93
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya serta dalam kerangka konseptual penelitian dapat
disimpulkan bahwa: 1.
Dari analisis rumusan masalah pertama bagian kesatu menyatakan bahwa faktor kualitas produk, hubungan antara nilai sampai pada harga, bentuk
produk, keandalan perusahaan, jaminan perusahaan, respon dan cara pemecahan masalah berpengaruh secara bersama-sama terhadap
kepuasan konsumen Kawasaki Ninja 250R. Untuk rumusan masalah pertama bagian kedua menyatakan bahwa faktor
kualitas produk, bentuk produk, dan jaminan perusahaan berpengaruh secara sendiri-sendiri terhadap kepuasan konsumen Kawasaki Ninja
250R. Sedangkan faktor hubungan antara nilai sampai pada harga, keandalan perusahaan serta respon dan cara pemecahan masalah tidak
berpengaruh secara sendiri-sendiri terhadap kepuasan konsumen Kawasaki Ninja 250R.
2. Dari analisis masalah kedua, faktor yang menjadi pertimbangan
pembelian Kawasaki Ninja 250R, secara berurutan adalah: kualitas, bentuk produk, keandalan perusahaan, hubungan antara nilai sampai pada
harga, jaminan perusahaan, respon dan cara pemecahan masalah.
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis, adapula saran yang dapat penulis sampaikan dalam penelitian ini, saran tersebut meliputi saran bagi perusahaan
dan juga bagi konsumen. 1.
Diketahui bahwa kualitas produk, bentuk produk, dan jaminan perusahaan merupakan variabel yang berpengaruh dalam kepuasan
konsumen Kawasaki Ninja 250R. Mengingat saat ini produk telah diproduksi di Indonesia, saran yang bisa penulis berikan untuk
perusahaan ialah untuk selalu menjaga standarisasi kualitas produk tersebut terutama pada kinerja mesin dan usia suku cadang, untuk bentuk
produk setidaknya perusahaan melihat keinginan dan selera konsumen saat ini terhadap bentuk produk sehingga di kemudian hari dapat
mengembangkan bentuk produknya. Dan juga kepada setiap dealer Kawasaki di Yogyakarta dapat meningkatkan pelayanan yang termasuk
dalam jaminan perusahaan seperti memudahkan pembelian suku cadang,
dan pelayanan servis yang professional.
2. Berdasarkan hasil analisis yang kedua ditemukan bahwa jaminan
perusahaan berada pada urutan ke-5, padahal dalam analisis pertama faktor jaminan perusahaan menjadi faktor yang berpengaruh bagi
kepuasan konsumen. Hal ini menandakan bahwa perusahaan tidak memperdulikan pentingnya jaminan perusahaan untuk menunjang
kepuasan konsumen. Ditemui pula bahwa beberapa konsumen meragukan servis kendaraan dan pelayanan pembelian suku cadang
kendaraan di dealer-dealer Kawasaki. Sebaiknya pihak Kawasaki mulai meningkatkan kualitas servis kendaraan dan mempermudah pelayanan
dalam pembelian suku cadang kendaraan.
C. Keterbatasan Penelitian