D. Kependudukan
1. Jumlah Penduduk Pada tahun 2011 jumlah penduduk di Kabupaten Sleman adalah
tercatat sebanyak 1.125.369 jiwa. Jumlah penduduk berjenis kelamin laki- laki berjumlah 559.302 jiwa 49,70, sedangkan jumlah penduduk yang
berjenis kelamin perempuan berjumlah 566.067 jiwa 50,30 dengan pertumbuhan penduduk sebesar 0,73 dengan jumlah Kepala Keluarga
sebanyak 305.376 jiwa. Berdasarkan data angkatan kerja tahun 2009 jumlah tenaga kerja
sebanyak 422.490 jiwa, jumlah pengangguran pada tahun 2009 sebanyak 45.534 jiwa 9,73. Data angkatan kerja tahun 2010 jumlah tenaga kerja
sebanyak 415.295 jiwa, jumlah pengangguran pada tahun 2010 sebanyak 58.295 jiwa 12,31, sedangkan data angkatan kerja tahun 2011 jumlah
tenaga kerja sebanyak 484.405 jiwa, jumlah pengangguran pada tahun 2011 sebanyak 39.921 jiwa 7,61.
2. Sosial Pada tahun 2011 sebagian besar sumber mata pencaharian
penduduk di Kabupaten Sleman bergerak di sektor pertanian sebanyak 28,6, sehingga jumlah terbesar penduduk menurut lapangan usahanya
sebagai petani. Kabupaten Sleman juga menyimpan banyak potensi pada bidang jasa-jasa dan bangunan.
Tabel 4.2 : Proporsi Penduduk Kabupaten Sleman yang Bekerja Per Lapangan Usaha Tahun 2011
No. Lapangan Pekerjaan Utama
Persentase
1. Pertanian
28,26 2.
Pertambangan dan Penggalian 2,47
3. Industri
11,24 4.
Listrik, Gas Air 2,06
5. Bangunan
11,47 6.
Perdagangan 10,53
7. Angkutan dan Komunikasi
4,23 8.
Keuangan 4,8
9. Jasa-jasa
24,95
Jumlah 100,00
Sumber : www.slemankab.go.id
3. Pendidikan Pendidikan adalah suatu pembelajaran pengetahuan, keterampilan,
dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Pendidikan merupakan komponen yang sangat penting
bagi setiap masyarakatnya. Pemerintah sebagai pelaksanaan tugas dalam suatu pembangunan untuk memprioritaskan pendidikan bagi seluruh
penduduknya. Pemerintah Kabupaten Sleman juga melaksanakan tugas untuk pembangunan demi tercapainya tujuan negara tersebut, maka
pemerintah membangun
sekolah-sekolah sebagai
sarana untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa.