaan yang ada dengan respon positif, hanya sedikit responden yang menaggapi pertanyaan dengan respon yang mengarah negatif. Kondisi yang hampir sama juga diperoleh pada variabel figure yang mana dari tiap pertanyaan yang ada hanya sedikit responden yang menanggapinya dengan respon negatif. Pada variabel picture terdapat cukup banyak responden yang merasa kurang setuju dengan butir pertanyaan keempat, selain butir pertanyaan tersebut rata-rata responden merespon pertanyaan-pertanyaan lain dengan respon positif. Melihat dari jawaban setiap responden terhadap tiap butir pertanyaan kuesioner, peneliti menyimpulkan bahwasanya iklan Coca-Cola versi “Buka Coca-Cola Buka Semangat Baru dapat mempengaruhi awareness konsumen mahasiswa Fakultas Kedokteran Sumatera Utara terhadap brand Coca-Cola. Setelah melakukan uji F terhadap data penelitian diperoleh bahwa ketiga variabel iklan yaitu music, figure dan picture secara simultan berpengaruh terhadap brand awareness. Namun dari hasil uji t variabel music memiliki pengaruh negatif meskipun pengaruhnya tidak signifikan terhadap terbentuknya brand awareness. Untuk variabel figure dan picture memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap terbentuknya brand awareness. Universitas Sumatera Utara