17
Promosi merupakan salah satu bauran pemasaran yang digunakan oleh perusahaan untuk mengadakan komunikasi dengan pasarnya. Promosi
juga sering dikatakan sebagai proses berlanjut, karena dapat menimbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya bagi perusahaan
B. Strategi Promosi
Strategi promosi berkaitan dengan masalah-masalah perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian komunikasi persuasif dengan
pelanggan. Strategi promosi ini biasanya untuk menentukan proporsi personal selling, iklan dan promosi penjualan. Ada enam strategi
pokok dalam strategi promosi, yaitu Tjiptono, 1997:233: 1.
Strategi Pengeluaran Promosi Anggaran promosi merupakan bagian dari anggaran pemasaran.
Nmaun demikian tidak ada standar yang pasti mengenai seberapa besar pengeluaran untuk promosi yang harus dialokasikan. Faktor
penyebabnya adalah pengeluaran promosi itu bervariasi tergantung pada produk atau situasi pasar.
2. Strategi Bauran Promosi
Strategi ini berupaya memberikan distribusi yang optimal dari setiap metode promosi. Tugas tersebut tidaklah mudah mengingat
efektivitas masing-masing metode berbeda dan yang paling repot, setiap metode kadang-kadang tumpang tindih overlap dengan
metode yang lain. Berikut ini adalah faktor-faktor yang menentukan bauran promosi.
3. Strategi Pemilihan Media
Tujuan dari strategi ini adalah memilih media yang tepat untuk kempanye iklan dalam rangka membuat pelanggan menjadi tahu,
18
paham, menentukan sikap, dan membeli produk yng dihasilkan perusahaan.
4. Strategi Copy Periklanan
Copy adalah isi dari iklan. Copy berfungsi untuk menjelaskan manfaat produk dan memberi alasan kepada pembacanya mengapa
harus membeli produk tersebut. Copy yang efektif haruslah menarik, spesifik, mudh dimengerti, singkat, bisa dipercaya, sesuai
dengan keinginan pembaca, dan persuasif. Oleh karena itu copy adalah sesuatu yang mewakili pesan yang ingin disampaikan
pengiklan. 5.
Strategi Penjualan Yang dimaksud dengan strategi penjualan adalah memindahkan
posisi pelanggan ke tahap pembelian dalam proses pengmbilan keputusan melalui penjualan tatap muka.
6. Strategi Motivasi dan Penyeliaan Tenaga Penjualan
Wiraniaga dapat dimotivasi dengan menggunakan penghargaan berbentuk finansial maupun nonfonansial. Motivasi finansial
berwujud kompensasi uang, sedangkan motivasi nonfinansial biasanya dalam bentuk program evaluasi kerja. Penyelian
diperlukan untuk memastikan bahwa sales people bekerja dengan baik, menempatkan sales people pada lokasi kerja yang tepat,
memberi pelatihan, dan sebagai saluran komunikasi antara atasan
dan bawahan. C.
Tujuan Promosi
Tujuan utama promosi adalah memberikan informasi, menarik perhatian, dan selanjutnya memberi pengaruh meningkatnya penjualan.
19
Suatu kegiatan promosi jika dilaksanakan dengan baik dapat mempengaruhi konsumen mengenai dimana dan bagaimana konsumen
membelanjakan pendapatannya. Promosi berusaha agar demand tidak elastis. Promosi dapat membawa keuntungan baik bagi produsen
mapupun konsumen. Keuntungan bagi konsumen adalah konsumen dapat mengatur pengeluarannya lebih baik, misalnya konsumen yang
membacaiklan, ia dapat membeli barang lebih murah. Dengan dipasangnya iklan di surat kabar, majalah dan sebagainya, maka harga
surat kabar tidak ada penghasilan dari iklan, maka harga surat kabar tersebut akan mahal. Sebagai kerugiannya, konsumen dibujuk untuk
membeli barang-barang yang kadang barang tersebut belum tentu dibutuhkannya, atau belum waktunya ia memiliki.
Keuntungan bagi produsen adalah promosi dapat menghindarkan persaingan berdasarkan harga, karena konsumen
membeli barang karena tertarik akan mereknya. Promosi menimbulkan goodwill terhadap merek. Promosi bukan saja meningkatkan penjualan
tapi juga dapat menstabilkan produksi. Keuntungan selanjutnya ialah perusahaan dengan goodwill yang besar akan dapat memperoleh modal
dengan mudah. Sedangkan kerugiannya bagi perusahaan adalah:
b. Konsumen mengharapkan barang yang diproduksi oleh pabrik
mempunyai uniformitas, artinya mutunya selalubaik dan harga stabil sesuai dengan promosi yang dilancarkan,tetapi kadang-
kadang hal ini tidak dapat dipenuhi.
20
c. Apabila perusahaan sudah mulai dengan usaha promosi, maka
usaha tersebut haruh dilakukan terus menerus, ini menyebabkan baiaya promosi akan selalu ada bahkan meningkat pula.
2.2.2. Perilaku Pelanggan