Pengolahan Data Kuesioner 1. Pengolahan Data Kuesioner I

16. Kesan Pendengar Terhadap Star FM Tabel 5.16. Kesan Pendengar Terhadap Star FM Keterangan Frekuensi Persen Memiliki program acara yang bervariasi 317 82,34 Lagu-lagu yang diputar sesuai dengan selera pendengar 301 78,18 Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu terbaru 228 59,22 Penyiarnya humoris, kreatif, dan berwawasan luas 306 79,48 Suara gelombang radio jernih 122 31,69 Banyak kuis dan games yang menarik dan berhadiah 207 53,77 Sering mengadakan kegiatan off air yang menarik 108 28,05 Sering melibatkan pendengar dengan membuka line telepon 262 68,05 Program acara ditempatkan pada waktu yang tepat 238 61,82 Berita dan informasi yang diberikan berguna bagi pendengar 265 68,83 Banyak memberikan berita dan informasi yang terbaru 271 70,39 Mudah mendapatkan barang-barang promosi mengenai stasiun radio 138 35,84 5.2. Pengolahan Data Kuesioner 5.2.1. Pengolahan Data Kuesioner I Dari data yang didapat pada kuesioner I, akan dilakukan analisis SWOT terhadap PT Radio Anugerah Pradana Muda dan program acara unggulan dalam siaran radio Star FM. 5.2.1.1. Analisis SWOT 5.2.1.1.1. Analisis SWOT PT Radio Anugerah Pradana Muda 1. Analisis Lingkungan Internal Lingkungan internal ini berasal dari perusahaan itu sendiri, termasuk hal yang menjadi kekuatan dan kelemahan perusahaan. Berikut ini ditampilkan hasil analisis lingkungan internal PT Radio Anugerah Pradana Muda pada Tabel 5.17. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.17. Analisis Lingkungan Internal PT Radio Anugerah Pradana Muda Bidang Kekuatan Strengths Kelemahan Weakness Organisasi dan Manajemen 1. Berada di bawah bendera KISS FM Group yang juga membawahi beberapa stasiun radio di Medan, yang membuat STAR FM lebih dikenal masyarakat dan pihak sponsor. 2. Budaya perusahaan yang kental sehingga tidak ada jarak jauh antara pimpinan dan karyawan. 3. Gaji karyawan relatif lebih tinggi dibandingkan stasiun radio lain. 4. Rekrutmen karyawan dilakukan secara selektif dan sesuai dengan kebutuhan. 1. Sulit memantau kegiatan operasional secara langsung, karena marketing dan administrasi berpusat di KISS FM. 2. Masih ada karyawan yang memiliki jabatan rangkap pada bagian produksi dan pemasaran. 3. Kurang terbuka terhadap perubahan. Produk 1. Segmentasi pasar yang sangat jelas dengan membidik kalangan anak muda. 2. Memiliki penyiar yang sudah dikenal baik oleh pendengar radio kota Medan. 3. Mayoritas memutar lagu dalam negeri. 4. Disajikan dengan gaya bahasa anak Medan yang khas. 1. Suara gelombang radio tidak jernih dan sering hilang. 2. Kurangnya porsi informasi dan berita. 3. Program acara unggulan masih kurang variasi. Sponsor dan Iklan 1. Beberapa program acara unggulan sudah memiliki sponsor tetap. 2. Pihak sponsor yang sudah sering memasang iklan dan memasang iklan dengan paket mendapat potongan harga. 1. Tarif iklan sedikit lebih mahal dibandingkan dengan stasiun radio lain. Promosi 1. Memiliki tim pemasaran yang cukup banyak dan profesional. 2. Bekerja sama dengan pihak penyelenggara untuk membuat berbagai acara. 1. Jarang mengadakan kegiatan off air, yang sebenarnya perlu dilakukan agar lebih dekat dengan pendengar. 2. Kurang banyak menyediakan barang- barang promosi seperti kaos dan stiker. Distribusi 1. Melakukan kerja sama dengan produsen yang mempromosikan produknya di Star FM melalui agen. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.17. Analisis Lingkungan Internal PT Radio Anugerah Pradana Muda lanjutan Bidang Kekuatan Strengths Kelemahan Weakness Produksi dan Teknik 1. Memiliki studio rekaman sendiri. 1. Beberapa penyiar juga merangkap tugas sebagai produser iklan, sehingga terjadi tumpang tindih tugas. Keuangan 1. Menggunakan perjanjian kontrak sehingga pembayaran iklan berlangsung lancar. 2. Sistem penggajian berjalan lancar setiap akhir bulan. 2. Analisis Lingkungan Eksternal Lingkungan eksternal ini terdiri dari sekumpulan peluang dan ancaman yang timbul dari luar perusahaan dan biasanya tidak dapat dikontrol oleh manajemen dalam waktu singkat. Berikut ini hasil analisis lingkungan eksternal PT Radio Anugerah Pradana Muda pada Tabel 5.18. Tabel 5.18. Analisis Lingkungan Eksternal PT Radio Anugerah Pradana Muda Bidang Peluang Opportunity Ancaman Threat Pemasaran 1. Lokasi Star FM cukup strategis. 2. Makin banyak tersedia tenaga kerja potensial. 3. Perkembangan industri sebagai produsen pengiklan. 4. Pertumbuhan Penduduk. 5. Harga pesawat radio yang relatif murah sehingga banyak penduduk yang memiliki radio. 1. Radio pesaing yang seluruh komposisi siarannya diisi oleh lagu Indonesia. 2. Persaingan radio dengan media lain dalam merebut porsi iklan. 3. Harga iklan radio pesaing lebih murah. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.18. Analisis Lingkungan Eksternal PT Radio Anugerah Pradana Muda lanjutan Bidang Peluang Opportunity Ancaman Threat Sosial Ekonomi Budaya 1. Masyarakat yang menyukai lagu Indonesia jumlahnya sangat besar. 2. Masyarakat masih membutuhkan hiburan yang mudah dan murah. 1. Kenaikan tarif listrik, telepon, dan pajak. 2. Krisis global yang membuat pihak sponsor mengurangi promosinya melalui iklan. Teknologi 1. Makin banyaknya radio kecil dan radio di HP yang dapat dibawa kemana-mana, demikian juga dengan radio di mobil. 2. Perkembangan teknologi peralatan radio seperti pemancar, komputer, satelit, CD, dan lain-lain. 1. Penjualan CD bajakan yang semakin banyak membuat pendengar lebih suka mendengarkan CD daripada radio.

