Likuiditas dan Solvabilitas Likuiditas

���������

e. Likuiditas dan Solvabilitas Likuiditas

Likuiditas menunjukkan kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek yang diukur dengan menggunakan rasio lancar yang membandingkan aktiva lancar dengan kewajiban lancar. Likuiditas Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 juga tahun yang berakhir 31 Desember 2006 dan 2005 menunjukkan kondisi rasio lancar yang sehat, yaitu masing-masing sebesar 128, 152, dan 170. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi untuk periode 1satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 menunjukan arus kas negatif. Hal ini disebabkan karena pertumbuhan penjualan yang meningkat pada akhir periode sehingga perseroan belum menerima penerimaan piutang dari pelanggan yang belum jatuh tempo. Perseroan baru menerima piutang tersebut pada triwulan pertama tahun 2008 sehingga dapat dilihat pada laporan arus kas Perseroan pada periode yang berakhir tanggal 31 maret 2008 perseroan menghasilkan arus kas bersih positif dari kegiatan operasional . Solvabilitas Solvabilitas merupakan kemampuan Perseroan untuk memenuhi seluruh kewajibannya yang diukur dengan perbandngan antara jumlah kewajban dengan jumlah ekutas solvabltas ekutas dan perbandngan antara jumlah kewajban dengan jumlah aktva solvabltas aktva. Solvabilitas ekuitas Perseroan pada tanggal 31 Desember 2007, 2006, dan 2005 masing-masing adalah sebesar 288, 173,dan 146. Peningkatan solvabilitas ekuitas disebabkan karena meningkatnya kewajiban yang disebabkan karena peningkatan hutang usaha dan adanya depresiasi Rupiah yang menyebabkan melambungnya hutang bank dalam dolar Amerika Serikat yang dimiliki Perseroan. Solvabilitas aktiva Perseroan pada tanggal 31 Desember 2007, 2006, dan 2005 berturut-turut adalah sebesar 70, 61,dan 55. Meningkatnya solvabilitas aktiva disebabkan peningkatan dari kewajiban yang disebabkan karena meningkatnya hutang usaha dan adanya depresiasi Rupiah yang menyebabkan melambungnya hutang bank dalam dolar Amerika Serikat yang dimiliki Perseroan. Dengan kinerja selama tahun 2007 yang demikian baik, Perseroan berhasil mencapai Return on Equity sebesar 10,02 dibandingkan sebelumnya yang hanya mencapai 7,92. Perseroan akan terus berupaya penuh untuk memaksmalkan return yang lebih baik lagi seiring dengan pencapaian pangsa pasar yang lebih tinggi dan pertumbuhan yang dinamis.

3. PROSPEK USAHA DAN ASPEK PEMASARAN