Tabel V.3 Klasifikasi Responden Menurut Pendidikan Terakhir
Pendidikan Terakhir Jumlah
Persentase SMP
0.0 SMASMK
51 96.2
D III 0.0
S 1 2
3.8 Total
53 100
Sumber : data primer yang diolah Berdasarkan tabel V.3 menunjukkan bahwa pendidikan terakhir responden
mayoritas adalah SMA yaitu sebanyak 96,2 51 orang. Pada tingkat pendidikan S 1 berjumlah 2 orang responden dengan persentase 3,8. Dan
pada tingkat pendidikan terakhir SMP responnden berjumlah 0 atau tidak ada.
4. Status
Berdasarkan status pernikahan, maka responden dalam penelitian ini diklasifikasikan sebagai berikut :
Tabel V.4 Klasifikasi Responden Menurut Status
Status Pernikahan Jumlah
Persentase Menikah
34 64.2
Belum Menikah 19
35.8 Total
53 100
Status : data primer yang diolah Berdasarkan tabel V.4 dapat diketahui bahwa sebagian responden berstatus
menikah sebanyak 34 orang 64,2 dan responden yang belum menikah sebanyak 19 orang 35,8.
C. Pengujian Instrumen
1. Validitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan terhadap kuesioner yang digunakan dalam penelitian. Karena untuk mengetahui apakah kuesioner
yang digunakan memiliki validitas dan reliabilitas pengukuran yang baik, sehingga layak digunakan sebagai alat pengambilan data.
Untuk responden yang berjumlah 53, dapat diperoleh derajat bebas df sebesar n
– 2 53 – 2 = 51. Untuk df = 51 dan nilai alpha 5 dua sisi diperoleh nilai r
tabel
sebesar 0,271. Nilai r
tabel
selanjutnya digunakan untuk kriteria validitas item-item kuesioner. Untuk dinyatakan valid, harus lebih
besar dari 0,271. Berdasarkan hasil uji yang disajikan dalam tabel V.5 dibawah, tampak
bahwa seluruh item pernyataan memiliki koefisien validitas 0,271 dengan demikian ditinjau dari validitas item peryataan maka seluruh
pernyataan yang terdapat dalam kuesioner layak digunakan sebagai alat pengumpul data.
Tabel V.5 Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian
Variabel r
item – total
r
tabel
Status
Gaya Kepemimpinan
X
1
GK4 GK5
GK6 GK7
GK8 GK9
GK11 GK12
GK13 GK14
GK15 0,634
0,463 0,629
0,642 0,779
0,707 0,589
0,704 0,715
0,712 0,703
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Komunikasi Organisasi X
2
KO1 KO2
KO3 KO4
KO5 KO6
KO7 KO8
KO9
KO10 KO11
KO12 KO14
KO15 0,551
0,374 0,394
0,513 0,517
0,446 0,309
0,437 0,422
0,295 0,542
0,439 0,342
0,317 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Prestasi Kerja Y
PK1 PK2
PK3 PK4
PK5 PK6
PK7 PK8
PK9
PK10 PK11
PK12 PK14
PK15 0,514
0,490 0,700
0,299 0,664
0,697 0,417
0,578 0,638
0,370 0,600
0,512 0,628
0,686 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 0,271
0,271 Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Sumber: data Primer yang diolah
2. Reliabilitas
Pengujian reliabilitas instrumen menggunakan teknik Cronbach’s
Alpha. Uji signifikansi dilakuka pada taraf signifikansi 0,05, artinya instrumen dapat dikatakan reliabel bila nilai alpha lebih besar dari r
tabel
product moment 0,271. Berikut ini hasil analisis data menggunakan teknik
Cronbach’s Alpha: Tabel V.6
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel
Cronbach’s Alpha
N of Item Status
Gaya Kepemimpinan X
1
Komunikasi Organisasi X
2
Prestasi Kerja Y 0,860
0,626 0,819
11 14
14 Reliabel
Reliabel Reliabel
Sumber : data primer yang diolah Dari hasil analisis di atas menunjukkan bahwa setiap instrumen
memiliki reliabilitas yang memenuhi syarat dan dinyatakan reliabel, karena nilai
Cronbach’s Alpha berada diatas 0,271.
D. Pengujian Analisis Data
1. Regresi Linier Berganda
Setelah semua asumsi terpenuhi maka analisis data dapat dilanjutkan menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda. Hasil uji pengaruh gaya
kepemimpinan dan komunikasi organisasi terhadap prestasi kerja karyawan ini diolah menggunakan SPSS 16.0 dapat dilihat di bawah ini :