5.2.1.1.2. Analisis SWOT Program Acara Unggulan

Analisis SWOT untuk 9 program acara unggulan dalam siaran radio Star FM juga diperlukan sebagai dasar perancangan strategi pengembangan produk perusahaan PT Radio Anugerah Pradana Muda. Analisis SWOT program acara unggulan Star FM dapat dilihat pada Tabel 5.19. berikut ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.19. Analisis SWOT Program Acara Unggulan Star FM No Program Acara Strength Weakness Opportunities Threat 1. Mamat Show 1. Disiarkan setiap hari Jumat, sebagai bekal pendengar menonton bioskop di akhir pekan. 2. Membahas gadget, lifestyle, dan komik terbaru. 1. Tidak membuka line telepon bagi pendengar. 2. Hanya dibawakan 1 orang penyiar. 1. Film yang beredar di bioskop Medan semakin beragam. 2. Minat menonton masyarakat semakin besar. 1. Peredaran DVD bajakan dengan harga murah mendorong masyarakat memilih menonton DVD. 2. Star Pagi-Pagi 1. Jam penyiaran sangat tepat, 7-9 pagi. 2. Dibawakan oleh dua penyiar yang sudah dikenal baik oleh pendengar radio kota Medan. 1. Ide program acara yang tidak orisinil. 1. Banyak masyarakat yang mendengar radio di pagi hari sebagai teman memulai aktivitas. 2. Pendengar menyukai mendengarkan lagu-lagu yang menambah semangat. 1. Acara serupa yang sudah lebih lama mengudara dari siaran radio pesaing pada jam yang sama. 3. Opra 1. Memberi kesempatan bagi pendengar untuk memberikan opini melalui SMS dan telepon. 2. Membahas topik yang sedang hangat dibicarakan. 1. Hanya dibawakan oleh 1 orang penyiar. 2. Topik dibahas terlalu serius. 1. Banyak kejadian dan fenomena di masyarakat yang dapat dijadikan topik. 2. Minat pendengar terhadap acara semacam debat yang cukup tinggi. 1. Sudah banyak media lain yang membahas topik- topik seperti media cetak, televisi, maupun sesama radio. 4. Candu Asmara 1. Segmen uji pasangan dan Jojoba yang sangat digemari. 2. Membahas segala sesuatu tentang cinta dan asmara. 3. Dua penyiar yang membawakan acara sangat klop dan saling mengisi. 1. Durasi penyiaran dirasa masih kurang. 1. Minat anak muda terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan cinta dan asmara sangat tinggi. 1. Acara serupa dari stasiun radio lain. 5. Akustar 1. Menampilkan band lokal Medan secara langsung dengan penampilan akustik. 2. Memberikan informasi terbaru seputar band lokal Medan. 1. Band yang diundang belum teruji kualitasnya dan kurang dikenal. 1. Keberadaan band lokal yang semakin menjamur. 2. Kecintaan pendengar Medan terhadap band lokal kota Medan. 1. Acara pertunjukan band lokal Medan secara live yang mulai menjamur. 2. Acara serupa di radio lain yang menampilkan band nasional dari Jakarta. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.19. Analisis SWOT Program Acara Unggulan Star FM lanjutan No Program Acara Strength Weakness Opportunity Threat 6. Bintang 1046 1. Mengundang bintang tamu dari kalangan anak muda Medan berprestasi. 2. Memutar lagu-lagu lama yang pernah menjadi hits. 1. Disiarkan di hari Sabtu. 2. Lagu lama yang diputar kadang tidak dikenal pendengar. 1. Banyak anak muda Medan yang berprestasi. 1. Pendengar lebih suka beraktivitas di hari Sabtu daripada mendengarkan radio. 7. Rasain 10 1. Memutar lagu hasil request dari pendengar. 2. Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu yang sedang populer. 1. Format acara yang monoton dan sulit untuk diberi tambahan karena berbenturan dengan durasi acara. 1. Informasi seputar lagu-lagu dalam negeri populer yang semakin mudah didapat. 1. Acara televisi yang beragam di hari minggu. 8. Becak Mesin 1. Berisi teka-teki dan cerita lucu. 2. Memberi kesempatan pendengar berpartisipasi melalui sms dan telepon. 1. Kadang teka-teki dan cerita lucu yang diberikan sudah pernah didengar dari media lain. 1. Minat masyarakat terhadap acara yang bertema komedi sangat besar. 1. Saingan dari media lain seperti televisi dan media cetak. 9. Kolak Dingin 1. Menampilkan dunia musik Medan dan band lokal Medan. 1. Format acara terlalu mirip dengan Akustar. 2. Salah satu waktu penyiaran pada hari Sabtu malam. 1. Keberadaan band lokal yang semakin banyak. 2. Kecintaan pendengar Medan terhadap band lokal kota Medan. 1. Kebiasaan anak muda untuk memilih beraktivitas di Sabtu Malam. Universitas Sumatera Utara

5.2.1.2. Penentuan Variabel Penelitian Kuesioner II

Dari analisis SWOT PT Radio Anugerah Pradana Muda dapat ditentukan variabel penelitian radio Star FM yang nantinya akan diolah dengan analisis faktor untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan utama Star FM di benak pendengar. Variabel ini dituangkan dalam pernyataan-pernyataan dalam kuesioner II, yaitu: V1. Suara penyiar berupa pengucapan lafal dan kata-kata dapat ditangkap dengan jelas. V2. Kata-kata yang digunakan penyiar mudah dimengerti. V3. Penyiar sudah dikenal baik oleh pendengar radio kota Medan. V4. Membidik pendengar dari kalangan anak muda. V5. Suara gelombang radio yang diterima jelas dan jernih. V6. Memiliki program acara yang bervariasi dan berbeda dari radio lain. V7. Pendengar dilibatkan langsung dalam setiap program acara dengan membuka line telepon. V8. Siaran disajikan dengan gaya bahasa anak Medan yang khas. V9. Penyiar kreatif, humoris, dan berwawasan luas. V10. Banyak mengadakan talkshow interaktif dengan mengundang narasumber. V11. Pendengar diberi kesempatan me-request lagu-lagu kesukaannya. V12. Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu terbaru. V13. Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu yang dikenal pendengar. V14. Sering mengadakan kegiatan di luar siaran off air. V15. Banyaknya barang-barang promosi mengenai stasiun radio. V16. Mayoritas memutar lagu dalam negeri. Universitas Sumatera Utara V17.Memberikan berita, informasi, dan tips terbaru bermanfaat bagi pendengar. V18. Banyak kuis dan games yang menarik dan berhadiah. V19. Pendengar diberi kesempatan untuk menyampaikan saran dan kritik. 5.2.2. Pengolahan Data Kuesioner II 5.2.2.1. Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner II

