Deskripsi Lokasi Penelitian Deskripsi Data Penelitian

69

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Lokasi Penelitian

SMK Negeri 7 Yogyakarta terletak di propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta , tepatnya Jl. Gowongan Kidul JT. III416 Yogyakarta. SMK Negeri 7 Yogyakarta mempunyai 5 program keahlian yaitu akuntansi, administrasi perkantoran, penjualan, usaha jasa pariwisata, multimedia, dan album. SMK Negeri 7 Yogyakarta merupakan salah satau Sekolah Menengah Kejuruan di Yogyakarta yang merupakan peralihan dari SMEA 3 Yogyakarta pada tahun 1997. Dalam melaksanakan proses pendidikan, SMK Negeri 7 Yogyakarta memiliki visi dan misi yang menjadi dasar dalam menyelenggarakan pendidikan. Visi SMK Negeri 7 Yogyakarta adalah berimtaq, berbudaya,dan berprestasi. Misi SMK Negeri 7 Yogyakarta adalah Penghayatan dan pengamalan terhadap agamanya, penghayatan seni dan budaya bangsa, menumbuhkan etika sopan santun dan akhlak mulia kepribadian budi pekerti luhur, peningkatan mutu prestasi akademik dan non akademik.

2. Deskripsi Data Penelitian

Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah hasil analisis kuesioner yang telah diisi oleh siswa kelas siswa KMS dan non KMS siswa SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun 20132014 . kuesioner yang disebarkan 70 yaitu angket kemandirian belajar. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI dengan jumlah 151 siswa. Data yang telah diperoleh peneliti selanjutnya akan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. a. Kategorisasi Skor Kemandirian Belajar Kelompok KMS Tabel 5. Kategorisasi Skor Kelompok KMS No Pedoman Skor Kategori Frekuensi Persentase 1. X ≥ µ+1σ X ≥ 138 Tinggi 6 12 2. µ- 1σ ≤ X µ+1σ 118 ≤ X 138 Sedang 37 72 3. X µ- 1σ X 118 Rendah 8 16 Jumlah 51 100,0 Keterangan: X = skor subjek µ = Rerata mean hipotetik σ = Deviasi standar SD hipotetik Berdasarkan hasil kategori yang telah dilakukan, dapat diketahui terdapat 6 siswa KMS 12 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong tinggi, 37 siswa KMS 72 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong sedang dan 8 siswa KMS 16 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong rendah. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian besar kemandirian belajar siswa KMS di SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun 20132014 adalah sedang. b. Kategorisasi Skor Kemandirian Belajar Kelompok Non KMS Tabel 6.Kategorisasi Skor Kelompok Non KMS No Pedoman Skor Kategori Frekuensi Persentase 1. X ≥ µ+1σ X ≥ 135 Tinggi 15 15 2. µ- 1σ ≤ X µ+1σ 112 ≤ X 135 Sedang 73 73 3. X µ- 1σ X 112 Rendah 12 12 Total 100 100,0 71 Keterangan: X = skor subjek µ = Rerata mean hipotetik σ = Deviasi standar SD hipotetik Berdasarkan hasil kategori yang telah dilakukan, dapat diketahui terdapat 15 siswa Non KMS 15 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong tinggi, 73 siswa Non KMS 73 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong sedang dan 12 siswa KMS 12 mempunyai kemandirian belajar yang tergolong rendah. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian besar kemandirian belajar siswa Non KMS di SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun 20132014 adalah sedang. Berdasarkan hasil kategori yang telah dilakukan antara siswa KMS dan siswa Non KMS disimpulkan bahwa sebagian besar kemandirian belajar siswa di SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun 20132014 adalah sedang, tetapi pada persentase didapatkan siswa Non KMS mempunyai persentase sebesar 15 dan siswa KMS mempunyai persentase 12. Hal ini dapat dilihat bahwa siswa Non KMS mempunyai kemandirian belajar yang lebih tinggi daripada siswa KMS di SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun 20132014.

B. Hasil Analisis Data