Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

4

B. I dentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, masalah – masalah yang dapat diidentifikasi adalah sebagai berikut: 1. Kegiatan pembelajaran kurang bervariasi yaitu proses belajar mengajar masih berpusat kepada guru. 2. Keterbatasan sumber belajar yang digunakan dalam proses belajar mengajar dalam pembuatan celana pria pada mata pelajaran busana pria. 3. Keterbatasan penggunaan media pembelajaran, yaitu dalam proses pembelajaran guru hanya menggunakan papan tulis dan job sheet untuk menjelaskan materi. 4. Sumber belajar modul pembuatan celana pria untuk pembelajaran busana pria belum dirancang dan dibuat secara sistematis 5. Belum tersedia modul pembuatan celana pria yang layak digunakan sebagai sumber belajar pada mata pelajaran busana pria

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah tentunya tidak semua masalah akan dilakukan penelitian, maka pada penelitian ini masalah akan dibatasi pada pengembangan modul pembuatan celana pria pada mata pelajaran busana pria siswa kelas XI di SMK Ma’arif 2 Piyungan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan atas pembatasan masalah, maka rumusan masalah yang akan dipecahkan pada penelitian ini adalah: 5 1. Bagaimana pengembangan modul pembuatan celana pria pada mata pelajaran busana pria siswa kelas XI di SMK Ma’arif 2 Piyungan? 2. Bagaimana kelayakan modul pembuatan celana pria pada mata pelajaran busana pria siswa kelas XI di SMK Ma’arif 2 Piyungan?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan bertujuan untuk mengetahui: 1. Mengembangkan modul pembuatan celana pria sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran busana pria siswa kelas XI di SMK Ma’arif 2 Piyungan. 2. Mengetahui kelayakan pengguanaan modul pembuatan celana pria sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran busana pria di SMK Ma’arif 2 Piyungan.

F. Spesifikasi Produk Yang Akan Dikembangkan

Penelitian ini menghasilkan sebuah modul untuk pembelajaran busana pria tentang pembuatan celana pria di SMK Ma’arif 2 Piyungan. Modul dibuat menarik agar mendorong minat siswa dalam belajar membuat celana pria. Sampul modul diberi warna ilustrasi gambar yang menarik, isi dari modul ini disusun secara sistematis dan jelas sesuai dengan Standar Kompetensi SK dan Kompetensi Dasar KD pada silabus, serta dilengkapi contoh gambar pembuatan celana pria. 6

G. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang berarti bagi berbagai pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam dunia pendidikan. Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini antara lain: 1. Bagi Universitas Negeri Yogyakarta Dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan untuk penelitian, selanjutnya hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pengetahuan tentang prestasi belajar siswa yang berhubungan dengan manfat penggunaan modul pembuatan celana pria. 2. Bagi Sekolah Menengah Kejuruan Ma’arif 2 Piyungan Dengan adanya modul pembuatan celana pria diharapkan meningkatkan minat belajar siswa sehingga prestasi siswa juga meningkat. 3. Bagi Guru Dengan adanya modul pembuatan celana pria ini diharapkan dapat digunakan oleh pendidik guru: a. Sebagai media pembelajaran agar lebih mudah dalam penyampaian materi pelajaran. b. Untuk membantu guru mengetahui tingkat kreativitas peserta didik. 4. Bagi Siswa Dengan adanya media pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi siswa sebagai berikut: a. Sebagai sumber belajar mandiri sehingga siswa dapat meningkatkan dan menggali kreativitasnya sehingga hasil dan prestasi belajarnya juga meningkat. 7 b. Dengan media modul dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan memotivasi siswa untuk terus berkarya. 5. Bagi Peneliti Penelitian ini diharapkan dapat: a. Menambah pengalaman dalam melakukan penelitian. b. Menambah pengetahuan dan wawasan bagi peneliti mengenai media belajar dalam pembelajaran c. Dapat mengetahui cara membuat celana pria yang baik dan menarik yang dapat membantu siswa didalam proses belajar mengajar.