5.2.2.1.1. Uji Validitas Kuesioner II

Uji validitas dilakukan untuk melihat kemampuan alat ukur mengungkapkan fakta yang diperolehnya. Uji validitas yang digunakan adalah melalui perhitungan koefisien korelasi Product Moment. Perhitungan koefisien korelasi dilakukan untuk setiap butir pernyataan yang tercantum dalam kuesioner. Pernyataan-pernyataan atau variabel yang valid akan diolah sedangkan variabel yang tidak valid akan dieliminasi. Perhitungan dengan menggunakan Microsoft Excel dengan rumus =correl jumlah item pertanyaan ke- n dari seluruh responden; jumlah seluruh item pertanyaan dari seluruh responden. Langkah-langkah pengolahan data untuk pengujian validitas konstruk dengan menggunakan Excel adalah sebagai berikut: 1. Skor-skor hasil jawaban kuesioner diketik. 2. Pada sel B103 diketik formula =CORRELB3:B102;U3:U102, kemudian tekan ENTER pada keyboard komputer. 3. Dilakukan pengetikan dengan formula yang sama pada sel C103 sd T103. Cara yang paling mudah adalah meng-copy formula pada sel B103, dan mem-paste-kannya pada sel C103 sd T103, tetapi harus terlebih dahulu Universitas Sumatera Utara mengabsolutkan sel U3:U102 dengan memblok U3:U102 pada sel B103 contohnya =CORRELB3:B102;U3:U102 lalu tekan F4 pada keyboard, maka formulanya akan menjadi = CORRELB3:B102;U3:U102. Formula inilah yang harus di-paste-kan ke sel C103 sd T103. Contoh perhitungan koefisien korelasi untuk pernyataan 1: =correlB3:B102;U3:U102 = 0,529258. Hasil perhitungan yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan nilai r tabel Product Moment. Pada tabel lampiran diketahui nilai r untuk N = 100 dan taraf signifikan 5 adalah 0,195. Apabila nilai r hitung lebih besar daripada r tabel , item pernyataan dikatakan valid. Nilai koefisien korelasi r xy dari hasil uji validitas dapat dilihat pada Tabel 5.20. berikut: Tabel 5.20. Nilai Koefisien Korelasi r xy untuk Kuesioner II No r xy hitung r xy tabel Keterangan 1 0,529258 0,195 Valid 2 0,536057 0,195 Valid 3 0,640029 0,195 Valid 4 0,526448 0,195 Valid 5 0,469778 0,195 Valid 6 0,487849 0,195 Valid 7 0,646755 0,195 Valid 8 0,496223 0,195 Valid 9 0,646306 0,195 Valid 10 0,517412 0,195 Valid 11 0,598191 0,195 Valid 12 0,660776 0,195 Valid Universitas Sumatera Utara Tabel 5.20. Nilai Koefisien Korelasi r xy untuk Kuesioner II lanjutan No r xy hitung rxy tabel Keterangan 13 0,547692 0,195 Valid 14 0,527504 0,195 Valid 15 0,4521 0,195 Valid 16 0,58151 0,195 Valid 17 0,581898 0,195 Valid 18 0,534182 0,195 Valid 19 0,56241 0,195 Valid Dengan membandingkan nilai korelasi hitung dengan angka kritik, ternyata seluruh pernyataan valid. Sehingga akhirnya terdapat 19 variabel pernyataan untuk tahap pengujian berikutnya.

5.2.2.1.2. Uji Reabilitas Kuesioner II

Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila pengukuran diulangi. Pengujian reabilitas dengan menggunakan teknik Split Half, digunakan untuk menilai apakah data hasil kuisioner dapat reliabel atau tidak. Nilai-nilai untuk pengujian reliabilitas berasal dari skor-skor item kuesioner yang valid. Item yang tidak valid tidak dilibatkan dalam pengujian reliabilitas. Namun, karena dari hasil pengujian validitas, ternyata seluruh pernyataan valid, maka seluruh pernyataan dilibatkan dalam pengujian reabilitas. Universitas Sumatera Utara Kriterianya: instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi jika nilai koefisien yang diperoleh 0,60 Imam Ghozali, 2002:133 Langkah perhitungan uji reliabilitas dengan menggunakan Excel adalah sebagai berikut: 1. Susun kembali nilai-nilai item tersebut ke dalam tabel. 2. Kelompokkan item yang bernomor genap dan yang bernomor ganjil. Lalu totalkan masing-masing kelompok. 3. Korelasikan total skor ganjil dengan total skor genap, dengan menggunakan Excel formulanya sama dengan uji validitas: =correl... : ... , ... : ... diperoleh hasil korelasi r sebesar 0,821774. 4. Lanjutkan pengujian dengan memasukkan nilai korelasi ke dalam rumus Spearman Brown: 902169 , 821774 , 1 821774 , 2 1 2 = + = + = r r R Dengan demikian instrumen ini memiliki reliabilitas yang baik karena lebih besar dari 0,60 sesuai kriteria yang telah dikemukakan sebelumnya.

