Kajian Produk Akhir HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

113 Gambar 6. Grafik perolehan nilai rata-rata pretest dan postest Berdasarkan diagram di atas dapat diperoleh nilai rata-rata atau mean pretest berbeda dengan nilai rata-rata atau mean posttest. Dari diagram di atas dapat diketahui nilai pretest dan posttest memiliki selisih nilai sebesar 42,86. Dari nilai pretest dan posttest diatas maka dapat diketahui nilai kelayakan multimedia interaktif untuk sistem operasi android sebesar. Hal ini membuktikan bahwa multimedia interaktif untuk sistem operasi android efektif dan layak sebagai sumber belajar mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY materi produksi media pembelajaran audio.

C. Kajian Produk Akhir

Pengembangan multimedia interaktif untuk sistem operasi android ini menggunakan program Adobe Flash CS6 dengan materi produksi media pembelajaran audio untuk mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY. Pengembangan multimedia interaktif telah melalui tahapan pengembangan dari Borg dan Gall. Dari sepuluh langkah, peneliti membatasi pada sembilan 0,00 20,00 40,00 60,00 80,00 100,00 Pretest Posttest Belum Tuntas Tuntas 78,57 35,71 64,29 21,43 114 langkah penelitian pengembangan yaitu: 1 Peneliti awal dan pengumpulan informasi, 2 perencanaan pengembangan, 3 pengembangan produk awal, 4 uji coba lapangan awal, 5 revisi hasil uji coba, 6 uji coba lapangan, 7 revisi hasil uji coba lapangan, 8 uji pelaksanaan lapangan, dan 9 revisi produk akhir. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah untuk mengetahui kelayakan produk multimedia interaktif untuk sistem operasi android dan efektifitas untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa pada mata kuliah Pengembangan Media Audio pokok bahasan produksi media pembelajaran audio sebagai salah satu pilihan sumber belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran di program studi Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Berdasarkan hasil analisis data pada uji coba menunjukkan hal-hal berikut. 1. Hasil penilaian akhir dari ahli media mendapatkan rerata skor keseluruhan sebesar 4,32 dari skor maksimal 5 yang berkategori sangat baik, sehingga multimedia interaktif untuk sistem operasi android materi produksi media pembelajaran audio ini layak digunakan sebagai sumber pembelajaran. 2. Hasil penilaian akhir dari ahli materi menghasilkan rata-rata skor sebesar 4,82 dari skor maksimal 5 yang memiliki kategori sangat baik. Hal ini berarti dari aspek materi dalam multimedia interaktif untuk sistem operasi android layak digunakan sebagai sumber pembelajaran. 3. Hasil uji lapangan terhadap mahasiswa mendapatkan skor rata-rata sebesar 115 4,35 dari skor maksimal 5 yang berkategori sangat baik sehingga multimedia interaktif untuk sistem operasi android materi produksi media pembelajaran audio ini layak digunakan sebagai sumber pembelajaran. 4. Hasil uji pretest dan posttest terhadap multimedia interaktif secara keseluruhan dapat diketahui nilai pretest dan posttest memiliki selisih nilai sebesar 42,86. Hal ini membuktikan bahwa multimedia interaktif untuk sistem operasi android efektif dan layak sebagai sumber belajar mahasiswa Teknologi Pendidikan UNY materi produksi media pembelajaran audio. Setelah dilakukannya validasi oleh ahli media dan ahli materi serta telah dilaksanakannya serangkaian uji coba selama tiga kali yang masing-masing uji coba mendapatkan kategori layak, kemudian dilihat dari hasil pre test dan post test dapat ditarik kesimpulan bahwa multimedia interaktif untuk sistem operasi android yang dikembangkan layak dan efektif untuk meninngkatkan pemahaman mahasiswa Teknologi Pendidikan materi produksi media pembelajara audio.

D. Keterbatasan Penelitian