DESKRIPSI PENELITIAN PELAKSANAAN DAN ANALISIS DATA
dengan teman kelompoknya dan juga dengan anggota kelompok lain karena penataan kelompok yang terlalu dekat antara kelompok yang
satu dengan kelompok yang lainnya akibatnya siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi sifat-sifat kubus dan balok
pertemuan 1 dan materi diagonal bidang pada kubus dan balok pertemuan 2. Penyebab lain adalah adanya beberapa siswa yang
memiliki masalah pribadi dan secara kebetulan berada dalam satu kelompok yang sama sehingga menciptakan suasana kelas yang tidak
kondusif. Oleh karena keterlaksanaan pembelajaran menggunakan model
pembelajaran penemuan terbimbing, hasil komunikasi belajar dan hasil belajar siswa pada siklus 1 belum mencapai target yang telah
ditentukan maka peneliti berusaha untuk memperbaikinya pada siklus berikutnya yaitu siklus kedua. Beberapa hal yang harus dilakukan pada
siklus berikutnya yaitu : 1.
Guru lebih memperhatikan waktu agar semua aspek keterlaksanaan pembelajaran dengan model penemuan terbimbing bisa terlaksana.
2. Guru secara maksimal membimbing siswa dengan cara berkeliling
ke kelompok-kelompok agar siswa bisa bertanya jika belum paham dan mempersempit peluang siswa untuk mengobrol dengan teman
kelompok maupun dengan anggota kelompok lain. 3.
Memberikan latihan berupa tugas rumah untuk mengasah kemampuan siswa.
4. Merangsang terjadinya dialog di dalam kelompok dengan cara
masing-masing siswa di dalam kelompok mendapat bagian untuk mengisi LKS sehingga siswa akan berdiskusi untuk menyelesaikan
tugasnya.
Siklus II
Siklus II ini terdiri dari 2 kali pertemuan dengan setiap pertemuannya terdiri dari 4 tahap, yaitu perencanaan, tindakan dan pengamatan, serta refleksi dan 1 kali
pertemuan untuk post-test siklus 2. a.
Perencanaan Pada tahap perencanaan ini peneliti menyiapkan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran RPP, bahan ajar, alat peraga, LKS, soal-soal dan kunci jawaban, dan lembar observasi.
b. Tindakan dan Pengamatan
Pada perencanaannya, siklus II ini dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan yaitu pada tanggal 15 Mei 2015, 22 Mei 2015, dan tes akhir siklus 2 pada
29 Mei 2015 di kelas VIII B SMP Kanisius Gayam Yogyakarta. 1
Pertemuan 1 Pada pertemuan pertama siklus II ini, siswa akan menentukan
diagonal ruang pada kubus dan balok. Peneliti telah menyiapkan alat peraga berupa kerangka kubus dan balok. Alat peraga tersebut diharapkan
dapat mempermudah siswa dalam menemukan diagonal ruang pada kubus dan balok. Berikut langkah-langkah pembelajaran pertemuan 1:
a Diawal pembelajaran, siswa terlebih dahulu memberi salam kepada
guru kemudian dilanjutkan dengan doa bersama. Setelah doa selesai, guru memulai pelajaran dengan melakukan apersepsi mengenai materi
pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang diagonal bidang pada kubus dan balok Mengecek pemahaman peserta didik sebelum melakukan
penemuan b
Setelah melakukan apersepsi, guru memilih beberapa siswa yang masih kurang aktif dalam kelas untuk maju ke depan kelas dan
menjelaskan kepada teman yang lain mana yang disebut diagonal ruang dengan bantuan alat peraga berupa kerangka kubus dan balok.
Pada kerangka kubus dan balok tersedia benang. Benang tersebut digunakan untuk menarik sebuah diagonal ruang pada kubus dan
balok. Saat selesai menentukan diagonal ruang, siswa diberikan kesempatan untuk bertanya kepada siswa yang menjelaskan di depan
kelas Merangsang terjadinya dialog di dalam kelas c
Setelah peragaan alat peraga, siswa masuk ke dalam kelompok masing-masing Mempersiapkan setting kelas
d Guru dibantu observer membagikan LKS di dalam kelompok. Siswa
mengisi LKS mengenai menentukan diagonal ruang dan menentukan rumus panjang diagonal ruang menurut cara mereka masing-masing.
Guru berkeliling dari satu kelompok ke kelompok lain, mungkin dari mereka ada yang ingin bertanya Memberikan kesempatan serta
membimbing peserta didik dalam melakukan penemuan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
e Ada siswa yang bertanya mengenai cara menentukan panjang diagonal
ruang kepada guru. Siswa yang bertanya kemudian dibimbing dengan cara guru memberikan berbagai stimulus tidak hanya kepada siswa
yang bertanya tetapi kepada semua siswa di dalam kelompok tersebut dan siswa yang menemukan sendiri Merangsang terjadinya dialog di
dalam kelompok f
Selesai diskusi kelompok, ada 3 kelompok yang mempresentasikan hasil penemuan mereka di depan kelas yaitu kelompok jujur 2, cerdas
2 dan kasih Mengecek hasil penemuan peserta didik g
Siswa yang belum mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan hasil penemuan kelompoknya memperhatikan dari belakang dan
dipersilahkan untuk bertanya apabila ada yang tidak sesuai dengan penemuan kelompoknya. Setelah selesai presentasi dibuka sesi
pertanyaan bagi yang ingin bertanya. Banyak siswa yang ingin bertanya dibandingkan pada pertemuan sebelumnya yaitu ada 7 orang
siswa tetapi guru memilih 4 orang siswa saja karena waktu tidak mencukupi apabila semua siswa diberikan kesempatan untuk bertanya.