5.2.2.2. Analisis Faktor Kuesioner II

Analisis Faktor adalah metode menganalisis hubungan antar sejumlah variabel dan kemudian menerangkannya ke dalam dimensi atau variabel baru yang sering disebut juga faktor. Perhitungan analisis faktor dibantu dengan menggunakan program SPSS 12.00. Universitas Sumatera Utara

5.2.2.2.1. Pengujian Kelayakan Model

Dalam pengujian metode yang digunakan, pengukuran nilai KMO Kaiser- Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy sebagai tahap selanjutnya dari pemeriksaan kelayakan penggunaan metode Analisis Faktor. Hasil perhitungan pengujian kelayakan model dengan menggunakan program SPSS Statistical Packed for Social Science Version 12.0 dapat dilihat pada Tabel 5.21. berikut: Tabel 5.21. KMO dan Bartlett’s Test Kriteria pengujian yang digunakan adalah: 1. Nilai KMO merupakan suatu indeks untuk membandingkan nilai koefisien korelasi observasi terhadap nilai koefisien parsial. Batas KMO terendah yang dapat diolah dengan Analisis Faktor adalah 0,5. Dari hasil pengolahan data dengan bantuan program SPSS Statistical Packed for Social Science for Windows Version 12.0 diperoleh nilai KMO sebesar 0,791. 2. Pengujian selanjutnya dilakukan dengan mengukur nilai Barlett’s Test of Sphericity, yaitu untuk melihat apakah matriks korelasi tersebut merupakan matriks identitas atau tidak. Bila matriks korelasi yang diperoleh merupakan matriks identitas, pengolahan data tidak layak dilakukan. Matriks korelasi yang sesuai untuk dilanjutkan adalah yang Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. ,791 Bartletts Test of Sphericity Approx. Chi-Square 657,178 df 171 Sig. ,000 Universitas Sumatera Utara bernilai cukup besar yang menunjukkan bahwa matriks tersebut bukan matriks identitas, atau nilai determinan mendekati nol 0. Dari tabel diketahui bahwa nilai Barlett’s Test of Sphericity sebesar 657,178 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Nilai-nilai tersebut menunjukkan bahwa matriks tersebut bukan matriks identitas.

