PRODUK PROSES PRODUKSI GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

73 referensi, tes psikologi, wawancara, pemeriksaan kesehatan, dan 2 mengadakan bimbingan kerja selama tiga bulan. Calon tenaga kerja yang berhasil melalui tahap-tahap penyeleksian ini baru kemudian ditetapkan dan secara resmi sebagai karyawan PT Naga Bhuana Anekapiranti.

F. PRODUK

PT. Naga Bhuana Anekapiranti adalah perusahaan yang mengolah kayu, dari bahan baku sampai menjadi suatu produk berupa mebel. Jenis produk yang dihasilkan oleh perusahaan antara lain : 1. Garden furniture, yang meliputi : a. Kursi : Chelsea without leg, Odin, Folding arm chair, Folding chair, Valencia arm chair. b. Meja : New coffe table, Oval extended table, Gateleg table, Venice lazy susan, Mahattan, Cambrige, Kesington, Cincoln, Monaco. c. Trolley : Trolley chart, New trolley. d. Trunk 2. Indoor furniture Yang termasuk dalam indoor furniture disini adalah almari maupun berbagai macam bentuk handycraft seperti kap lampu, tempat tisu makan, dsb. 74

G. PROSES PRODUKSI

Proses produksi yang ada di PT. Naga Bhuana Anekapiranti melalui beberapa tahapan yaitu : 1. Pembahanan : Pada bagian ini, bahan baku yang berupa kayu diperiksa kadar airnya, apakah sudah sesuai dengan keinginan atau belum. Jik asudah maka bahan langsung dikirim ke divisi Sawmill untuk diolah, tetapi jika masih basah maka bhan dikirim ke bagian Kiln Dry untuk dikeringka terlebih dahulu. 2. Sawmill : Pada bagian Sawmill bahan digergajidibelah dengan mesin- mesin pembelah dengan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan. 3. Kiln Dry: Bahan yang berupa papan ditumpuk dalam Chamber Oven dengan sistem penumpukkan berseling, ditumpuk sesuai dengan ukuran dan ketebalan yang sama, PT. Naga Bhuana Anekapiranti memiliki dua kamar oven. Papan yang digunakan untuk produksi biasanya mempunyai kadar air kurang lebih 10. 4. Materializing : Pada bagian ini bahan yang telah dibentuk dipotong, tetapi masih dalam bentuk kasar dalam arti sudah diukur untuk kebutuhan suatu produk list komponen, namun ukurannya masih mengalami penambahan. 75 5. Machining : Pada bagian ini bahan yang telah dibentuk komponen dikeringkan dengan mesin oven kayu boiler hingga kayu memiliki kadar air dibawah 12. 6. Assembling : Setelah bahankomponen keluar dari divisi Machining, maka pada langkah selanjutnya adalah perakitan yang dilakukan pada divisi Machining, pada komponen yang direkatkan diberikan Efoksi disetiap sambungan dipasangkan dengan dowel, sebagai penguat dipasangkan skrup atau bahan pembantu lainnya. 7. Sanding : Proses di Sanding berfungsi untuk menghaluskan permukaan-permukaan yang kasar, yang disebabkan oleh proses sebelumnya. Sanding adalah untuk meningkatkan nilai estetika barang sesudah dirakit sesuai dengan bentuk aslinya. Alat-alat yang digunakan adalah amplas baik mesin maupun manual. 8. Finishing : Pada Finishing tidak semua barang masuk ke bagian ini, hanya produk out dorr garden furniture saja, karena hanya dibersihkan dari debu saja, dan dikontrol kualitasnya dan siap di packing dan dikirimkan. Sedangkan pada produk in door, masih membutuhkan finishing khusus, yaitu dibagian Polishing . PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76 9. Polishing : Pada bagian ini mengerjakan produk-produk in door setelah proses Sanding , yaitu pengampelasan kembali produk yang sudah di haluskan dan diberi warna dasar, kemudian produk dilapisi dengan sanding sealer, lalu dikontrol dan diberi warna akhir. 10. Packing : Setelah produk selesai maka dikemaspacking. Proses packing pada PT. Naga Bhuana Aneka Piranti menggunakan kemasan yang terbuat dari karton, dan menggunakan bahan pembantu lainnya seperti : singleface yang berfungsi sebagai pelindung permukaan produk yang dililitkan pada produk, benang berfungsi sebagai pengikat singleface, foam injection berfungsi sebagai pelindung dari benturan yang diletakkan dalam kemasan karton. Setelah produk terkemas rapi maka siap untuk di Stuffing. 11. Stuffing : Stuffing merupakan penumpukan produk yang sudah dikemas yang disesuaikan dengan jenis produk dan buyernya, stuffing ini dilakukan sebelum tanggal pengirimannya. Sedangkan alat-alat produksi yang digunkaan PT. Naga Bhuana Anekapiranti antara lain : 1. Gergaji mesin Gergaji mesin digunakan dalam produksi PT. Naga Bhuana Aneka Piranti ada berbagai macam, antara lain : circle, crosscut, bandsaw, ripsaw. Alat- alat tersebut rata-rata digunakan untuk memotong kayu dan membelah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77 papan atau kayu, tetapi ada beberapa yang digunakan untuk keperluan khusus, misalnya bandsaw untuk pembelahan yang berbentuk lengkung. Mesin- mesin gergaji benyak digunakan pada divisi Sawmill. 2. Doubel planner Merupakan alat khusus yang digunakan untuk meratakan dua sisi kayu secara bersamaan. 3. Surface planner Merupakan alat khusus yang digunakan untuk meratakan satu sisi kayu. 4. Tekniser Merupakan alat khusus yang digunakan untuk menyamakan ukuran ketebalanlebar dari komponen atau alat yang digunakan untuk mendapatkan ukuran yang sesuai dengan ukuran akhir. 5. Tenoner Alat untuk membuat purusinset. 6. Multizer Alat untuk membuat lubang purusinset. 7. Drill Adalah mesin pengebor untuk membuat lubang pada kayu terutama untuk lubang penguat. 8. Spindle Alat ini berfungsi untuk membuat lengkungan pada bidang diagonal papankomponen. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78 9. Sanding Sanding atau mesin pengamplas digunakan untuk mengamplas menghaluskan permukaan dari komponen serta untuk menumpulkan sudut-sudut komponen yang runcing atau lancip. 10. Moulding Moulding adalah mesin untuk menipiskan kayu sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

H. PEMASARAN