d. Humorius appeal : ialah teknik penyusunan pesan yang disertai dengan
humor, sehingga dalam penerimaan pesan khalayak tidak merasa jenuh. Pesan yang disertai humor mudah diterima, enak dan menyegarkan.
2.5.2 Mengenali Karakter Khalayak SasaranTarget Sasaran
Khalayak sasaran merupakan pihak yang senantiasa dipelajari karakteristiknya oleh pemberi pesan untuk dianalisa, berbagai hal yang berkaitan dengan usaha yang
mencapai efek komunikasi yang sesuai dengan tujuan komunikasinya, walaupun sangat sulit untuk menilai pakah timbulnya suatu aksi atau tindakan dari khalayak
disebabkan oleh adanya informasi yang diberikan atau faktor lainnya. Akan tetapi usaha untuk memahami sifat dan kecenderungan dari berbagai hal yang berkaitan
dengan perilaku khalayak sasaran, sangat penting dalam rangka menemukan cara yang paling tepat untuk menyampaikan pesan kepada mereka.
Penggunaan teknik visualisasi sebagai pendukung pesan komunikasi menyangkut pula ketepatan dalam menganalisa permasalahan khalayak yang dituju.
Semakin rinci suatu identifikasi tentang khalayak sasaran, semakin terbuka peluang untuk mendayagunakan suatu rancangan visual secara tepat.
Untuk mencapai hasil yang optimal dilakukan pelacakan dari berbagai sudut kepentingan khalayak antara lain:
a. Kedudukan khlayak berdasarkan tinjauan pada umur, jenis kelamin, tempat
tinggal dan faktor demografis lainnya
b. Daya tangkap khlayak berdasarkan kelompok pendidikan, status pekerjaan
c. Kebutuhannya akan sesuatu baik berupa benda, informasi dan lain-lain
d. Nilai budaya setempat
Universitas Sumatera utara
e. Kebiasaan-kebiasaannya, gaya hidup, pola perilaku dan sebagainya.
Dari identifikasi sudut kepentingan tersebut dapat ditemukan suatu gambaran yang lebih mendekati kenyataan tentang siapa dan bagaimana kondisi khalayak
sasaran untuk menciptakan rancangan visualisasi yang komunikatif. Dalam kaitannya dengan penggunaan teknik ungkapan gambar, pertimbangan mengenai karakteristik
khalayak dimaksudkan sebagai titik tolak untuk mengidentifkasikan berbagai teknik visualisasi yang dianggap sesuai dengan karakteristik sasarannya, apakah dengan
pendekatan ilustrasi, fotografi atau tipografi termasuk juga penggunaan elemen dan unsur visual yang sesuai. Pola efektif yang dapat dilakukan dalam rangka mencari
kesesuaian antara informasi yang kelak akan disampaikan dengan khalayak sasarannya dapat digunakan pola FGD Forum Group Discuss. Forum ini merupakan
sebuah cara untuk dapat mengetahui secara terperinci tentang kondisi khalayak sasarannya. Dari berbagai aspek yang mempengaruhinya dalam forum ini dipilih
sampel yang dianggap mewakili target sasaran. Responden dilibatkan secara aktif untuk dapat memberikan masukan sebagai bahan pertimbangan dalam proses
perancangan. Proses selanjutnya hasil FGD diolah dengan mencari berbagai kesesuaian denganpola perancangan awal yang ditetapkan. Untuk menguji seberapa
efektif hasil rancangan tersebut maka akan dilakukan proses uji coba yang dinamakan pretest yaitu hasil rancangan akhir dipresentasekan kembali kepada khalayak sasaran
untuk mendaatkan respon ulang Umar, 1997
2.5.3 Mengenali Karakter Media Yang Akan Digunakan