5.2.2.2.2. Perhitungan Nilai Korelasi Anti Image

Korelasi Anti Image adalah nilai yang menunjukkan faktor-faktor mana yang mungkin dapat dihilangkan dari sejumlah faktor yang ada. Kriteria yang digunakan adalah nilai korelasi Anti Image harus lebih besar dari 0,5. Apabila nilai korelasinya lebih kecil dari 0,5, maka faktor tersebut dapat dihilangkan dan tidak dapat diproses lebih lanjut pada perhitungan berikutnya. Perhitungan nilai korelasi Anti Image dilakukan dengan bantuan program SPSS for Window Version 12.00. Hasil perhitungan nilai korelasi dapat dilihat pada Tabel 5.22. berikut. Universitas Sumatera Utara A n t i - i m a g e M a t r i c e s , 4 0 1 - , 2 2 1 - , 1 2 9 - , 0 0 2 - , 0 9 4 - , 0 1 5 , 0 3 4 - , 0 4 6 - , 0 2 4 - , 1 0 6 , 0 6 3 , 0 0 6 - , 1 1 5 , 0 5 1 - , 0 7 8 , 0 1 1 , 1 5 9 - , 0 9 0 , 0 2 7 - , 2 2 1 , 4 6 2 - , 0 0 6 - , 0 2 9 , 0 3 6 , 0 4 9 - , 0 5 5 , 1 0 9 - , 0 8 1 , 0 6 4 - , 0 8 4 - , 0 3 0 , 0 8 7 - , 0 0 1 - , 0 0 8 - , 0 7 8 - , 0 4 7 , 0 1 1 - , 0 0 4 - , 1 2 9 - , 0 0 6 , 5 2 5 - , 1 4 5 , 0 1 0 - , 0 4 6 - , 0 1 9 , 0 0 6 - , 0 7 0 , 0 2 7 , 0 8 3 - , 0 7 0 , 0 5 5 - , 0 4 4 - , 0 4 3 - , 0 6 5 - , 0 8 0 , 0 4 1 - , 0 2 8 - , 0 0 2 - , 0 2 9 - , 1 4 5 , 6 7 3 , 0 3 4 , 0 0 4 , 0 3 8 - , 0 6 5 , 0 0 0 - , 0 2 0 - , 0 7 9 , 0 2 1 - , 1 1 6 , 0 4 9 , 1 0 1 - , 0 4 8 - , 0 1 5 - , 0 8 0 - , 0 7 1 - , 0 9 4 , 0 3 6 , 0 1 0 , 0 3 4 , 5 0 7 - , 1 8 1 - , 0 5 7 - , 0 1 4 , 1 4 2 , 0 5 6 - , 1 4 7 - , 0 7 8 , 0 2 9 , 0 3 4 , 0 7 6 , 0 6 2 - , 1 8 1 - , 0 7 0 , 0 3 0 - , 0 1 5 , 0 4 9 - , 0 4 6 , 0 0 4 - , 1 8 1 , 5 7 3 - , 0 5 6 , 0 7 6 - , 0 8 5 - , 1 2 3 , 0 5 6 , 0 4 7 , 0 0 9 , 0 6 3 - , 0 3 4 - , 1 3 1 - , 0 2 3 - , 0 7 9 , 0 3 1 , 0 3 4 - , 0 5 5 - , 0 1 9 , 0 3 8 - , 0 5 7 - , 0 5 6 , 5 0 2 , 0 6 5 - , 1 3 7 - , 0 8 5 - , 0 4 0 - , 1 1 2 , 0 1 9 , 0 5 1 - , 0 4 6 - , 0 8 6 - , 0 0 3 , 0 8 3 - , 1 1 6 - , 0 4 6 , 1 0 9 , 0 0 6 - , 0 6 5 - , 0 1 4 , 0 7 6 , 0 6 5 , 5 4 7 - , 1 7 0 , 0 1 0 , 0 7 6 - , 1 1 3 , 0 3 3 - , 0 9 6 , 0 4 7 - , 2 0 3 - , 0 8 1 , 1 0 0 - , 0 5 3 - , 0 2 4 - , 0 8 1 - , 0 7 0 , 0 0 0 , 1 4 2 - , 0 8 5 - , 1 3 7 - , 1 7 0 , 4 5 5 , 0 0 5 - , 1 3 0 , 0 0 9 - , 0 2 9 - , 0 2 1 , 0 7 4 , 0 8 0 - , 0 3 4 - , 0 9 7 , 0 7 1 - , 1 0 6 , 0 6 4 , 0 2 7 - , 0 2 0 , 0 5 6 - , 1 2 3 - , 0 8 5 , 0 1 0 , 0 0 5 , 7 0 7 - , 0 6 1 , 0 0 1 - , 0 9 6 - , 0 3 5 , 0 9 0 - , 0 1 3 - , 0 6 6 - , 0 1 1 - , 0 1 1 , 0 6 3 - , 0 8 4 , 0 8 3 - , 0 7 9 - , 1 4 7 , 0 5 6 - , 0 4 0 , 0 7 6 - , 1 3 0 - , 0 6 1 , 4 8 6 - , 0 6 1 - , 0 4 1 - , 1 0 9 - , 0 8 6 - , 0 9 8 , 1 2 4 , 0 2 5 - , 0 8 4 , 0 0 6 - , 0 3 0 - , 0 7 0 , 0 2 1 - , 0 7 8 , 0 4 7 - , 1 1 2 - , 1 1 3 , 0 0 9 , 0 0 1 - , 0 6 1 , 4 8 9 - , 1 7 8 - , 0 2 5 - , 0 0 6 , 1 0 1 - , 0 1 5 - , 0 8 4 , 0 0 4 - , 1 1 5 , 0 8 7 , 0 5 5 - , 1 1 6 , 0 2 9 , 0 0 9 , 0 1 9 , 0 3 3 - , 0 2 9 - , 0 9 6 - , 0 4 1 - , 1 7 8 , 5 8 6 - , 0 7 9 - , 0 7 2 , 0 0 5 - , 0 3 3 , 0 4 0 , 0 2 5 , 0 5 1 - , 0 0 1 - , 0 4 4 , 0 4 9 , 0 3 4 , 0 6 3 , 0 5 1 - , 0 9 6 - , 0 2 1 - , 0 3 5 - , 1 0 9 - , 0 2 5 - , 0 7 9 , 5 8 0 - , 1 7 0 , 0 1 1 - , 0 6 7 - , 0 6 6 - , 0 2 7 - , 0 7 8 - , 0 0 8 - , 0 4 3 , 1 0 1 , 0 7 6 - , 0 3 4 - , 0 4 6 , 0 4 7 , 0 7 4 , 0 9 0 - , 0 8 6 - , 0 0 6 - , 0 7 2 - , 1 7 0 , 5 9 7 - , 0 5 3 - , 1 2 6 , 1 1 3 - , 0 6 4 , 0 1 1 - , 0 7 8 - , 0 6 5 - , 0 4 8 , 0 6 2 - , 1 3 1 - , 0 8 6 - , 2 0 3 , 0 8 0 - , 0 1 3 - , 0 9 8 , 1 0 1 , 0 0 5 , 0 1 1 - , 0 5 3 , 5 4 3 - , 0 3 2 , 0 0 7 - , 0 5 5 , 1 5 9 - , 0 4 7 - , 0 8 0 - , 0 1 5 - , 1 8 1 - , 0 2 3 - , 0 0 3 - , 0 8 1 - , 0 3 4 - , 0 6 6 , 1 2 4 - , 0 1 5 - , 0 3 3 - , 0 6 7 - , 1 2 6 - , 0 3 2 , 4 3 7 - , 1 0 9 - , 0 4 6 - , 0 9 0 , 0 1 1 , 0 4 1 - , 0 8 0 - , 0 7 0 - , 0 7 9 , 0 8 3 , 1 0 0 - , 0 9 7 - , 0 1 1 , 0 2 5 - , 0 8 4 , 0 4 0 - , 0 6 6 , 1 1 3 , 0 0 7 - , 1 0 9 , 5 8 5 - , 1 3 3 , 0 2 7 - , 0 0 4 - , 0 2 8 - , 0 7 1 , 0 3 0 , 0 3 1 - , 1 1 6 - , 0 5 3 , 0 7 1 - , 0 1 1 - , 0 8 4 , 0 0 4 , 0 2 5 - , 0 2 7 - , 0 6 4 - , 0 5 5 - , 0 4 6 - , 1 3 3 , 6 5 