Daya Pembeda Soal Secara Keseluruhan Daya Pembeda Soal Berdasar Masing-Masing Materi

SUKAR : 0,30 SEDANG 0,30 – 0,70 MUDAH : 0,70 Pre-test Post-test Soal Nomor Kategori Soal Nomor Kategori 25 13 25 = 0,52 Sedang 25 12 27 = 0,44 Sedang 26 7 25 = 0,28 Sukar 26 9 27 = 0,33 Sedang 27 5 25 = 0,20 Sukar 27 6 27 = 0,22 Sukar 28 3 25 = 0,12 Sukar 28 6 27 = 0,22 Sukar 29 5 25 = 0,20 Sukar 29 16 27 = 0,59 Sedang 30 10 25 = 0,40 Sedang 30 9 27 = 0,33 Sedang Kesimpulan Sukar Kesimpulan Sedang Tabel 4.A7 Tingkat Kesukaran Soal pre-test dan post-test materi Bangun Datar

2. Analisis Daya Pembeda Soal

a. Daya Pembeda Soal Secara Keseluruhan

Analisis ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kekuatan soal dalam membedakan kemampuan siswa yang berkemampuan tinggi dan berkemampuan rendah. Materi himpunan yang sejatinya tidak masuk dalam materi BC, tetap ikut dianalisis. Berikut tabel hasil perhitungan analisis daya pembeda soal sistematis perhitungan ada pada lampiran B2 dan B4 : No Soal D Kategori No Soal D Kategori 1 0,72 baik sekali 16 0,17 jelek 2 0,14 jelek 17 0,28 cukup 3 0,26 cukup 18 0,43 baik 4 0,31 cukup 19 0,26 cukup 5 0,31 cukup 20 0,57 baik 6 0,14 jelek 21 0,28 cukup 7 0,43 baik 22 0,00 jelek 8 0,71 baik sekali 23 0,29 cukup 9 0,29 cukup 24 0,17 jelek 10 0,43 baik 25 0,28 cukup 11 0,31 cukup 26 0,31 cukup 12 0,17 jelek 27 0,26 cukup 13 0,12 jelek 28 0,26 cukup 14 0,00 jelek 29 -0,29 jelek sekali No Soal D Kategori No Soal D Kategori 15 -0,14 jelek sekali 30 0,29 cukup Tabel 4.A8 daya pembeda soal pre-test No Soal D Kategori No Soal D Kategori 1 0,43 baik 16 0,15 jelek 2 -0,14 jelek sekali 17 -0,29 jelek sekali 3 0,00 jelek 18 -0,15 jelek sekali 4 -0,28 jelek sekali 19 0,14 jelek 5 0,57 baik 20 -0,29 jelek sekali 6 0,29 cukup 21 0,28 cukup 7 0,43 baik 22 0,29 cukup 8 -0,14 jelek sekali 23 0,00 jelek 9 0,57 baik 24 0,29 cukup 10 0,43 baik 25 0,42 baik 11 0,71 baik sekali 26 0,29 cukup 12 0,57 Baik 27 -0,15 jelek sekali 13 0,43 baik 28 0,29 cukup 14 0,72 baik sekali 29 0,72 baik sekali 15 0,29 cukup 30 0,00 jelek Tabel 4.A9 daya pembeda soal post-test Maka dapat disimpulkan bahwa daya pembeda soal pre-test didominasi oleh kategori daya pembeda yang CUKUP dengan 14 soal sementara daya pembeda soal pre-test didominasi juga oleh kategori daya pembeda yang BAIK dengan 8 soal.

