PROSPEK USAHA DAN PEMASARAN

5 ��������� peraturan Bank Indonesia dalam penerapan Basel II yang memerlukan kesiapan infrastruktur khususnya dari sistem teknologi informasi perbankan. Hal ini juga turut memberikan kontribusi bagi perkembangan Hal ini juga turut memberikan kontribusi bagi perkembangan ndustr teknolog nformas d Indonesa. Prospek Positif Bagi Perusahaan Yang Bergerak Di Industri Teknologi Informasi. Secara keseluruhan perkembangan di industri telekomunikasi, perbankan maupun industri lainnya memberkan outlook yang positif bagi industri teknologi informasi dan akan memberikan dampak yang serupa bagi perusahaan yang bergerak di industri ini. Dampak positif ini khususnya akan sangat terlihat bagi perusahaan yang memiliki kerjasama dengan vendor ternama dan telah memiliki pengalaman tentang karakter ndustr teknolog nformas d Indonesa.

3. PROSPEK USAHA DAN PEMASARAN

Pada awal tahun 2008 Perseroan memutuskan untuk menyatukan semua kegiatan penjualan di bawah satu divisi yang disebut Sales and Distribution Division. Hal tersebut dilakukan agar divisi yang lain yaitu Product, Delivery and Implementation Division dapat mencurahkan perhatan dan waktu mereka sepenuhnya untuk kegiatan pre-sales dan penyelesaian proyek. Pada waktu yang sama, Perseroan juga akan berusaha sekuat mungkin melakukan penetrasi lebih mendalam kepada pelanggan yang sudah ada dengan memenuhi lebih banyak dari kebutuhan mereka. Perseroan akan memfokuskan diri pada pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan yang telah Perseroan miliki. Bsns Dstrbus Perseroan akan dselaraskan dengan tren ndustr. Perseroan telah melhat bahwa vendor-vendor TI secara agresif memperluas portofolio melalui akuisisi atau jalan lain. Kini semakin sulit bag pendatang baru untuk memasuk pasar dan bersang dengan merek besar. Itulah alasan mengapa Perseroan akan memfokuskan diri pada merek besar yang telah Perseroan miliki. Perseroan akan dapat mengurangi sumber-sumber daya yang harus Perseroan dedikasikan pada merek baru maupun merek yang tidak terlalu banyak mendatangkan penghasilan. Pengalaman Perseroan di masa lalu memperlhatkan bahwa akan lebh bak bla Perseroan berkonsentras pada merek terkemuka, terutama karena Perseroan tdak perlu lag mengedukas pasar. Pada tahun 2008 ini Perseroan akan memperluas kehadiran Bisnis Distribusi Perseroan di sepuluh kota lagi. Kebijakan otonomi daerah telah mulai mendorong pertumbuhan di daerah, terutama di daerah-daerah yang kaya dengan sumber daya alam atau daerah-daerah di mana terdapat banyak perkebunan. Di Bisnis Solusi, Perseroan akan meningkatkan fokus. Perseroan telah menunjuk tenaga-tenaga ahli industri untuk bidang-bidang telekomunikasi, keuangan, manufaktur distribusi dan pemerintahan. Perseroan berencana mempertahankan bass pelanggan Perseroan sementara Perseroan juga akan memperkuat hubungan dengan masing-masing pelanggan yang sudah ada, baik enterprise maupun korporat. Analisis Perseroan memperlihatkan bahwa 80 dari penerimaan Perseroan datang dari pelanggan yang sudah ada, sementara hanya sekitar 20 yang datang dari pelanggan yang baru, dan ini adalah alasan keputusan Perseroan untuk berkonsentrasi pada kelompok pelanggan yang pertama. Masing-masing tenaga penjualan dan pemasaran Perseroan akan menangani sejumlah pelanggan SME yang telah ditetapkan dalam upaya mereka mendapatkan order-order baru. Sekali lagi, tujuannya adalah untuk memaksimalkan kualitas pelayanan yang Perseroan berikan kepada para pelanggan Perseroan. Dalam upaya Perseroan memperkuat bisnis outsourcing, Perseroan sudah mula melakukan pendekatan dengan sebuah perusahaan regonal terkemuka d bdang bsns outsourcing n. Perseroan sedang menjajag kemungknan mendrkan anak perusahaan baru dar unt outsourcing Perseroan, yang dengan bantuan dar mtra, akan menggunakan metodolog dan kualtas delivery sesua standar. Perseroan akan terus melakukan investasi dalam pengembangan sumber daya manusia, terutama di bidang pre-sales, pengelolaan proyek, kualitas delivery proyek dan konsultansi yang lebih disempurnakan. Di tahun 2007, Perseroan merekrut hampir 100 tenaga baru di Bisnis Solusi dan Perseroan berencana mencptakan sebuah dvs cross-industry atau General Business , yang akan menangani pelanggan skala kecl. Pelanggan skala kecl tersebut dtargetkan untuk menjad pelanggan korporat Perseroan. Guna mempercepat pengembangan kapabilitas Perseroan di bidang Konsultasi Bisnis pasar ERP, Perseroan akan mencar peluang bermtra dengan implementer ERP terbesar di Indonesia. Melalui upaya n, Perseroan berharap akan dapat merangkul semua segmen pasar ERP dan menjad implementer ERP terbesar d Indonesa. In akan merupakan batu loncatan untuk ekspans ke pasar regonal. 5 ���������

4. ASURANSI