Metode Pengumpulan Data Metode dan Alat Pengumpulan Data

53 Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan mempertimbangkan sifat populasi yang homogen. Artinya populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang berada pada satu tingkat jenjang pendidikan yang sama, usia yang relatif sama, serta dalam kondisi yang relatif tidak berbeda. Mengingat populasi bersifat homogen sehingga teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Dengan demikian setiap responden memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel penelitian. Sebelum mengadakan penelitian, penulis melakukan uji coba instrumen kepada mahasiswa KKN di Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang sebanyak 26 mahasiswa. Digunakan mahasiswa tersebut untuk uji coba instrumen dengan pertimbangan : mahasiswa KKN Kecamatan Sumowono terbatas jumlahnya, termasuk dalam satu Kabupaten sehingga informasi yang diperoleh berkaitan dengan sikap sosial dan kognisi sosial dipandang sama bila dilihat dari keadaan geografis dan kebiasaan masyarakat setempat.

3.4 Metode dan Alat Pengumpulan Data

3.4.1 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan proses kegiatan yang sangat penting dalam penelitian ilmiah karena akan digunakan untuk menguji hipotesis dan mengungkap fakta mengenai variabel yang diteliti dengan menggunakan metode yang tepat dan instrumen yang baku. Di dalam kegiatan penelitian, cara memperoleh data dikenal sebagai metode pengumpulan data Arikunto, 2006: 149. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala psikologi dalam bentuk skala sikap sosial dan skala kognisi sosial. 54 Melalui skala psikologi, akan diungkap konsep yang menggambarkan aspek psikologi atau kepribadian individu. Hal ini dinyatakan oleh Azwar 2005:3 bahwa skala psikologi merupakan istilah yang dipakai untuk menamakan alat ukur aspek afektif atau untuk mengukur atribut afektif. Skala psikologi memiliki karakteristik sebagai berikut : 1. Stimulusnya berupa pertanyaan atau pernyataan yang tidak langsung mengungkap atribut yang hendak diukur melainkan mengungkap indikator perilaku dari atribut yang bersangkutan. 2. Skala psikologi selalu berisi banyak aitem karena melalui aitem inilah perilaku seseorang dapat diterjemahkan. 3. Respon subjek tidak diklasifikasikan sebagai jawaban benar atau salah, semua jawaban dapat diterima sepanjang diberikan secara jujur. Azwar, 2005:4 Alasan peneliti menggunakan skala psikologi adalah : 1. Penggunaan skala psikologi bersifat praktis, hemat waktu, tenaga dan biaya. 2. Dapat digunakan untuk mengumpulkan data dari responden dalam jumlah banyak dalam waktu yang singkat. 3. Dengan skala psikologi setiap responden menerima pernyataan yang sama. 4. Responden lebih leluasa dalam menjawab pertanyaan skala psikologi karena tidak dipengaruhi oleh sikap mental hubungan antara peneliti dengan responden. 5. Responden mempunyai waktu yang cukup untuk menjawab pertanyaan. 6. Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas dan tidak malu-malu dalam menjawab. 7. Data yang telah terkumpul lebih mudah dianalisis sebab pertanyaan yang diajukan kepada setiap responden adalah sama. 55 Data yang diperoleh dari hasil skala psikologi dianalisis secara kuantitatif dengan pemberian skor berdasarkan skala interval menggunakan metode likert pada jawaban dari responden. Skala likert memiliki lima kategori kesetujuan dan memiliki interval skor 1-5. Skor tertinggi diberikan untuk jawaban yang mendukung pertanyaan atau pernyataan dan skor terendah diberikan untuk jawaban yang tidak mendukung pertanyaan atau pernyataan. Adapun pemberian skor tersebut dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut : Tabel 3.3 Kriteria Skor Butir Item No. Alternatif Jawaban Skor Item + Skor Item - 1. 2. 3. 4. 5 Sangat Sesuai Sesuai Kadang Sesuai Tidak Sesuai Sangat Tidak Sesuai 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5

3.4.2 Penyusunan Instrumen

Dokumen yang terkait

Studi Kualitas Air Sungai Konto Kabupaten Malang Berdasarkan Keanekaragaman Makroinvertebrata Sebagai Sumber Belajar Biologi

23 176 28

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65