7 , 6 7 9 a - , 5 1 3 - , 2 8 1 - , 0 0 3 - , 2 0 9 - , 0 3 1 , 0 7 6 - , 0 9 7 - , 0 5 6 - , 1 9 9 , 1 4 2 , 0 1 3 - , 2 3 8 , 1 0 6 - , 1 5 9 , 0 2 4 , 3 8 1 - , 1 8 6 , 0 5 4 - , 5 1 3 , 7 6 6 a - , 0 1 3 - , 0 5 1 , 0 7 4 , 0 9 5 - , 1 1 4 , 2 1 7 - , 1 7 6 , 1 1 2 - , 1 7 7 - , 0 6 4 , 1 6 7 - , 0 0 2 - , 0 1 5 - , 1 5 6 - , 1 0 4 , 0 2 2 - , 0 0 7 - , 2 8 1 - , 0 1 3 , 8 7 4 a - , 2 4 3 , 0 2 0 - , 0 8 4 - , 0 3 7 , 0 1 0 - , 1 4 2 , 0 4 4 , 1 6 4 - , 1 3 9 , 0 9 9 - , 0 7 9 - , 0 7 6 - , 1 2 2 - , 1 6 7 , 0 7 5 - , 0 4 7 - , 0 0 3 - , 0 5 1 - , 2 4 3 , 8 6 0 a , 0 5 8 , 0 0 6 , 0 6 6 - , 1 0 8 , 0 0 1 - , 0 2 8 - , 1 3 9 , 0 3 7 - , 1 8 4 , 0 7 9 , 1 6 0 - , 0 7 9 - , 0 2 8 - , 1 2 8 - , 1 0 7 - , 2 0 9 , 0 7 4 , 0 2 0 , 0 5 8 , 6 6 4 a - , 3 3 6 - , 1 1 2 - , 0 2 7 , 2 9 5 , 0 9 4 - , 2 9 6 - , 1 5 7 , 0 5 2 , 0 6 2 , 1 3 9 , 1 1 8 - , 3 8 4 - , 1 2 9 , 0 5 2 - , 0 3 1 , 0 9 5 - , 0 8 4 , 0 0 6 - , 3 3 6 , 7 8 8 a - , 1 0 5 , 1 3 6 - , 1 6 6 - , 1 9 3 , 1 0 6 , 0 8 9 , 0 1 5 , 1 0 9 - , 0 5 8 - , 2 3 4 - , 0 4 6 - , 1 3 6 , 0 5 0 , 0 7 6 - , 1 1 4 - , 0 3 7 , 0 6 6 - , 1 1 2 - , 1 0 5 , 8 6 1 a , 1 2 4 - , 2 8 7 - , 1 4 2 - , 0 8 1 - , 2 2 7 , 0 3 5 , 0 9 4 - , 0 8 3 - , 1 6 4 - , 0 0 6 , 1 5 3 - , 2 0 2 - , 0 9 7 , 2 1 7 , 0 1 0 - , 1 0 8 - , 0 2 7 , 1 3 6 , 1 2 4 , 6 8 5 a - , 3 4 0 , 0 1 7 , 1 4 7 - , 2 1 9 , 0 5 9 - , 1 7 1 , 0 8 2 - , 3 7 2 - , 1 6 5 , 1 7 7 - , 0 8 8 - , 0 5 6 - , 1 7 6 - , 1 4 2 , 0 0 1 , 2 9 5 - , 1 6 6 - , 2 8 7 - , 3 4 0 , 7 8 5 a , 0 1 0 - , 2 7 6 , 0 2 0 - , 0 5 5 - , 0 4 1 , 1 4 3 , 1 6 2 - , 0 7 7 - , 1 8 8 , 1 3 1 - , 1 9 9 , 1 1 2 , 0 4 4 - , 0 2 8 , 0 9 4 - , 1 9 3 - , 1 4 2 , 0 1 7 , 0 1 0 , 8 5 8 a - , 1 0 5 , 0 0 1 - , 1 5 0 - , 0 5 5 , 1 3 8 - , 0 2 2 - , 1 2 0 - , 0 1 7 - , 0 1 6 , 1 4 2 - , 1 7 7 , 1 6 4 - , 1 3 9 - , 2 9 6 , 1 0 6 - , 0 8 1 , 1 4 7 - , 2 7 6 - , 1 0 5 , 7 6 4 a - , 1 2 4 - , 0 7 6 - , 2 0 5 - , 1 5 9 - , 1 9 0 , 2 7 0 , 0 4 7 - , 1 4 9 , 0 1 3 - , 0 6 4 - , 1 3 9 , 0 3 7 - , 1 5 7 , 0 8 9 - , 2 2 7 - , 2 1 9 , 0 2 0 , 0 0 1 - , 1 2 4 , 8 5 8 a - , 3 3 2 - , 0 4 6 - , 0 1 1 , 1 9 6 - , 0 3 3 - , 1 5 7 , 0 0 6 - , 2 3 8 , 1 6 7 , 0 9 9 - , 1 8 4 , 0 5 2 , 0 1 5 , 0 3 5 , 0 5 9 - , 0 5 5 - , 1 5 0 - , 0 7 6 - , 3 3 2 , 8 1 6 a - , 1 3 5 - , 1 2 3 , 0 0 8 - , 0 6 6 , 0 6 8 , 0 4 1 , 1 0 6 - , 0 0 2 - , 0 7 9 , 0 7 9 , 0 6 2 , 1 0 9 , 0 9 4 - , 1 7 1 - , 0 4 1 - , 0 5 5 - , 2 0 5 - , 0 4 6 - , 1 3 5 , 8 4 0 a - , 2 8 8 , 0 1 9 - , 1 3 2 - , 1 1 3 - , 0 4 3 - , 1 5 9 - , 0 1 5 - , 0 7 6 , 1 6 0 , 1 3 9 - , 0 5 8 - , 0 8 3 , 0 8 2 , 1 4 3 , 1 3 8 - , 1 5 9 - , 0 1 1 - , 1 2 3 - , 2 8 8 , 7 3 9 a - , 0 9 3 - , 2 4 7 , 1 9 1 - , 1 0 3 , 0 2 4 - , 1 5 6 - , 1 2 2 - , 0 7 9 , 1 1 8 - , 2 3 4 - , 1 6 4 - , 3 7 2 , 1 6 2 - , 0 2 2 - , 1 9 0 , 1 9 6 , 0 0 8 , 0 1 9 - , 0 9 3 , 7 9 7 a - , 0 6 5 , 0 1 2 - , 0 9 2 , 3 8 1 - , 1 0 4 - , 1 6 7 - , 0 2 8 - , 3 8 4 - , 0 4 6 - , 0 0 6 - , 1 6 5 - , 0 7 7 - , 1 2 0 , 2 7 0 - , 0 3 3 - , 0 6 6 - , 1 3 2 - , 2 4 7 - , 0 6 5 , 7 3 9 a - , 2 1 5 - , 0 8 6 - , 1 8 6 , 0 2 2 , 0 7 5 - , 1 2 8 - , 1 2 9 - , 1 3 6 , 1 5 3 , 1 7 7 - , 1 8 8 - , 0 1 7 , 0 4 7 - , 1 5 7 , 0 6 8 - , 1 1 3 , 1 9 1 , 0 1 2 - , 2 1 5 , 7 8 9 a - , 2 1 5 , 0 5 4 - , 0 0 7 - , 0 4 7 - , 1 0 7 , 0 5 2 , 0 5 0 - , 2 0 2 - , 0 8 8 , 1 3 1 - , 0 1 6 - , 1 4 9 , 0 0 6 , 0 4 1 - , 0 4 3 - , 1 0 3 - , 0 9 2 - , 0 8 6 - , 2 1 5 , 8 8 3 a p 1 p 2 p 3 p 4 p 5 p 6 p 7 p 8 p 9 p 1 0 p 1 1 p 1 2 p 1 3 p 1 4 p 1 5 p 1 6 p 1 7 p 1 8 p 1 9 p 1 p 2 p 3 p 4 p 5 p 6 p 7 p 8 p 9 p 1 0 p 1 1 p 1 2 p 1 3 p 1 4 p 1 5 p 1 6 p 1 7 p 1 8 p 1 9 A n t i - i m a g e C o A n t i - i m a g e C o p 1 p 2 p 3 p 4 p 5 p 6 p 7 p 8 p 9 p 1 0 p 1 1 p 1 2 p 1 3 p 1 4 p 1 5 p 1 6 p 1 7 p 1 8 p 1 9 M e a s u r e s o f S a m p l i n g A d e q u a c y M S A a . Tabel 5.22. Hasil Perhitungan Nilai Korelasi Anti Image Universitas Sumatera Utara Dari Tabel 5.22. terlihat bahwa semua item bernilai lebih besar dari 0,5 maka dapat diproses lebih lanjut pada perhitungan berikutnya.

