Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 87,8 variasi variabel dependen keberhasilan usaha dapat dijelaskan oleh variabel independennya modal kerja, pengalaman usaha, jam kerja, pendidikan dan dummy pembukuan. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 12,2 dijelaskan variabel lain yang tidak ada dalam model. Variabel yang paling berpengaruh atau dominan dalam mempengaruhi keberhasilan usaha yang dinyatakan dalam jumlah perolehan keuntungan pedagang Pasar Gede Surakarta adalah jam kerja pedagang yang dibuktikan dengan nilai koefisien beta dari variabel jam kerja adalah yang paling besar, yaitu: 0,381 kemudian diikuti variabel tingkat pendidikan 0,159, urutan berikutnya adalah modal kerja, pengalaman usaha, dan keterlibatan proses pembukuan laporan keuangan.

C. Kerangka Pemikiran

Untuk lebih memudahkan dalam proses analisis permasalahan yang telah dikemukakan diatas, ada 8 delapan variabel bebas independen yang berpengaruh terhadap keberhasilan pedagang Barang Antik di Pasar Windujenar Surakarta variabel dependen. Dimana 4 empat variabel dianalisis dengan alat analisis Regresi Linier Berganda dan 4 empat variabel lainnya akan dianalisis dengan analisis deskriptif. Berikut adalah kerangka pemikiran yang akan digunakan dalam penelitian ini: commit to user Gambar 2.4 Kerangka Pemikiran D. Hipotesis Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian maka hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini adalah: 1. Diduga variabel modal dagang, tingkat pendidikan, pengalaman berdagang dan waktu usaha berpengaruh positif terhadap keberhasilan pedagang barang antik di Pasar Windujenar Surakarta. 2. Diduga masih terdapat kendala dan hambatan yang dihadapi oleh pedagang barang antik di Pasar Windujenar Surakarta dalam mencapai keberhasilan setelah Pasar Windujenar mengalami revitalisasi. Modal Dagang Tingkat Pendidikan Pedagang Keberhasilan Pedagang Pengalaman Berdagang Waktu Usaha HambatanKendala commit to user

BAB III METODE

PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah kota Surakarta dengan ruang lingkup penelitian adalah pedagang barang antik di Pasar Windujenar. Penelitian ini berbentuk survey atas data primer dan data sekunder. Data primer diambil secara langsung melalui wawancara melalui instrumen quisioner dari pedagang barang antik yang merupakan populasi dari obyek penelitian. Data sekunder merupakan data statistik terkini yang diambil dari beberapa instansi terkait dan berbagai sumber kepustakaan yang lain yang mendukung data primer yang didapat.

B. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian dibagi menjadi data primer dan data sekunder. 1. Data Primer adalah data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara secara langsung di lapangan yang dipandu dengan daftar pertanyaan quisioner atau angket yang dibuat sesuai dengan kebutuhan penelitian. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan para pedagang pasar. 2. Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari literatur, buku, laporan penelitian maupun dari sumber tertulis lainnya.