97
Arono, 2013 Model Pembelajaran Menyimak Aktif Integratif Melalui Multimedia Interaktif Sebagai Determinan
Peningkatan Keterampilan Menyimak Kritis Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
No. Indikator
Kisi-kisi Nomor
4. Pemahaman
terhadap Materi Pembelajaran
8. Pemahaman mahasiswa terhadap materi
9. Upaya mahasiswa memahami materi Pembelajaran
27;28; 29;30;31;
5 Faktor
PendukungPenghambat 10. Kemampuan mahasiswa
menggunakan komputer 11. Akses mahasiswa terhadap internet
12. Bahan simakan yang memadai 32;33;
34;35; 36;37.
Tabel 3.4 Indikator dan Kisi-kisi Kinerja Strategi Menyimak Mahasiswa
No. Indikator
Kisi-kisi Nomor
1 Mempersiapan
Menyimak 1.
Memfokuskan perhatianmenyimak 2.
Merefleksikan kata kunci 3.
Menekankan perhatian menyimak 1; 2;
3; 4; 5; 6;
2 Menerapkan
Proses Menyimak
4. Mengklarifikasi makna dan maksud
5. Menjelaskan makna dan maksud
6. Menilai Efektivitas Kinerja Menyimak
7;8;9;10;11;12;13; 14;15;16;17;18
19;20;21;22;23
3. Merefleksikan
tujuan menyimak
7. Memberikan umpan balik simakan 8. Memeriksa pemahaman
9. Mempertimbangkan seberapa baik tujuan menyimak telah dicapai
24;25; 26;27;
28;29.
3.3.2 Pengembangan Instrumen Media Pembelajaran Multimedia Interaktif
Instrumen dan kisi-kisi media pembelajaran interaktif dalam peningkatan keterampilan menyimak kritis mengacu pada perencanaan model dan pengembangan
model media pembelajaran menyimak. Perencanaan model mencakup otline content, flowchart, dan storyboard, sedangkan pengembangn model mencakup content,
technical, design, dan presentasi Ivers dan Barron, 2002; Flowerdew Miller, 2005:180. Untuk menguji validitas dari dari media pembelajaran multimedia
interaktif yang digunakan, peneliti melakukan analisis dari ahli mediajudgment. Adapun indikatior dan kisi-kisi yang dikembangkan peneliti sebagai acuan penilaian
multimedia pembelajaran menyimak aktif integratif sebagai berikut.
98
Arono, 2013 Model Pembelajaran Menyimak Aktif Integratif Melalui Multimedia Interaktif Sebagai Determinan
Peningkatan Keterampilan Menyimak Kritis Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Tabel 3.5 Indikator dan Kisi-kisi Media Pembelajaran Multimedia Interaktif
No. Indikator
Kisi-kisiAspek yang Dinilai
1. Outline
Content 1 Mendeskripsikan tujuan dengan jelas.
2 Menganalisis konsep sesuai dengan struktur keilmuan dan karakteristik peserta didik.
3 Menyajikan materi sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar serta indikator.
4 Memiliki tata tulis sesuai dengan ketentuan. 5 Menyajikan pertanyaan yang diajukan sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
2. Flowcart
View 1 Menyajikan struktur sesuai dengan model tutorial.
2 Menampilkan branching komplit dan jelas. 3 mempunyai label yang jelas dan
mudah dimengerti pada masing-masing elemen . 4 Memakai semua simbol yang benar.
5 Memudahkan untuk diikuti dan dimengerti.
3. Storyboard
1 Memiliki seluruh layer yang dibutuhkan. 2 Mempunyai tujuan yang jelas pada semua link.
3 Memiliki konten yang lengkap, menarik, dan mudah dimengerti.
4 Memiliki desain yang konsisten dan jelas.
4. Teknik
1 Memiliki sistem navigation link yang bekerja dengan baik. 2 Memiliki menu link yang bekerja dengan baik.
3 Memiliki elemen media yang beroperasi dengan tepat tersedia
tools yang dibutuhkan. 5.
Desain 1 Memiliki flowchart dan storyboard dengan benar.
2 Memiliki layout yang jelaskonsisten. 3 Memiliki semua elemen media yang bermanfaat.
4 Semua teks mudah dibaca dan kontras dengan background. 5 Memiliki botton navigasi yang jelas dan teridentifikasi.
6 Memiliki feedback yang konsisten dan memuaskan. 7 Memiliki bagian penutup yang menarik.
99
Arono, 2013 Model Pembelajaran Menyimak Aktif Integratif Melalui Multimedia Interaktif Sebagai Determinan
Peningkatan Keterampilan Menyimak Kritis Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
No. Indikator
Kisi-kisiAspek yang Dinilai
6. Penyajian
1 Mempunyai artikulasi yang jelas dan volume yang memadai.
2 Memiliki tampilan yang profesional. 3 Memiliki tampilan yang menarik minat audien.
4 Memiliki tampilan yang terorganisasi dengan baik. 5 Memiliki tampilan yang tidak membosankan.
6 Memiliki narator sesuai dengan tema. 7 Memiliki tampilan yang mudah dipahami.
8 Memiliki kontrol kecepatan audiovisual. 9 Memiliki hasil kerja dapat diamatidicetak.
10 Memiliki waktu dalam setiap kegiatan.
3.3.3 Pengembangan Instrumen Keterampilan Menyimak Kritis