Soal Pilihan ganda Soal Pilihan ganda

90 Buku Guru Kelas VII SMPMTs 7. D 10. C 8. E 11. A 9. B

B. Soal Uraian

1. Jawaban nomor 1: a. 3 100 5 100 b. 1 10 1 100 c. 2 5 1 4 d. 99 100 100 101 e. 1 5.000 1 5.001 2. Urutkan bilangan pecahan berikut dari yang terkecil a. 6 8 , 11 16 , 1 2 , 3 32 b. 3 6 , 3 8 , 1 3 , 7 24 c. 4 5 , 7 10 , 7 15 , 4 25 d. 9 40 , 6 30 , 3 20 , 1 10 e. 4 5 , 3 4 , 2 3 , 1 2 91 MATEMATIKA Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan egiatan K 1.5 Pada kegiatan ini, guru mengajak siswa untuk memahami cara melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan. Guru meminta siswa memahami konteks tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan dalam kehidupan di sekitar. Ayo Kita Amati Guru meminta siswa untuk mengamati cara menjumlahkan bilangan pecahan dengan bantuan pita pecahan. Ayo Kita Menanya ? ? Guru meminta siswa untuk membuat pertanyaan yang berkaitan hal yang diamati. Sebaiknya pertanyaan yang diajukan membuat siswa untuk menggali informasi lebih jauh tentang materi yang sedang dipelajari. Contoh pertanyaan: 1. Bagaimana menjumlahkan bilangan pecahan dengan penyebut berbeda? 2. Bagaimana mengurangkan bilangan pecahan dengan penyebut berbeda? Ayo Kita Menggali Informasi + = + Guru meminta siswa untuk memahami macam-macam bilangan pecahan. Bilangan- bilangan tersebut dapat dikelompokkan menjadi empat bilangan, yaitu sebagai berikut:

1. Pecahan Sejati.

Pecahan yang pembilangnya kurang dari penyebut serta FPB dari pembilang dan penyebutnya adalah 1.  Bilangan di atas yang termasuk bilangan pecahan sejati adalah 2 1 , 5 2 , dan 7 4 .  Untuk bilangan 4 2 bukan bilangan pecahan sejati karena FPB dari pembilang dan penyebutnya adalah 2. 92 Buku Guru Kelas VII SMPMTs  Seperti yang sudah dibahas sebelumnya pecahan 4 2 adalah pecahan yang ekuivalen atau senilai dengan 2 1 .  Untuk bilangan pecahan dengan penyebut 100 disebut persen  Bilangan pecahan dengan penyebut 100 disebut permil Misal: 100 5 = 5 dibaca lima persen 5 1.000 = 5‰ dibaca lima permil

2. Pecahan tidak sejati

Pecahan yang pembilangnya lebih dari penyebut. Bilangan di atas yang termasuk bilangan pecahan tidak sejati adalah 5 6 dan 2 5 .

3. Bilangan campuran

 Bilangan campuran yang dimaksud adalah campuran antara bilangan bulat dan bilangan pecahan.  Bilangan di atas yang termasuk bilangan campuran adalah 2 1 1 dan 5 1 2 .  Bilangan campuran bisa diubah menjadi bilangan pecahan dengan cara sebagai berikut. 2 1 1 = 2 3 2 1 2 2 1 2 1 = + = + × 5 1 2 = 2 5 1 10 1 11 5 5 2 × + + = = Secara umum, jika ada bilangan campuran c b a dengan a dan b adalah bilangan bulat positif dan c adalah bilangan bulat, maka bisa diubah menjadi pecahan c b a = b a b c + ×

4. Bilangan desimal

 Sistim bilangan desimal bilangan tersusun dari angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9.  Bilangan yang termasuk bilangan desimal adalah 0,5; 1,25; dan 3. 93 MATEMATIKA  Bilangan bulat juga termasuk ke dalam bilangan desimal.  Pada bilangan 1,25 Angka 1 bernilai 1 × 1 = 1 Angka 2 bernilai 2 × 10 1 = 10 2 Angka 5 bernilai 5 × 100 1 = 100 5 Ayo Kita Menalar 1. a. 2,4 = 24 10 b. 75 = 75 100 2. Urutkan bilangan dari yang terkecil a. 500‰ , 0,55 , 3 5 , 70 b. 1 6 , 0,25 , 30, 350‰ 3. a. 5 4 1 + 1 3 2 − 2 6 1 = 4 3 4 b. 7,5 − 25 + 1 5 2 = 8 13 20 4. Jika diketahui dua bilangan pecahan a b dan c d , dengan a, b, c, dan d adalah bilangan bulat, b dan d ≠ 0. Cara untuk mengoperasikan menjumlahkan atau mengurangkan kedua bilangan pecahan tersebut adalah sebagai berikut. a. Menyamakan penyebutnya b. Menjumlahkannya 94 Buku Guru Kelas VII SMPMTs Ayo Kita Berbagi Guru meminta siswa untuk menyajikan hasil kegiatannya dan jawaban menalarnya di dalam kelas. Guru sebagai fasilitator dalam diskusi dan mengarahkan jika terdapat kesalahan dalam proses diskusi.

A. Soal Pilihan ganda

1. C 2. B 3. C 4. C 5. A

B. Soal Uraian

1. a. 2 7 , 45, 0,50, 0,7 b. 45, 0,5 , 55 ‰ , 4 5 c. 0,65, 70, 750 ‰ , 8 10 2. a. 6 9 b. 8 6 Ayo Kita ? ? Berlatih 1.5 Berikut penyelesaian Ayo Kita Berlatih 1.5 c. 1 3 12 d. 2 4 9 e. 1 6 12 3. Tentukan hasil dari a. 1 15 − b. 13 42 − c. 49 5 60 d. 23 8 24 − e. 2,25 + 25 + 1 1 2 = 4 95 MATEMATIKA Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan egiatan K 1.6 Pada kegiatan ini, guru mengajak siswa untuk memahami tentang perkalian dan pembagian pada bilangan pecahan. Dalam kegiatan ini akan dibahas cara perkalian dan pembagian bilangan pecahan dengan berbagai bentuk pecahan yang berbeda. Ayo Kita Amati Guru meminta siswa untuk mengamati beberapa contoh yang berisi konteks masalah terkait dengan perkalian dan pembagian bilangan pecahan beserta alternatif penyelesaiannya. Pada pengamatan pertama difokuskan pada perkalian bilangan pecahan dengan bilangan bulat positif. Pada penjelasannya bisa menggunakan garis bilangan. Ayo Kita Amati Guru meminta siswa untuk mengamati beberapa contoh yang berisi konteks masalah terkait dengan perkalian dan pembagian bilangan pecahan beserta alternatif penyelesaiannya. Pada pengamatan kedua ini difokuskan pada perkalian bilangan pecahan dengan bilangan pecahan. Untuk membantu siswa dalam memahami, dibuat bentuk visual dari proses perkalian menggunakan pita pecahan. Ayo Kita Menanya ? ? Guru meminta siswa untuk mengajukan pertanyaan yang terkait dengan hal yang telah diamati. Sebaiknya pertanyaan yang diajukan membuat siswa berusaha untuk mempelajari lebih lanjut tentang materi kegiatan ini. Contoh pertanyaan: 1. Bagaimana hasil perkalian dengan penyebut dan pembilang berbeda? 2. Bagaimana hasil pembagian dengan penyebut dan pembilang berbeda? Ayo Kita Menggali Informasi + = + Guru meminta siswa untuk menggali informasi tentang pembagian bilangan dengan berbagai kemungkinan kondisi.