Informan Keenam Penyajian Data .1 Informan Pertama

anggota kaum. Tetapi Ia mampu menempatkan diri dengan baik dalam anggota kaum, sehingga banyak anggota yang menyukainya. Jika dihubungkan dengan Jendela Johari Ia termasuk dalam bidang ketiga yaitu menggambarkan masalah tersebut diketahui diri sendiri namun tidak diketahui orang lain. Hal tersebut dikarenakan Ia Hampir tidak pernah menceritakan masalah pribadinya, sehingga orang lain tidak mengenalnya tetapi Ia mengenal siapa dirinya dan tahu bagaimana menyelesaikan masalahnya.

IV.2.6 Informan Keenam

Nama : Chyntia Usia : 25 Tahun Nick Name : Chyntia 86 Tanggal wawancara: 26 Maret 2011 Saat ini Ia masih kuliah dan sambil kerja. Alasan bermain game ini yaitu berawal dari ajakan teman, tetapi lama kelamaan tertarik karena ternyata menurutnya permainan ini membantu mengetahui karakteristik orang lain, serta mengasah otak untuk berpikir. Biasanya dalam sehari Ia bermain 1 sampai 2 jam, atau tergantung waktu yang ada. Alasan bergabung di kaum Ronin yaitu karena menurutnya kaum Ronin adalah kaum yang besar dan sangat tepat untuk dijadikan tempat pembelajaran untuk mengenal lebih jauh trik dan tips bermain game ini, serta mengetahui karakteristik pemain-pemain di dalamnya. Selain Universitas Sumatera Utara itu, bisa memperkuat desanya sehingga mampu bertahan hingga saat ini. Tujuan yang ingin dicapainya sehingga masuk ke kaum ini adalah ingin menambah teman dan memperbanyak desa di dunia maya ini. Perasaan awalnya setelah bergabung di kaum Ronin sangat bersemangat dan ingin segera mengetahui trik dan tips untuk menjadi lebih kuat lagi di dunia maya atau dalam permainan ini. Ia mulai menyesuaikan diri dengan anggota lain dengan sering mengisi forum dan berkenalan dengan anggota lain. Hubungannya dengan anggota lain juga terjalin dengan baik, walaupun ada dari mereka yang pernah menjadi musuhnya. Menurutnya jarang terjadi konflik pada kaum Ronin, kalaupun ada paling hanya karena kesalahpahaman dan kurangnya komunikasi pada anggota. Dan cara penyelesaiannya selalu dengan musyawarah atau berkirim pesan. Untuk masalah pribadi menurut Chyntia jarang dilakukannya. Paling hanya seputar masalah-masalah di game ini. Hal-hal yang membuat hubungan antar anggota semakin dekat yaitu karena semua anggota sering tolong-menolong, dan saling berkomunikasi di forum. Untuk masalah pribadi Ia hanya menceritakan pada orang-orang tertentu saja. Orang yang mengerti dia dan mau membantunya baik saat susah ataupun senang. Menrutnya hal-hal yang dapat dibagi dengan semua anggota adalah tips dan trik bermain game ini, serta memberikan nasihat-nasihat pada anggota yang ingin curhat atau menceritakan masalah pribadi mereka pada anggota lain. Ia Universitas Sumatera Utara menempatkan diri pada kaum sehingga diterima oleh anggota lain dengan cara perduli pada kaum atau anggota lain. Ia mengaku bergabung di kaum ini tidak membatasi sosialisasinya di dunia nyata. Dan Ia juga mengaku bergabung di kaum ini tidak mengurangi aktivitasnya di dunia nyata, karena kalaupun Ia sibuk banyak anggota kaum yang bersedia membantunya dengan cara mengasuh akunnya selama Ia sibuk di dunia nyata. Setelah bergabung di kaum Ronin, Ia mengatakan menjadi lebih percaya diri, sedangkan hubungan dengan keluarga ia mengaku lumayan sering dimarahi karena keseringan main di dunia maya ,atau bermain dalam game ini. Manfaat dari bermain game ini adalah Ia menjadi memiliki banyak teman, dan mengenal lebih banyak karakter dari orang lain. Tingkat keterbukaanya rendah, karena Ia sangat jarang menceritakan tentang masalah pribadinya pada orang lain. Tetapi Ia mampu menempatkan diri dengan baik sehingga diterima oleh anggota lainnya dalam kaum tersebut. Jika dikaitkan dengan Jendela Johari maka tipe responden ini sesuai dengan bidang ketiga yaitu menggambarkan masalah tersebut diketahui diri sendiri namun tidak diketahui orang lain. Hal tersebut dikarenakan Ia tidak mau membuka diri pada orang lain sehingga orang lain tidak mengenalnya, tetapi Ia mengenal siapa dirinya sehingga bisa menempatkan diri dengan baik dalam kaum. Universitas Sumatera Utara

IV.3 Pembahasan

Dokumen yang terkait

Konsep Diri Pengguna NAPZA di Pusat Rehabilitasi Al-Kamal Sibolangit Centre

1 74 146

Komunikasi Antar Pribadi Dan Pembentukan Konsep Diri (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antar Pribadi Pengurus Panti Asuhan Terhadap Pembentukan Konsep Diri Anak-Anak Panti Asuhan Yayasan Elida Medan)

6 53 121

Tayangan “Jika Aku Menjadi” Di TransTV Dan Konsep Diri Mahasiswa ( Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan “Jika Aku Menjadi” Di TransTV Terhadap Konsep Diri Mahasiswa FISIP USU)

3 48 111

Komunikasi Antarpribadi dan Pembentukan Konsep Diri (Studi Korelasional tentang Pengaruh Komunikasi Antarpribadi terhadap Pembentukan Konsep Diri Remaja di Yayasan SOS Desa Taruna Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, Medan).

1 25 142

Komunikasi Kelompok Kecil Geng “Bushido Population” Dengan Pembentukan Konsep Diri Anggotanya ( Studi Kasus )

2 58 107

Komunikasi Antar Pribadi Dan Pembentukan Konsep Diri (Studi Kasus Mengenai Komunikasi AntarPribadi Orang Tua Terhadap Pembentukan Konsep Diri Remaja Pada Beberapa Keluarga di Medan)

11 139 114

Hubungan Konsep Diri terhadap Penerimaan Perubahan Fisik Remaja Putri pada Masa Pubertas di SLTP Kemala Bhayangkari 1 Medan

12 128 56

PERAN SIGNIFICANT OTHERS DALAM PEMBENTUKAN KONSEP DIRI (Studi Kasus tentang Peran Romo dalam Pembentukan Konsep Diri Kaum Muda melalui Komunikasi Interpersonal di Gereja Paroki Santa Maria Assumpta Babarsari).

0 4 15

PEMBENTUKAN KONSEP DIRI MAHASISWA LUAR JAWA (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Pembentukan Konsep Diri Mahasiswa Pembentukan Konsep Diri Mahasiswa Luar Jawa (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Pembentukan Konsep Diri Mahasiswa Angkatan 2014 yang Beras

0 3 11

POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PEMBENTUKAN KEMBALI KONSEP DIRI (Studi Kualitatif Pola Komunikasi Pendamping Yayasan Sahabat Kapas dan Klien Anak di Lapas Klas IIB Klaten dalam Pembentukan Kembali Konsep Diri) - UNS Institutional Repository

1 0 14