19
dan mobilitas adalah proses penghimpunan dan penggunaan indra-indra yang masih berfungsi dengan aman, tepat, efektif dan efisien tanpa
menggantungkan diri pada orang lain. Irham Hosni 1996: 15 orientasi dan mobilitas adalah kemampuan, kesiapan dan mudahnya bergerak dan
berpindah dari suatu posisi atau tempat ke suatu posisi atau tempat lain yang dikehendaki dengan selamat, efisien , dan baik, tanpa banyak
meminta bantuan orang lain. Berdasarkan pendapat di atas dapat ditegaskan bahwa orientasi dan
mobilitas mempunyai arti kemampuan di dalam melakukan perpindahan tempat dengan menggunakan indra-indra yang masih berfungsi, sehingga
perpindahan tersebut dapat dilakukan secara tepat, efisien, dan aman.
2. Pengertian Teknik Menemukan Benda Jatuh atau “Dropped objects”
Dropped objects diklasifikasikan ke dalam teknik melawat mandiri pada pembelajaran pengembangan orientasi dan mobilitas. Melawat
mandiri Indevendent Travel menurut Muhdar Munawir dan Ate Surwandi 2013: 58 Indevendent Travel merupakan cara berpergian
sendiri dengan selamat dan efisien dalam lingkungannya baik yang sudah dikenal maupun yang belum. Irham Hosni 1996: 217 menyatakan
bahwa teknik melawat mandiri adalah suatu teknik bagaimana penyandang tunanetra bergerak tanpa menggunakan alat bantu apapun
dan teknik ini hanya bisa dipakai pada daerah atau tempat yang yang sudah dikenali dengan baik. Hal ini dapat dimaknai bahwa melawat
mandiri merupakan kemampuan penyandang tunanetra untuk dapat
20
bergerak sendiri tanpa menggunakan alat bantu dengan syarat pada lingkungan yang telah dikenal oleh anak. Terdapat perbedaan pendapat
yang disampaikan oleh Munawir dan Surwadi dengan Irham Hosni dimana terdapat perbedaan dalam penerapan teknik yang mengacu pada
tempat yang sudah dikenal dan belum dikenal. Dalam teknik melawat mandiri terdapat salah satu teknik yaitu teknik mengambil benda jatuh
atau “Dropped objects”. Pengertian teknik menemukan benda jatuh “dropped objects”
sendiri dijelaskan oleh Muhdar Munawir dan Ate Surwandi 2013: 63 yang menyatakan Dropped objects atau mengambil benda jatuh
merupakan teknik yang berfungsi untuk mencari dan mengambil benda yang jatuh. Sedangkan Irham Hosni 1996: 217 menjelaskan bahwa
dropped objects merupakan teknik dalam mengambil benda jatuh yang terlebih dahulu mendengarkan suara benda jatuh tersebut sampai akhir
dan berjalan kearah suara tersebut, selanjutnya mencari dengan memposisikan tubuh dengan berjongkok.
Berdasarkan pendapat tersebut dapat ditegaskan bahwa teknik dropped objects merupakan teknik yang difungsikan untuk mencari atau
menemukan benda jatuh pada anak tunanetra secara mandiri pada lingkungan yang telah dikenalnya. Dalam mencari benda jatuh terlebih
dahulu anak tunanetra harus mendengarkan suara jatuhnya benda sampai suara berhenti, kemudian mulai mencari di sumber suara yang di
dengarnya dengan berjongkok.
21
3. Langkah Penerapan Teknik Dropped objects