5.2.2.2.3. Perhitungan Komunalitas, Eigenvalue dan Variansi

Nilai komunalitas menunjukkan seberapa baik tiap-tiap variabel diwakili oleh komponen yang nanti terbentuk. Hasil perhitungan nilai korelasi komunalitas dapat dilihat pada Tabel 5.23. Tabel 5.23. Hasil Perhitungan Nilai Korelasi Komunalitas Initial Extraction p1 1,000 ,694 p2 1,000 ,702 p3 1,000 ,544 p4 1,000 ,524 p5 1,000 ,696 p6 1,000 ,661 p7 1,000 ,574 p8 1,000 ,694 p9 1,000 ,552 p10 1,000 ,331 p11 1,000 ,576 p12 1,000 ,647 p13 1,000 ,654 p14 1,000 ,641 p15 1,000 ,636 p16 1,000 ,685 p17 1,000 ,714 p18 1,000 ,549 p19 1,000 ,428 Extraction Method: Principal Component Analysis. Tabel komunalitas di atas dapat dianalisis sebagai berikut: - Untuk variabel 1, angka 0,694 berarti sekitar 69,4 varians dari variabel dapat dijelaskan oleh komponen yang nanti terbentuk. Universitas Sumatera Utara - Untuk variabel 2, angka 0,702 berarti sekitar 70,2 varians dari variabel dapat dijelaskan oleh komponen yang nanti terbentuk. Demikian seterusnya untuk variabel lain, dengan ketentuan bahwa semakin kecil komunalitas sebuah variabel, berarti semakin lemah hubungannya dengan faktor terbentuk. Nilai eigen menunjukkan nilai keseragaman yang mampu dijelaskan oleh suatu faktor. Semakin besar nilai eigen ≥1 suatu komponen, semakin besar keseragaman yang dapat dijelaskan oleh komponen tersebut. Hasil perhitungan nilai korelasi Eigenvalue dapat dilihat pada Tabel 5.24. Tabel 5.24. Hasil Perhitungan Nilai Korelasi Eigenvalue Component Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Total of Variance Cumulative Total of Variance Cumulative 1 5,933 31,224 31,224 5,933 31,224 31,224 2 1,643 8,648 39,872 1,643 8,648 39,872 3 1,556 8,190 48,062 1,556 8,190 48,062 4 1,221 6,425 54,487 1,221 6,425 54,487 5 1,151 6,058 60,546 1,151 6,058 60,546 6 ,948 4,988 65,534 7 ,899 4,733 70,267 8 ,819 4,308 74,575 9 ,709 3,731 78,306 10 ,643 3,383 81,689 11 ,592 3,117 84,805 12 ,521 2,744 87,549 13 ,462 2,431 89,980 14 ,419 2,204 92,184 15 ,380 2,000 94,184 16 ,358 1,883 96,067 17 ,336 1,766 97,833 18 ,216 1,138 98,971 19 ,195 1,029 100,000 Extraction Method: Principal Component Analysis. Universitas Sumatera Utara Tabel eigenvalue di atas dapat dianalisis sebagai berikut: Ada 19 variabel yang dimasukkan dalam analisis faktor. Masing-masing variabel mempunyai varians 1, maka total varians adalah 19 x 1 = 19. Jika semua variabel tersebut diringkas menjadi satu faktor, maka varians yang dapat dijelaskan oleh satu faktor tersebut adalah contoh komponen 1: 5,933 19 x 100 = 31,224. Dari tabel dapat dilihat bahwa nilai eigenvalue yang ≥ 1 adalah 5 faktor, sehingga 19 variabel akan diekstrak menjadi 5 faktor. Jika 19 variabel diekstrak menjadi 5 faktor, maka: a. Varians faktor pertama adalah 31,224. b. Varians faktor kedua adalah 8,648. c. Varians faktor ketiga adalah 8,190. d. Varians faktor keempat adalah 6,425. e. Varians faktor kelima adalah 6,058.

5.2.2.2.4. Perhitungan Matriks Faktor Sebelum Dirotasi

Setelah diketahui bahwa lima faktor adalah yang paling optimal, maka tabel 5.25. berikut menunjukkan distribusi sembilan belas variabel tersebut pada lima faktor yang ada. Sedangkan angka yang ada pada tabel tersebut adalah faktor loadings, yaitu besar korelasi antara satu variabel dengan faktor 1, faktor 2, dan seterusnya. Universitas Sumatera Utara Hubungan antara faktor loading dan komunalitas adalah komunalitas merupakan jumlah kuadrat masing-masing faktor loading sebuah variabel. Sebagai contoh untuk variabel 1: Komunalitas = 0,539 2 + -0,539 2 + -0,326 2 + 0,041 2 + -0,066 2 = 0,694 Tabel 5.25. Hasil Perhitungan Matriks Faktor Component 1 2 3 4 5 p1 ,539 -,539 -,326 ,041 -,066 p2 ,553 -,389 -,440 ,009 ,226 p3 ,657 -,112 -,048 -,311 -,025 p4 ,522 -,126 -,068 -,358 -,320 p5 ,465 -,185 ,589 ,297 ,104 p6 ,488 -,337 ,481 -,053 ,274 p7 ,667 -,062 -,058 ,090 ,337 p8 ,475 ,401 ,004 -,485 -,269 p9 ,656 -,119 -,239 -,180 -,133 p10 ,507 -,195 ,100 ,109 -,120 p11 ,602 ,074 -,284 ,312 ,174 p12 ,673 ,076 ,012 ,307 -,308 p13 ,549 ,100 -,166 ,361 -,429 p14 ,514 ,567 -,100 ,173 -,122 p15 ,448 ,451 -,200 ,261 ,352 p16 ,578 ,154 -,056 -,428 ,376 p17 ,571 ,321 ,531 -,064 ,001 p18 ,520 -,262 ,389 ,033 -,240 p19 ,554 ,259 ,077 -,083 ,204 Extraction Method: Principal Component Analysis. a 5 components extracted.

