MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN FINANCIAL RISK MANAGEMENT MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

Laporan Keuangan Konsolidasi 2016 2016 consolidated Financial statements 11 393 P T Elnusa Tbk Annual R eport 201 6 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and For the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 34. PENGUKURAN NILAI WAJAR lanjutan 34. FAIR VALUE MEASUREMENT continued Hirarki Nilai Wajar lanjutan Fair Value Hierarchy continued • Tingkat 2 : Nilai wajar diukur berdasarkan teknik-teknik valuasi, yaitu untuk seluruh input yang diketahui baik secara langsung ataupun tidak langsung memiliki dampak signifikan atas nilai wajar tercatat. • Level 2 : Fair value measured based on valuation techniques for which all inputs which have a significant effect on the recorded fair values are observable, either directly or indirectly. • Tingkat 3 : Nilai wajar diukur berdasarkan teknik-teknik valuasi, yaitu untuk seluruh input yang tidak dapat diketahui baik secara langsung ataupun tidak langsung memiliki dampak signifikan atas nilai wajar tercatat. • Level 3 : Fair value measured based on valuation techniques for which any inputs which have a significant effect on the recorded fair values that are not based on observable market data unobservable inputs. Hirarki nilai wajar Grup pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: Fair value hierarchy of the Group as of December 31, 2016 is as follows: 31 Desember 2016December 31, 2016 Total Level 1 Level 2 Level 3 Total Level 1 Level 2 Level 3 Assets for which fair value are Aset yang nilai wajarnya diungkapkan disclosed Aset tidak lancar Non-current Assets Aset tetap 3.273.086 - 3.273.086 - Fixed assets Properti investasi 360.353 - 360.353 - Investment properties Untuk aset tetap dengan nilai buku sebesar Rp1.385.066For fixed assets with net book value of Rp1,385,066 Pada tanggal 31 Desember 2016, tidak terdapat pengalihan antara pengukuran nilai wajar level 1 dan level 2. As of December 31, 2016, there is no transfer between measurement of fair value of level 1 and level 2. Tidak terdapat aset dan liabilitas lain yang diukur dan diungkapkan selain yang telah dijelaskan diatas. No other assets and liabilities have been measured and disclosed other than above explained. 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Risiko utama dari instrumen keuangan Grup adalah risiko tingkat suku bunga, risiko mata uang, risiko kredit dan risiko likuiditas. Penelaahan Direksi dan kebijakan yang disetujui untuk mengelola masing- masing risiko ini dijelaskan secara detail sebagai berikut: The main risks arising from the Group’s financial instruments are interest rate risk, currency risk, credit risk and liquidity risk. The Directors review and approve policies for managing each of these risks, which are described in more detail as follows: a. Risiko tingkat suku bunga a. Interest rate risk Risiko tingkat suku bunga Grup terutama timbul dari pinjaman untuk tujuan modal kerja dan investasi. Pinjaman pada tingkat suku bunga mengambang membuat Grup terekspos terhadap risiko suku bunga atas arus kas. The Group’s interest rate risk mainly arises from loans for working capital and investment purposes. Loans at floating rates expose the Group to cash flow interest rate risk. Laporan Keuangan Konsolidasi 2016 2016 consolidated Financial statements 11 394 P T Elnusa Tbk Lapor an T ahunan 201 6 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and For the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued a. Risiko tingkat suku bunga lanjutan a. Interest rate risk continued Untuk pinjaman modal kerja dan investasi, Grup berusaha mengurangi risiko tingkat suku bunganya dengan cara mendapatkan struktur pinjaman dengan suku bunga kompetitif. For working capital and investment loans, the Group may seek to mitigate its interest rate risk by obtaining loans structured with competitive interest rates. Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitas perubahan tingkat suku bunga pinjaman. Dampak perubahan tingkat suku bunga pinjaman terhadap laba sebelum pajak penghasilan adalah sebagai berikut: The following table demonstrates the sensitivity to changes in interest rates of the loans. The effect of changes in interest rates of the loans to profit before income tax is as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember Year ended December 31, 2016 2015 Kenaikan 50 basis poin 425 1.452 Increase by 50 basis points Penurunan 50 basis poin 425 1.452 Decrease by 50 basis points Penurunankenaikan laba sebelum pajak penghasilan tersebut terutama sebagai akibat kenaikanpenurunan biaya bunga atas pinjaman dengan tingkat bunga mengambang. Analisis mengasumsikan bahwa seluruh variabel lain tetap tidak berubah. Such decreaseincrease in profit before income tax is mainly as a result of higherlower interest expense on loans with floating interest rates. The analysis assumes that all other variables remain constant. b. Risiko mata uang asing b. Foreign currency risk Mata uang fungsional Grup adalah Rupiah. Grup dapat menghadapi risiko nilai tukar mata uang asing karena pinjaman, pendapatan dan biaya beberapa pembelian utamanya dalam mata uang Dolar AS atau harganya secara signifikan dipengaruhi oleh perubahan tolak ukur harganya dalam mata uang asing terutama Dolar AS. Apabila pendapatan dan pembelian Grup di dalam mata uang selain Rupiah tidak seimbang dalam hal jumlah danatau pemilihan waktu, Grup terekspos risiko mata uang asing. The Group’s functional currency is the Rupiah. The Group faces foreign exchange risk as its borrowings, revenues and the costs of certain key purchases are either denominated in US Dollars or their prices are significantly influenced by their benchmark price movements in foreign currencies mainly US Dollars. To the extent that the revenue and purchases of the Group are denominated in currencies other than Rupiah, and are not evenly matched in terms of amount andor timing, the Group has exposure to foreign currency risk. Grup tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk laju pertukaran mata uang asing. Bagaimanapun, terkait dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai tukar Rupiah dan Dolar AS menghasilkan lindung nilai natural untuk laju nilai tukar Grup. The Group does not have any formal hedging policy for foreign exchange exposure. However, in relation to the matters discussed in the preceding paragraph, the fluctuations in the exchange rates between the Rupiah and US Dollar provide some degree of natural hedge for the Group’s foreign exchange exposure. Laporan Keuangan Konsolidasi 2016 2016 consolidated Financial statements 11 395 P T Elnusa Tbk Annual R eport 201 6 The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ELNUSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and For the Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued