Trammel net Deskripsi Teknis Unit Penangkapan Ikan yang Dominan di Surabaya

6.1.2 Trammel net

1 KapalPerahu Perahu yang digunakan oleh nelayan Surabaya semuanya terbuat dari kayu, dengan ukuran seragam yaitu panjang L OA 7 m; lebar b 1,5 m; dan draft d 0,5 m. Perahu trammel net memiliki kekuatan mesin 5 PK. Daya tahan ekonomis dari perahu trammel net yaitu sekitar sepuluh tahun. Perawatan yang dilakukan adalah perawatan rutin dan perawatan tahunan. Perawatan rutin yaitu pendempulan dan perawatan tahunan yaitu pengecetan. Pendempulan dilakukan setiap tiga minggu sekali, sedangkan pengecatan dilakukan setahun sekali. 2 Alat tangkap Salah satu alat tangkap yang digunakan nelayan Surabaya adalah trammel net dalam bahasa lokal disebut dengan jaring gadang. Panjang jaring yang biasa dioperasikan nelayan setempat yaitu 30 piece, setiap piece memiliki panjang 15 meter. Bahan-bahan pembentuk trammel net yaitu : 1 Jaring lapisan luar outer net ; bahan jaring bagian luar terbuat dari nilon 210 d. Ukuran mata jaring luar sebesar 3,5 inchi. 2 Jaring lapisan dalam inner net ; bahan jaring terbuat dari nilon 210 d. Ukuran mata jaring lapisan dalam yaitu 1 inchi. 3 Selvedge ; terbuat dari Poly Etilene PE, ukuran mata jaring sebsesar 1 inchi. 4 Tali ris atas ; biasanya terdiri dari dua tali bagian atasnya diikatkan dengan pelampung dan bagian bawahnya diikatkan dengan jaring. Terbuat dari Poly Etilene PE. 5 Tali ris bawah ; terdiri dari dua tali, tali bagian atas diikatkan dengan jaring dan tali bagian bawah diikatkan dengan pemberat. 6 Pelampung ; terbuat dari gabus sandal berbentuk oval. 7 Pemberat ; terbuat dari timah berbentuk oval. Keterangan : 1 Pelampung : gabus ; 5 cm; 2 Tali ris atas : PE Multi ; 3 mm; 3 Selvedge: PE MultiI ; 1 inchi; 4 Inner net : nilon 210 d ; 1 inchi; 5 Outer net : nilon 210 d ; 3,5 inchi ; 6 Pemberat : timah ; 5 mm; 7 Tali ris bawah : PE Multi ; 3 mm. Sumber : Diolah dari data primer tahun 2011 Gambar 8 Konstruksi alat tangkap trammel net 3 Nelayan Nelayan trammel net umumnya merupakan nelayan penuh yang seluruh waktu kerjanya digunakan untuk melaut. Nelayan Surabaya yang mengoperasikan trammel net berjumlah dua orang dan pada umumnya masih satu anggota keluarga. Satu orang nelayan sebagai juru mudi dan satu orang lagi sebagai ABK. Namun, dalam pengoperasiannya juru mudi juga membantu dalam penarikan maupun penurunan jaring. Bagi hasil yang dilakukan oleh nelayan trammel net 50:50 setelah dikurangi dengan biaya operasional. 4 Metode operasi penangkapan Nelayan yang menggunakan alat tangkap trammel net di Surabaya biasanya menangkap ikan mulai pukul 04.00 hingga pukul 14.00. Metode operasi penangkapan nelayan trammel net terdiri dari tahap persiapan, tahap penurunan jaring, tahap perendaman, tahap penarikan jaring. Tahap persiapan yaitu memastikan semua perlengkapan yang dibutuhkan dalam operasi penangkapan ikan seperti bahan bakar, perbekalan, jaring dan perahu serta mesin dalam keadaan baik. Tahap berikutnya adalah tahap penurunan jaring yang dilakukan setelah tiba di daerah penangkapan ikan, untuk menentukan daerah penangkapan ikan didasarkan pada kebiasaan sebelumnya dimana terdapat ikan-ikan tujuan penangkapan atau dengan cara coba-coba. Setelah tiba di lokasi tujuan penangkapan ikan, maka jaring mulai dijatuhkan. Mula-mula dijatuhkan salah satu ujung jaring terlebih yang terlebih dahulu diberi pemberat dan pelampung sehingga jaring berada di dasar perairan dan pelampung muncul Sampai ke permukaan perairan sebagai pertanda dimana letak ujung jaring tersebut. Perahu bergerak tegak lurus dengan arah jarum jam sambil menjatuhkan jaring. Setelah jaring telah dijatuhkan seluruhnya, perahu bergerak kembali kearah ujung jaring semula. Tahap berikutnya yaitu perendaman jaring selama 30 hingga 60 menit. Setelah perendaman, jaring diangkat kembali yang dimulai dari ujung jaring yang dijatuhkan terlebih dahulu pada saat penurunan.

6.1.3 Pancing rawai dasar