Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

Setelah diketahui hasil perhitungan diperoleh t hitung = 2,817 t tabel = 2,228 . Sehingga secara parsial Eksport X 4 berpengaruh nyata terhadp FDI Sektor Industri di Jawa Timur Y. Nilai r 2 parsial untuk variabel Eksport sebesar 0,650 yang artinya Eksport X 4 secara parsial mampu menjelaskan variabel terikat FDI Sektor Industri di Jawa TimurY sebesar 65, sedangkan sisanya 35 tidak mampu dijelaskan oleh variabel tersebut.

4.4. Pembahasan

Dengan melihat hasil regresi yang didapat maka peneliti dapt mengambil kesimpulan bahwa untuk FDI sektor Industri di Jawa Timur : Inflasi tidak berpengaruh nyata tidak signifikan terhadap FDI sektor Industri di Jawa Timur. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan tidak sesuai dengan hipotesis yang telah di buat. Hal ini disebabkan karena kondisi keamanan di Indonesia yang kurang stabil, menyebabkan para investor enggan untuk menanamkan modalnya ke dalam negeri. Meskipun harga-harga dalam negeri mengalami penurunan, tetapi tidak membuat FDI meningkat. Kurs Valas berpengaruh secara nyata signifikan terhadap FDI sektor Industri di Jawa Timur. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan sesuai dengan hipotesis. Yaitu bahwa jika terjadi penurunan pada kurs valas menyebabkan mata uang rupiah menjadi meningkat. Dengan meningkatnya mata uang rupiah menyebabkan peningkatan terhadap pertumbuhan ekonomi, sehingga FDI sektor industri juga mengalami peningkatan. PDRB tidak berpengaruh secara nyata tidak signifikan terhadap FDI sektor Industri Manufaktur di Jawa Timur. Sehingga dapat dikatakan hasil analisis dan perhitungan tidak sesuai dengan hipotesis yang telah dibuat. Hal ini disebabkan karena penurunan kwalitas produk yang dihasilkan di dalam negeri yang menyebabkan harga barang-barang dalam negeri menjadi tidak menguntungkan dalam arti memiliki kecenderungan berfluktuatif, sehingga menyebabkan investor asing berfikir ulang untuk menanamkan modalnya di dalam negeri, meskipun PDRB nya meningkat. Eksport berpengaruh secara nyata signifikan terhadap FDI sektor Industri di Jawa Timur. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil analisis dan perhitungan sesuai dengan hipotesis dan kerangka pikir yang telah di buat. Yaitu bahwa jika eksport meningkat maka neraca pembayaran juga ikut meningkat, dengan demikian akan menarik minat perusahaan asing untuk melakukan FDI sektor Industri di Jawa Timur. Dari hasil analisis data yang telah dilakukan, maka dapat diperoleh faktor senigfikan yang mempengaurhi FDI sektor Industri, yaitu variabel Kurs Valas. Hal ini dapat dilihat dari nilai r parsial sebesar 0,688 atau sebesar 68,8 .Yang berarti varibel Kurs Valas secara parsial mampu menjelaskan variabel terikatnya yaitu FDI sektor Industri sebesar 68,8 . Dan ekspor. Juga dapat dilihat dari r parsial sebesar 0.650 atau sebesar 65 yang berarti variabel ekspor secara parsial mampu menjelaskan variabel terkaitnya yaitu FDI sektor industri sebesar 65. Dari hasil hipotesis secara parsial uji t hitung dapat diproleh faktor yang paling dominan yaitu variabel Kurs ValasX 2 dan berpengaruh nyata terhadap variabel FDI sektor industriY dikarnakan bahwa jika terjadi penurunan pada kurs valas menyebabkan mata uang rupiah menjadi meningkat. Dengan meningkatnya mata uang rupiah menyebabkan peningkatan terhadap pertumbuhan ekonomi, sehingga FDI sektor industri juga mengalami peningkatan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan pada bab 4, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Setelah dilakukan uji statistik untuk mengetahui pengaruh secara simultan antara variabel bebas Inflasi X 1 , Kurs Valas X 2 , PDRB X 3 dan Eksport X 4 terhadap variabel terikatnya FDI Sektor Industri di Jawa Timur Y diperoleh F hitung = 6,965 F tabel = 3,48 maka Ho ditolak dan Hi diterima, yang berarti bahwa secara keseluruhan faktor-faktor variabel bebas berpengaruh secara simultan dan nyata terhadap FDI Sektor Industri di Jawa Timur . 2. Pengujian secara parsial atau individu Inflasi X 1 terhadap FDI Sektor IndustriY. Diketahui secara parsial variabel Inflasi X 1 tidak berpengaruh secara nyata terhadap FDI Sektor Industri di Jawa TimurY. Sehingga hasil penelitian ini tidak sesuai dengan hipotesis yang telah dibuat, hal ini disebabkan karena Hal ini disebabkan karena kondisi keamanan di Indonesia yang kurang stabil, menyebabkan para investor enggan untuk menanamkan modalnya ke dalam negeri. Meskipun harga-harga dalam negeri mengalami penurunan, tetapi tidak membuat FDI meningkat. 100