Pembahasan Hasil Angket Pembahasan Hasil Penelitian

77 TABEL 28 SKOR PEROLEHAN HASIL TES SISWA Berdasarkan tabel di atas dapatlah diuraikan bahwa dalam hal menganalisis unsur fisik puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah, sebanyak 21 siswa atau sebesar 60,00 atau lebih dari setengah siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis unsur fisik puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah. Dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur batin puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah, diperoleh data sebanyak 22 siswa 62,86 atau sebagian besar siswa telah mampu menganalisis unsur batin puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah. Selain itu, dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur fisik puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data sebanyak 23 65,71 atau sebagian besar siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis unsur fisik puisi “Doa” karya Chairil Anwar. Sedangkan dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur batin puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data bahwa sebanyak 28 siswa No Soal Skor Frekuensi Kesimpulan 4 12 34,29 3 9 25,71 2 8 22,86 1 6 17,14 4 14 40,00 3 8 22,86 2 6 17,14 1 7 20,00 4 16 45,71 3 7 20,00 2 6 17,14 1 6 17,14 4 22 62,86 3 6 17,14 2 4 11,43 1 3 8,57 4 19 54,29 3 6 17,14 2 5 14,29 1 5 14,29 5 Kemampuan siswa dalam menganalisis hubungan intertekstual puisi Padamu Jua karya Amir Hamzah dan puisi Doa karya Chairil Anwar 71,43 Sebagian besar mampu 28,57 4 Kemampuan siswa dalam menganalisis unsur batin puisi Doa karya Chairil Anwar 80,00 Sebagian besar mampu 20,00 3 Kemampuan siswa dalam menganalisis unsur fisik puisi Doa karya Chairil Anwar 65,71 Sebagian besar mampu 34,29 2 Kemampuan siswa dalam menganalisis unsur batin puisi Padamu Jua karya Amir Hamzah 62,86 Sebagian besar mampu 37,14 Lebih dari setengah siswa mampu 40,00 Persentase 1 Kemampuan siswa dalam menganalisis unsur fisik puisi Padamu Jua karya Amir Hamzah 60,00 78 80,00 atau sebagian besar siswa telah mampu menganalisis unsur batin puisi “Doa” karya Chairil Anwar. Dalam hal kemampuan siswa menganalisis hubungan intertekstual puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah dan puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data sebanyak 25 siswa atau sebesar 71,43 siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis hubungan intertekstual puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah dan puisi “Doa” karya Chairil Anwar. 79

BAB V P E N U T U P

A. Simpulan

Setelah dilakukan analisis data, dapat ditarik simpulan terhadap penelitian yang berjudul : “Kemampuan Siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dalam Menganalisis Intertekstual Puisi “Padamu Jua” Karya Amir Hamzah dan Puisi “Doa” Karya Chairil Anwar”. Berdasarkan hasil tes diperoleh data bahwa dalam hal menganalisis unsur fisik puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah, sebanyak 21 siswa atau sebesar 60,00 atau lebih dari setengah siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis unsur fisik puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah. Dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur batin puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah, diperoleh data sebanyak 22 siswa 62,86 atau se bagian besar siswa telah mampu menganalisis unsur batin puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah. Selain itu, dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur fisik puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data sebanyak 23 65,71 atau sebagian besar siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis unsur fisik puisi “Doa” karya Chairil Anwar. Sedangkan dalam hal kemampuan siswa menganalisis unsur batin puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data bahwa sebanyak 28 siswa 80,00 atau sebagian besar siswa telah mampu menganalisis unsur batin puisi “Doa” karya Chairil Anwar. Dalam hal kemampuan siswa menganalisis hubungan intertekstual puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah dan puisi “Doa” karya Chairil Anwar, diperoleh data sebanyak 25 siswa atau sebesar 71,43 siswa Kelas X SMA YUPPENTEK 3 Legok Tangerang dianggap mampu menganalisis hubungan intertekstual puisi “Padamu Jua” karya Amir Hamzah dan puisi “Doa” karya Chairil Anwar. 79