Bagi siswa yang tidak mendapatkan kesempatan untuk bertanya diberikan kesempatan untuk bertanya diluar jam pelajaran pada
kelompok yang bersangkutan Merangsang terjadinya dialog di dalam kelas
h Guru mengadakan refleksi bagaimana tanggapan siswa terhadap
pelajaran yang baru saja berlangsung Melakukan refleksi kegiatan pembelajaran
i Guru juga memberikan tugas rumah dengan materi diagonal ruang
agar siswa sering berlatih di rumah. Tugas rumah tersebut dikumpulkan pada pertemuan berikutnya Menyediakan soal latihan
untuk memeriksa kebenaran dari hasil penemuan 2
Pertemuan kedua Pada pertemuan kedua siswa akan menentukan luas bidang
diagonal pada kubus dan balok. Peneliti telah menyiapkan alat peraga berupa kerangka kubus dan balok. Alat peraga tersebut diharapkan dapat
mempermudah siswa dalam menemukan luas bidang diagonal pada kubus dan balok.
a Diawal pembelajaran, siswa terlebih dahulu memberi salam kepada
guru kemudian dilanjutkan dengan doa bersama. b
Setelah doa selesai, guru memulai pelajaran dengan melakukan apersepsi mengenai materi pada pertemuan sebelumnya yaitu dengan
membahas tugas dengan materi diagonal ruang pada kubus dan balok. beberapa orang diminta kesediaan untuk mengerjakannya di papan
tulis Mengecek pemahaman peserta didik terlebih dahulu sebelum melakukan penemuan
c Setelah melakukan apersepsi, ada 3 orang siswa dipersilahkan untuk
maju dan menunjukkan mana yang disebut bidang diagonal pada PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kerangka kubus dan balok dengan bimbingan guru. Pada kerangka kubus dan balok tersedia susunan benang yang membentuk bidang
diagonal pada ruang kubus dan juga pada ruang balok Memberikan kesempatan serta membimbing peserta didik dalam melakukan
penemuan d
Setelah siswa tersebut menunjukkan mana yang disebut bidang diagonal, siswa yag lain dipersilahkan untuk bertanya merangsang
terjadinya dialog di dalam kelas e
Setelah peragaan alat peraga, siswa seperti biasa bergabung ke kelompok masing-masing Mempersiapkan setting kelas
f Guru dibantu observer membagikan LKS ke kelompok-kelompok
mempersiapkan fasilitas yang diperlukan dalam penemuan g
Siswa mengisi LKS tentang menentukan bidang diagonal dan menentukan rumus luas bidang diagonal menurut cara mereka masing-
masing. Guru berkeliling dari satu kelompok ke kelompok lain untuk membimbing siswa dalam melakukan penemuan Memberikan
kesempatan serta membimbing peserta didik dalam melakukan penemuan
h Ada siswa yang bertanya kepada guru dan guru memberikan berbagai
stimulus kepada semua siswa di dalam kelompok yang bersangkutan dan siswa yang menemukan sendiri Merangsang terjadinya dialog di
dalam kelompok PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i Selesai diskusi kelompok, perwakilan dari 3 kelompok yaitu kelompok
disiplin, jujur 1, dan berani 1 mempresentasikan hasil penemuan kelompoknya Mengecek hasil penemuan peserta didik
j Siswa yang lain memperhatikan dari belakang dan dipersilahkan untuk
bertanya. Setelah presentasi dibuka sesi pertanyaan bagi yang ingin bertanya. Ada 8 siswa yang ingin bertanya, tetapi guru memilih 3
siswa yang masih kurang aktif untuk bertanya. Siswa yang kurang aktif tersebut bukan karena tidak mampu tetapi takut untuk bertanya
setelah guru bertanya alasan mengapa selama pelajaran jarang untuk bertanya. Bagi siswa yang tidak mendapatkan kesempatan untuk
bertanya diberikan kesempatan untuk bertanya diluar jam pelajaran pada kelompok yang bersangkutan Merangsang terjadinya dialog di
dalam kelas k
Siswa waktu 10 menit digunakan guru untuk memberikan feedback kepada siswa serta guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menyimpulkan tentang pelajaran yang baru saja
dipelajari Memberikan umpan balik untuk mengukur sejauh mana kemampuan
siswa l
Guru juga mengadakan refleksi bagaimana tanggapan siswa terhadap pelajaran yang baru saja berlangsung Melakukan refleksi kegiatan
pembelajaran PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
m Guru juga memberikan tugas dengan materi luas bidang diagonal.
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya Menyediakan soal latihan untuk mengasah kemampuan siswa
3 Tes akhir siklus 2
Pertemuan ketiga yaitu pelaksanaan tes akhir siklus 2 di kelas VIII B sebagai kelas penelitian. Tes diikuti oleh 31 siswa, tetapi yang masuk
dalam perhitungan hanya 30 siswa. Waktu yang diberikan untuk mengerjakan soal sebanyak 80 menit. Setelah siswa selesai mengerjakan,
lembar soal beserta lembar jawaban dikumpulkan. c.
Refleksi Pada siklus II ini secara umum kendala yang dihadapi oleh siswa dan juga
oleh guru sudah berkurang. Pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing sudah mencapai harapan
peneliti hanya ada menurut observer 2 ada 1 aspek pada pertemuan ketiga yang belum terlaksana yaitu guru tidak memberikan feedback untuk
mengukur kemampuan siswa.