Rakyat Karl Marx Wilayah

Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia 13 rakyat dan pemerintah dalam menjalankan kedaulatannya. Wilayah suatu negara meliputi daratan, lautan, dan udara. 1 Daratan Daratan adalah wilayah di permukaan bumi dengan batas tertentu dan dalam tanah di bawah permukaan bumi. Batas suatu daratan dapat berupa: a batas alam, misalnya sungai, gunung, danau, dan pegunungan; b batas buatan, misalnya pagar tembok atau kawat berduri; c batas menurut ilmu pasti, misalnya garis lintang dan garis bujur. Gambar 1.5 Wilayah laut suatu negara sering disebut laut teritorial. hasbee.iles.wordpress.com 2 Lautan Lautan adalah wilayah air yang berupa laut atau lautan yang berada dalam batas-batas negara tersebut. Wilayah laut sering disebut laut teritorial. Beberapa pedoman yang menentukan batas-batas laut suatu negara berdasar traktat multilateral 10 Desember 1982 di Montego Bay, Jamaica adalah sebagai berikut: a Lautan teritorial adalah lautan yang dimiliki negara dengan jarak 12 mil diukur dari garis lurus yang ditarik dari pantai. b Zona bersebelahan adalah batas lautan selebar 12 mil di luar batas laut teritorial atau 24 mil dari pantai. c Zona Ekonomi Eksklusif ZEE adalah wilayah laut dari suatu negara pantai yang batasnya 200 mil laut dari pantai. d Batas landas benua adalah wilayah lautan suatu negara yang lebih dari 200 mil laut di lautan bebas. 14 Pelajaran Kewarganegaraan SMA 1 3 Udara Udara adalah wilayah yang berada di atas wilayah daratan dan lautan. Ketentuan wilayah udara ini didasarkan pada perjanjian Paris tahun 1911, yaitu negara-negara merdeka dan berdaulat berhak mengadakan eksplorasi dan eksploitasi di wilayah udaranya, misalnya untuk satelit dan penerbangan. 4 Wilayah Ekstrateritorial Wilayah ekstrateritorial adalah tempat-tempat yang menurut hukum internasional diakui sebagai wilayah kekuasaan suatu negara, meskipun tempat itu berada di wilayah negara lain. Termasuk di dalamnya adalah tempat bekerja perwakilan suatu negara, kapal-kapal laut yang berlayar di laut terbuka di bawah suatu bendera negara tertentu. Di wilayah itu pengibaran bendera negara yang bersangkutan diperbolehkan. Demikian pula pemungutan suara warga negara yang sedang berada di negara lain untuk pemilu di negara asalnya. Contoh: di atas kapal loating island berbendera Indonesia berlaku kekuasaan negara dan undang-undang NKRI.

c. Pemerintah yang Berdaulat

Istilah pemerintah merupakan terjemahan dari kata asing government Inggris, gouvernement Prancis. Dalam arti luas, pemerintah adalah gabungan dari semua badan kenegaraan eksekutif, legislatif, yudikatif yang berkuasa memerintah di wilayah suatu negara. Dalam arti sempit, pemerintah mencakup lembaga eksekutif saja. Menurut Utrecht Utrecht : 1959, istilah pemerintah meliputi pengertian yang tidak sama sebagai berikut. 1 Pemerintah sebagai gabungan semua badan kenegaraan atau seluruh alat perlengkapan negara adalam arti luas yang meliputi badan legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Dua Konsepsi tentang Laut 1. Res Nullius, menyatakan bahwa laut tidak ada pemiliknya sehingga dapat diambildimiliki oleh setiap negara. 2. Res Communis, menyatakan bahwa laut adalah milik bersama masyarakat dunia dan karenanya tidak dapat diambildimiliki oleh setiap negara. Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia 15 2 Pemerintah sebagai badan kenegaraan tertinggi yang berkuasa memerintah di wilayah suatu negara. 3 Pemerintah sebagai badan eksekutif presiden bersama menteri-menteri: kabinet. Gambar 1.6 Pemerintah sebagai badan eksekutif meliputi presiden bersama menteri-menterikabinet. blog.itb.itb.ac.id Istilah kedaulatan merupakan terjemahan dari sovereignty Inggris, souveranete Prancis, sovranus Italia yang semuanya diturunkan dari kata supremus Latin yang berarti tertinggi. Kedaulatan berarti kekuasan yang tertinggi, tidak di bawah kekuasaan lain. Pemerintah yang berdaulat berarti pemerintah yang me- megang kekuasaan tertinggi di dalam negaranya dan tidak berada di bawah kekuasaan pemerintah negara lain. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pemerintah yang berdaulat itu berkuasa ke dalam dan ke luar. 1 Kekuasaan ke dalam berarti bahwa kekuasaan pemerintah itu dihormati dan ditaati oleh seluruh rakyat dalam negara itu. 2 Kekuasaan ke luar berarti bahwa kekuasaan pemerintah itu dihormati dan diakui oleh negara-negara lain. Selain tiga unsur utama itu, ada unsur deklaratif, yaitu peng- akuan dari negara lain. Pengakuan negara lain ini berdasarkan ketentuan hukum internasional. Pengakuan suatu negara didasarkan adanya beberapa faktor, yaitu: a. adanya kekhawatiran terancam kelangsungan hidupnya; b. ketentuan hukum alam bahwa suatu negara tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerja sama dengan negara lain.