Kebiasaan Buku Sekolah Elektronik BSE: Buku Sekolah Elektronik BSE: Pelajaran Kewarganegaraan 1, untuk Kelas 10

58 Pelajaran Kewarganegaraan SMA 1 mempunyai kekuatan mengikat sebagai hukum seperti halnya undang-undang. Akan tetapi kalau doktrin digunakan oleh hakim sebagai dasar pertimbangan putusannya, maka doktrin tersebut untuk selanjutnya disebut hukum. Namun meskipun tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat seperti undang- undang, doktrin tersebut mempunyai wibawa, sehingga selalu diindahkan oleh hakim. Hal ini disebabkan karena doktrin bersifat objektif, dan didukung oleh para sarjana sehingga karena itulah maka doktrin sering dipakai oleh hakim sebagai dasar pertimbangan putusannya. C. Negara Hukum Istilah hegara hukum, sering diterjemahkan rechtstaats atau the rule of law. Paham rechtstaats pada dasarnya bertumpu pada sistem hukum Eropa Kontinental. Paham rechtstaats dikembangkan oleh ahli-ahli hukum Eropa Barat Kontinental, seperti Immanuel Kant dan Friedrich Julius Stahl. Sebaliknya, paham the rule of law mulai dikenal setelah Albert Venn Dicey A.V. Dicey : 1971. Paham the rule of law bertumpu pada sistem hukum Anglo Saxon. Immanuel Kant mengemukakan mengenai konsep negara hukum liberal. Ia mengemukakan paham negara hukum dalam arti sempit yang menempatkan fungsi recht pada staat, hanya sebagai alat perlindungan hak-hak individual dan kekuasaan negara diartikan secara pasif, yang bertugas sebagai pemelihara ketertiban dan keamanan masyarakat. Friedrich Julius Stahl mengemukakan pengertian negara hukum sebagai berikut. Negara harus menjadi negara hukum, artinya negara harus menentukan secermat-cermatnya jalan-jalan dan batas-batas kegiatannya bagaimana lingkungan suasana kebebasan itu tanpa dapat ditembus. Negara harus mewujudkan atau memaksakan gagasan akhlak dari segi negara, juga secara langsung, tidak lebih jauh daripada seharusnya menurut suasana hukum. Lebih lanjut Friedrich Julius Stahl Sudarsono : 2005 menge- mukakan empat unsur rechtstaats dalam arti klasik, yaitu: 1. hak-hak asasi manusia; 2. pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu; 3. pemerintah berdasarkan peraturan-peraturan; 4. peradilan administrasi dalam perselisihan. Dalam bukunya yang berjudul Introduction to Study of The Law of The Constitution, Albert Venn Dicey mengemukakan tiga arti three meaning dari the rule of law adalah