b. Daya Pembeda Soal Berdasar Masing-Masing Materi

Namun, apabila dianalisis berdasar masing-masing materi, ketiga materi yaitu bilangan bulat, bilangan pecahan dan bangun datar memiliki daya pembeda soal yang tak sama. Materi himpunan yang sejatinya tidak masuk dalam materi BC, tetap ikut dianalisis dan masuk ke dalam materi bangun datar. 1 Bilangan Bulat Setelah melalui perhitungan lampiran B9 berikut adalah hasil daya pembeda soal untuk materi bilangan bulat pre-test dan post-test : No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 1 6 2 7 7 0,86 0,29 0,57 Baik 2 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik 3 2 1 7 7 0,29 0,14 0,15 Jelek 4 6 1 7 7 0,86 0,14 0,72 Baik sekali 5 4 2 7 7 0,57 0,29 0,28 Cukup 6 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik Kesimpulan Baik Tabel 4.A10 Daya pembeda Soal pre-test materi Bilangan Bulat No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 1 7 3 7 7 1,00 0,43 0,57 Baik 2 5 2 7 7 0,71 0,29 0,42 Baik 3 5 2 7 7 0,71 0,29 0,42 Baik 4 6 4 7 7 0,86 0,57 0,29 Cukup 5 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup 6 6 3 7 7 0,86 0,43 0,43 Baik Kesimpulan Baik Tabel 4.A11 Daya pembeda Soal post-test materi Bilangan Bulat 2 Bilangan Pecahan Setelah melalui perhitungan lampiran B10 berikut adalah hasil daya pembeda soal untuk materi bilangan pecahan pre- test dan post-test : No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 7 5 3 7 7 0,71 0,43 0,28 Cukup 8 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 9 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup 10 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 11 5 1 7 7 0,71 0,14 0,57 Baik 12 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 13 1 2 7 7 0,14 0,29 -0,15 Jelek Sekali 14 5 2 7 7 0,71 0,29 0,42 Baik Kesimpulan Baik Tabel 4.A12 Daya pembeda Soal pre-test materi Bilangan Pecahan No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 7 6 3 7 7 0,86 0,43 0,43 Baik 8 4 3 7 7 0,57 0,43 0,14 Jelek 9 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 10 6 1 7 7 0,86 0,14 0,72 Baik Sekali 11 7 1 7 7 1,00 0,14 0,86 Baik Sekali 12 7 3 7 7 1,00 0,43 0,57 Baik 13 7 2 7 7 1,00 0,29 0,71 Baik Sekali 14 7 1 7 7 1,00 0,14 0,86 Baik Sekali Kesimpulan Baik Sekali Tabel 4.A13 Daya pembeda Soal post-test materi Bilangan Pecahan 3 Bangun Datar Setelah melalui perhitungan lampiran B11 berikut adalah hasil daya pembeda soal untuk materi bangun datar pre-test dan post-test : No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 15 4 2 7 7 0,57 0,29 0,28 Cukup 16 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 17 4 4 7 7 0,57 0,57 0,00 Jelek 18 2 2 7 7 0,29 0,29 0,00 Jelek 19 2 7 7 0,29 0,00 0,29 Cukup 20 5 7 7 0,71 0,00 0,71 Baik Sekali 21 4 4 7 7 0,57 0,57 0,00 Jelek 22 2 1 7 7 0,29 0,14 0,15 Jelek 23 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup 24 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 25 5 1 7 7 0,71 0,14 0,57 Baik 26 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 27 2 7 7 0,29 0,00 0,29 Cukup 28 3 7 7 0,43 0,00 0,43 Baik 29 1 1 7 7 0,14 0,14 0,00 Jelek 30 1 1 7 7 0,14 0,14 0,00 Jelek Kesimpulan Jelek Tabel 4.A14 Daya pembeda Soal pre-test materi bangun datar No Soal B A B B J A J B P A = P B = D = P A - P B Kategori 15 5 2 7 7 0,71 0,29 0,42 Baik 16 1 7 7 0,00 0,14 -0,14 Jelek Sekali 17 2 2 7 7 0,29 0,29 0,00 Jelek 18 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik 19 4 1 7 7 0,57 0,14 0,43 Baik 20 1 7 7 0,00 0,14 -0,14 Jelek Sekali 21 6 1 7 7 0,86 0,14 0,72 Baik Sekali 22 5 2 7 7 0,71 0,29 0,42 Baik 23 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup 24 6 1 7 7 0,86 0,14 0,72 Baik Sekali 25 5 3 7 7 0,71 0,43 0,28 Cukup 26 4 7 7 0,57 0,00 0,57 Baik 27 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup 28 1 2 7 7 0,14 0,29 -0,15 Jelek Sekali 29 6 3 7 7 0,86 0,43 0,43 Baik 30 3 1 7 7 0,43 0,14 0,29 Cukup Kesimpulan Baik Tabel 4.A15 Daya pembeda Soal post-test materi bangun datar

3. Nilai Rata-Rata

Dokumen yang terkait

BAHAN AJAR BRIDGING COURSE MATEMATIKA SMP KELAS VIII

0 6 29

Meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran matematika dengan metode tutor sebaya pada siswa kelas VII Honest SMP Kanisius Pakem.

3 14 162

Konsep diri siswa SMP : studi deskriptif pada siswa kelas VII dan kelas VIII SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap pembuatan satuan pelayanan bimbingan.

0 0 112

Kebiasaan belajar siswa-siswi kelas VII SMP Kanisius Kalasan Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan belajar.

1 3 79

Pengaruh cara belajar terhadap prestasi belajar siswa dalam pelajaran matematika pada pokok bahasan segitiga siswa kelas VII SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013.

0 1 142

Konsep diri siswa SMP studi deskriptif pada siswa kelas VII dan kelas VIII SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tahun ajaran 2012 2013 dan implikasinya terhadap pembuatan satuan pelayanan bimbingan

0 0 110

Pengaruh bridging course terhadap hasil belajar siswa kelas VII Cerdas SMP Kanisius Pakem Yogyakarta

12 59 262

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS EKONOMI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 20 SINGKAWANG

0 0 8

Upaya mengatasi kesulitan belajar siswa kelas VII SMP Kanisius Pakem Yogyakarta pada pokok bahasan segitiga dengan memanfaatkan program geogebra dalam proses pembelajaran remedial - USD Repository

0 1 235

Pengaruh cara belajar terhadap prestasi belajar siswa dalam pelajaran matematika pada pokok bahasan segitiga siswa kelas VII SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013 - USD Repository

0 0 140