5.2.2.2.5. Rotasi Matriks Faktor

Proses rotasi faktor bertujuan untuk mempermudah interpretasi dalam menentukan variabel-variabel mana saja yang tercantum dalam suatu faktor. Universitas Sumatera Utara Hasil proses rotasi ditunjukkan pada tabel 5.26. berikut: Tabel 5.26. Hasil Perhitungan Rotasi Matriks Faktor Component 1 2 3 4 5 p1 ,785 ,149 -,047 ,092 ,211 p2 ,798 ,051 ,237 ,071 ,033 p3 ,412 ,252 ,158 ,529 ,080 p4 ,325 ,133 -,098 ,589 ,210 p5 ,030 ,802 ,135 -,087 ,161 p6 ,235 ,747 ,099 ,107 -,160 p7 ,437 ,336 ,503 ,118 ,059 p8 -,081 -,006 ,181 ,789 ,178 p9 ,503 ,103 ,149 ,451 ,250 p10 ,295 ,374 ,052 ,137 ,288 p11 ,411 ,088 ,542 -,007 ,326 p12 ,207 ,296 ,233 ,182 ,655 p13 ,212 ,079 ,158 ,122 ,750 p14 -,106 -,016 ,550 ,283 ,497 p15 ,066 -,016 ,775 ,006 ,175 p16 ,263 ,163 ,496 ,531 -,248 p17 -,237 ,582 ,348 ,408 ,178 p18 ,171 ,609 -,119 ,228 ,288 p19 ,076 ,251 ,498 ,329 ,059 Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization. a Rotation converged in 8 iterations. Matriks faktor hasil dari proses rotasi memperlihatkan distribusi variabel yang lebih jelas dan nyata, yaitu: a. Variabel 1 masuk faktor 1 karena angka korelasi terbesar. b. Variabel 2 masuk faktor 1 karena angka korelasi terbesar. c. Variabel 3 masuk faktor 4 karena angka korelasi terbesar. d. Variabel 4 masuk faktor 4 karena angka korelasi terbesar. e. Variabel 5 masuk faktor 2 karena angka korelasi terbesar f. Variabel 6 masuk faktor 2 karena angka korelasi terbesar. Universitas Sumatera Utara g. Variabel 7 masuk faktor 3 karena angka korelasi terbesar. h. Variabel 8 masuk faktor 4 karena angka korelasi terbesar. i. Variabel 9 masuk faktor 1 karena angka korelasi terbesar. j. Variabel 10 masuk faktor 2 karena angka korelasi terbesar. k. Variabel 11 masuk faktor 3 karena angka korelasi terbesar. l. Variabel 12 masuk faktor 5 karena angka korelasi terbesar. m. Variabel 13 masuk faktor 5 karena angka korelasi terbesar. n. Variabel 14 masuk faktor 3 karena angka korelasi terbesar. o. Variabel 15 masuk faktor 3 karena angka korelasi terbesar. p. Variabel 16 masuk faktor 4 karena angka korelasi terbesar. q. Variabel 17 masuk faktor 2 karena angka korelasi terbesar. r. Variabel 18 masuk faktor 2 karena angka korelasi terbesar. s. Variabel 19 masuk faktor 3 karena angka korelasi terbesar.

5.2.2.2.6. Pengelompokan Variabel dan Penamaan Faktor

Hasil rotasi faktor memperlihatkan pengelompokan variabel manifes dan pembentukan variabel yang lebih jelas dan nyata. Adapun pengelompokan variabel adalah: a. Faktor 1 Faktor 1 dibentuk dari 3 variabel manifes berturut-turut berdasarkan besar bobot faktornya yaitu: V2 0,798, V1 0,785, dan V9 0,503. Uraian pernyataan dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut: V2 : Kata-kata yang digunakan penyiar mudah dimengerti. Universitas Sumatera Utara V1 : Suara penyiar berupa pengucapan lafal dan kata-kata dapat ditangkap dengan jelas. V9 : Penyiar kreatif, humoris, dan berwawasan luas. Faktor 1 yang terdiri dari 3 variabel ini dinamakan faktor penyiar karena berhubungan langsung dengan kemampuan penyiar. b. Faktor 2 Faktor 2 dibentuk dari 5 variabel manifes berturut-turut berdasarkan besar bobot faktornya yaitu: V5 0,802, V6 0,747, V18 0,609, V17 0,582 dan V10 0,374. Uraian pernyataan dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut: V5 : Suara gelombang radio yang diterima jelas dan jernih. V6 : Memiliki program acara yang bervariasi dan berbeda dari radio lain. V18 : Banyak kuis dan games yang menarik dan berhadiah . V17 : Memberikan berita, informasi, dan tips terbaru bermanfaat bagi pendengar. V10 : Banyak mengadakan talkshow interaktif dengan mengundang narasumber. Faktor 2 yang terdiri dari 5 variabel ini dinamakan faktor siaran karena berhubungan dengan siaran radio berupa komposisi program acara dan penyajiannya . Universitas Sumatera Utara c. Faktor 3 Faktor 3 dibentuk dari 5 variabel manifes berturut-turut berdasarkan besar bobot faktornya yaitu: V15 0,775, V14 0,550, V11 0,542, V7 0,503 dan V19 0,498. Uraian pernyataan dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut: V15 : Banyaknya barang-barang promosi mengenai stasiun radio. V14 : Sering mengadakan kegiatan di luar siaran off air. V11 : Pendengar diberi kesempatan me-request lagu-lagu kesukaannya. V7 : Pendengar dilibatkan langsung dalam setiap program acara dengan membuka line telepon. V19 : Pendengar diberi kesempatan untuk menyampaikan saran dan kritik. Faktor 3 yang terdiri dari 5 variabel ini dinamakan faktor pelayanan karena berhubungan dengan pelayanan dan promosi radio kepada pendengarnya. d. Faktor 4 Faktor 4 dibentuk dari 4 variabel manifes berturut-turut berdasarkan besar bobot faktornya yaitu: V8 0,789, V4 0,589, V16 0,531, dan V3 0,529. Uraian pernyataan dari masing-masing variabel adalah sebagai berikut: V8 : Siaran disajikan dengan gaya bahasa anak Medan yang khas. V4 : Membidik pendengar dari kalangan anak muda. V16 : Mayoritas memutar lagu dalam negeri. V3 : Penyiar sudah dikenal baik oleh pendengar radio kota Medan. Faktor 4 yang terdiri dari 4 variabel ini dinamakan faktor karakteristik karena berhubungan dengan karakteristik dan ciri khas radio Star FM. Universitas Sumatera Utara e. Faktor 5 Faktor 5 dibentuk dari 2 variabel manifes berturut-turut berdasarkan besar bobot faktornya yaitu: V13 0,750, dan V12 0,655. Uraian pernyataan dari masing- masing variabel adalah sebagai berikut: V13 : Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu yang dikenal pendengar. V12 : Lagu-lagu yang diputar adalah lagu-lagu terbaru. Faktor 5 yang terdiri dari 2 variabel ini dinamakan faktor lagu karena berhubungan dengan lagu yang diputar, sebagai materi pokok siaran. Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISIS HASIL PENGOLAHAN DATA