Teknis Analisis Metode Analisis Deskriptif Metode Regresi Linear Berganda Pengujian Hipotesis

Jika r hitung r tabel , maka dapat disebut valid. Jika r hitung r tabel, maka dapat disebut tidak valid. Realibilitas menunjukkan tingkat kestabilan, konsistensi dan ketepatan instrumen penelitian. Kriteria menetapkan apakah kuesioner reliabel adalah: Jika r alpha positif dan lebih besar dari r tabel , maka dapat disebut reliabel. Jika r alpha negatif dan lebih kecil dari r tabel , maka dapat disebut tidak reliabel.

3.10. Teknis Analisis

Metode analisis data dalam penelitian ini adalah:

a. Metode Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif adalah metode penganalisaan yang dilakukan dengan cara menentukan data, mengumpulkan data dan mengintrepetasikan data sehingga dapat memberikan gambaran masalah yang dihadapi. Metode analisis deskriptif ini bertujuan untuk menggambarkan sifat sesuatu yang tengah berlangsung pada saat riset dilakukan dan memeriksa sebab-sebab dari suatu gejala tertentu Umar, 2003:22. Universitas Sumatera Utara

b. Metode Regresi Linear Berganda

Untuk mengetahui pengaruh atau hubungan variabel bebas product, price, promotion, place, people, customer service dan variabel terikat minat konsumen, maka untuk memperoleh hasil yang lebih akurat, penulis menggunakan bantuan program software SPSS Statistik Product and Service Solution versi 14.0. Rumusnya adalah sebagai berikut : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + b 6 X 6 + e Dimana : Y = Minat pelanggan pada Toko Hj.Isma Lubis Pasar Petisah Medan . a = Konstanta b 1 -b 6 = Koefisien Regresi X 1 = Variabel Products X 2 = Variabel Pricing X 3 = Variabel Promotion X 4 = Variabel Place X 5 = Variabel People X 6 = Variabel Customer Service e = Stándar Error

c. Pengujian Hipotesis

Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji statistiknya berada dalam daerah krisis daerah dimana H o ditolak. Sebaliknya, Universitas Sumatera Utara disebut tidak signifikan bila nilai uji statistiknya berada dalam daerah dimana H o diterima. Dalam analisisnya ada beberapa kriteria ketepatan, yaitu:

1. Uji Signifikan Simultan Uji-F

Uji F statistik digunakan untuk menguji keberartian pengaruh dari seluruh variabel bebas yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 , X 5 , X 6 berupa variabel-variabel products, variabel pricing, variabel promotion, variabel place, variabel people, variabel customer service secara bersama-sama serentak terhadap variabel terikat Y yaitu minat konsumen. Hipotesis dirumuskan sebagai berikut : 1 Ho: b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = b 5 = b 6 = 0 Artinya secara bersama-sama serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 , X 5 , X 6 berupa variabel-variabel products, variabel pricing, variabel promotion, variabel place, variabel people, variabel customer service dan variabel terikat Y yaitu minat konsumen. 2 Ho : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ b 4 ≠ b 5 ≠ b 6 ≠ 0 Artinya secara bersama-sama serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 , X 5 , X 6 berupa variabel products, variabel pricing, variabel promotion, variabel place, variabel people, variabel customer service dan variabel terikat Y yaitu minat konsumen. Kriteria pengambilan keputusan KPK yaitu: Universitas Sumatera Utara Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5

2. Uji Signifikan Parsial Uji-t

Uji secara parsial dilakukan untuk menguji setiap variabel X apakah mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel tidak bebas Y. Bentuk pengujiannya sebagai berikut: 1 Ho : bi = 0 Artinya variabel bebas yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 , X 5 , X 6 berupa variabel products, variabel pricing, variabel promotion, variabel place, variabel people, variabel customer service secara parsial tidak berpengaruh positif terhadap variabel terikat Y yaitu minat konsumen. 2 Ho : bi ≠ 0 Artinya variabel bebas yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 , X 5 , X 6 berupa variabel products, variabel pricing, variabel promotion, variabel place, variabel people, variabel customer service secara parsial berpengaruh positif terhadap variabel terikat Y yaitu minat konsumen. Dengan menggunakan tingkat signifikan α 5 dan derajat kebebasan n-2, kemudian dibandingkan dengan t hitung yang diperoleh untuk menguji signifikansi pengaruh. Kriteria Pengambilan Keputusan KPK yaitu: Universitas Sumatera Utara Ho diterima jika t hitung t tabel α = 5 Ho ditolak jika t hitung t tabel α = 5

3. Uji Determinasi R

2 Pengujian kontribusi pengaruh dari variabel bebas X yaitu Products X 1 , Price X 2 , Promotion X 3 , Place X 4 , People X 5 dan Customer Service X 6 terhadap variabel terikat Y yaitu Minat Konsumen, dapat dilihat dari koefisien determinasi berganda R 2 dimana 0 R 2 1. Dari persamaan akan dapat dihitung R 2 atau coefficient of determination yang menunjukkan persentase dari variasi variabel minat konsumen yang mampu dijelaskan oleh model. Selanjutnya, dengan membandingkan besarnya nilai R 2 untuk masing-masing variabel bebas X yaitu Products X 1 , Price X 2 , Promotion X 3 , Place X 4 , People X 5 dan Customer Service X 6 dapat diketahui faktor terpenting atau dominan yang menentukan pengaruhnya terhadap minat konsumen pada produk Toko Hj.Isma Lubis Pasar Petisah Medan. Hal ini menunjukkan jika R 2 semakin besar mendekati satu maka pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y adalah semakin kuat besar. Sebaliknya jika R 2 semakin mendekati nol maka pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y semakin lemah kecil. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN