4.4.2 Pengujian Hipotesis
Dalam analisis ini adanya perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi dengan analisis regresi linier sederhana di gunakan uji t. Adapun langkah-
langkah pengujiannya sebagai berikut : 1.
Merumuskan hipotesis Ho :
1
= 0 Tidak terdapat perbedaan H1 :
1
0 Terdapat perbedaan 2.
Menentukan tingkat signifikansi α = 5 = 0,05 - α2 = 0,025
derajat kebebasan n-2 = 36-2 = 34 3.
Mencari nilai t
hitung
dengan rumus sebagai berikut :
t
hit
Current Ratio = i
Se i
= 0,009
0,151 = 0,061
t
hit
Total Asset Turn Over = i
Se i
= 0,108 0,627
= 0,173
t
hit
Return On Assets ROA= i
Se i
= -2,752 5,519
= -0,499
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
t
hit
Debt To Equity Ratio = i
Se i
= -0,966 0,614
= -1,574 4.
Menentukan nilai t
tabel
t
tabel
Current Ratio α2 ; df = 0,052 ; 34
= 0,025 ; 34 = 2,042
t
tabel
Total Asset Turn Over α2 ; df = 0,052 ; 34
= 0,025 ; 34 = 2,042
t
tabel
Return On Assets ROA α2 ; df = 0,052 ; 34
= 0,025 ; 34 = 2,042
t
tabel
Debt To Equity Ratio α2 ; df = 0,052 ; 34
= 0,025 ; 34 = 2,042
5. Menentukan daerah kritis Ho melalui kurva distribusi t-student dua sisi
a. Hipotesis diterima apabila nilai t hit -t tab atau t hit t tab, artinya H
ditolak dan H
1
diterima. b.
Hipotesis ditolak apabila nilai -t tab ≤ t hit ≤ t tab, artinya H
diterima dan H
1
ditolak.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dari perhitungan Current Ratio diperoleh t
hit
= 0,061 lebih kecil dari t
tabel
=
2,042 maka Ho diterima dan H1 ditolak dan hasil perhitungan regresi menunjukan tingkat signifikan 0,951 0,05. Tidak terdapat perbedaan
Berpengaruh positif dan tidak nyata terhadap Current Ratio Y-1, atau tidak dapat diterima dengan tingkat Sig. 0,951 0,05 : tidak signifikan.
Dari perhitungan Total Assets Turn Over diperoleh t
hit
= -0,173 lebih kecil
dari t
tabel
2,042 = maka Ho diterima dan H1 ditolak dan hasil perhitungan regresi
menunjukan tingkat signifikan 0,864 0,05. terdapat perbedaan Berpengaruh negatif tetapi tidak nyata terhadap Total Asset Turn Over Y-2, atau tidak dapat
diterima dengan tingkat Sig. 0,864 0,05 : tidak signifikan
Dari perhitungan Return On Assets diperoleh t
hit
= -0,499 lebih kecil dari t
tabel
= 2,042 maka Ho diterima dan H1 ditolak dan hasil perhitungan regresi menunjukan tingkat signifikan 0,621 0,05. terdapat perbedaan Berpengaruh
negatif tetapi tidak nyata terhadap Return On Assets Y-3, atau tidak dapat diterima dengan tingkat Sig. 0,621 0,05 : tidak signifikan
Dari perhitungan Debt To Equity Ratio diperoleh t
hit
= -1,574 lebih kecil dari
t
tabel
= 2,042 maka Ho diterima dan H1 ditolak dan hasil perhitungan regresi
menunjukan tingkat signifikan 0,125 0,05. Terdapat perbedaan Berpengaruh negatif tetapi tidak nyata terhadap Debt To Equity Ratio Y-4, atau tidak dapat
diterima dengan tingkat Sig. 0,125 0,05 : tidak signifikan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.5 Pembahasan
4.5.1 Perbedaan Kinerja Keuangan Sebelum dan Sesudah Akuisisi
Current Ratio
Berdasarkan hasil penelitian tentang perbedaan kinerja keuangan yang di peroleh perusahaan Sebelum dan sesudah akuisisi Di Tidak Terdapat Perbedaan
Pengaruh atau tidak nyata terhadap kinerja keuangan Y, atau tidak dapat diterima dengan tingkat [Sig. 0,951 0,05: tidak signifikan positif].
Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian Afriandana 2007, yang menyimpulkan tidak terdapat perbedaan atau pengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan, dilihat dari tingkat likuiditas. Akan tetapi hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dedy 2009. yang menyatakan
bahwa terdapat perbedaan kinerja keuangan perusahaan sebelum dan sesudah akuisisi pada perusahaan yang go publik di bursa efek Indonesia
Sehingga dapat dinyatakan tujuan ekonomi atas keputusan akuisisi tidak terwujud sampai tahun kedua. Yang memberi indikasi perbedaan untuk tahun-
tahun sebelum dan sesudah akuisisi. Namun perbedaan tersebut sifatnya temporer dan tidak konsisten Payamta, 2004.
4.5.2 Perbedaan Kinerja Keuangan Sebelum dan Sesudah Akuisisi
Total Asset Turn Over
Berdasarkan hasil penelitian tentang perbedaan kinerja keuangan yang di peroleh perusahaan Sebelum dan sesudah akuisisi Di Tidak Terdapat Perbedaan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.