kualitas air yang meliputi kualitas fisik, kimia, biologis, dan radiologis sehingga apabila dikonsumsi tidak menimbulkan efek samping Permenkes 416, 1990.
c. Jamban
Kondisi jamban yang baik dan bersih, dari sisi estetika akan membuat pengguna terasa nyaman, dari sisi kesehatan, jamban tersebut tidak akan menjadi
tempat perindukan bakteri maupun serangga. Syarat-syarat jamban sehat yaitu tidak mencemari sumber air minum, letak
lubang penampung berjarak 10-15 meter dari sumber air bersih, tidak berbau dan tinja tidak dapat dijamah oleh serangga maupun tikus, cukup luas dan
landaimiring ke arah lubang jongkok sehingga tidak mencemari tanah sekitarnya, mudah dibersihkan dan aman penggunaannya, dilengkapi dinding dan atap
pelindungan dinding kedap air dan berwarna, cukup penerangan, lantai kedap air, ventilasi cukup baik, tersedia air dan alat pembersih Depkes RI, 2004.
Keempat toilet yang telah diobservasi tidak ada yang memiliki peturasan pada toilet prianya. Kondisi jamban, pada Pusat Pasar, Pasar Simpang Limun dan
pasar Melati terasa berbau sedangkan pasar Kampung Lalang tidak. Seluruh pasar yang diobservasi tidak memenuhi syarat.
d. Tempat Cuci Tangan
Pasar-pasar tradisional yang telah diteliti tidak memiliki tempat cuci tangan dan perlengkapannya seperti alat pengering, sabun dan tissue di dalam
toilet umum. Hal ini menunjukkan bahwa keempat pasar tradisional tidak
memenuhi syarat dalam hal ketersediaan tempat cuci tangan.
Universitas Sumatera Utara
Ketersediaan tempat cuci tangan diperlukan di dalam toilet umum salah satunya untuk menghindari tercemarnya air di dalam bak ketika saat mencuci
tangan. Fasilitas cuci tangan ditempatkan di lokasi yg mudah dijangkau, fasilitas cuci tangan dilengakpi dengan sabun dan air yg mengalir dan limbahnya dialirkan
ke saluran pembuangan yg tertutup Kepmenkes 519, 2008. Menurut ATI 2016 Kelengkapan ruang toilet salah satunya harus
memiliki tempat cuci tangan karena 50 pria meninggalkan toilet tanpa mencuci tangan 25 wanita meninggalkan toilet tanpa mencuci tangan. Tempat cuci
tangan dilengkapi dengan cermin, sabun, tempat sampah, handuk, tissue atau alat
pengering serta penerangan yang baik. e. Air Limbah
Air limbah dari toilet merupakan air yang telah dipakai oleh pengguna dimana air tersebut biasanya banyak mengandung bakteri dan pencemar lainnya
sehingga membutuhkan tempat pembuangan yang khusus, yakni septic tank. Jarak septic tank juga perlu diperhatikan agar tidak merembes dan mencemari sumber
air bersih disekitarnya Hendlyana, 2012. Limbah cair dan tinja tidak dibuang ke saluran air hujan, sungai dan danau
secara langsung. Limbah cair dan tinja sebaiknya disalurkan pada tangki septic secara komunal yang dilengkapi dengan saluran resapan atau bak resapan ATI,
2004 Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 519 tahun 2008 Jarak
yang aman adalah lebih dari 10 meter dari sumber air bersih. Seluruh toilet pasar yang diteliti memiliki septic tank. Hanya pasar Pusat Pasar dan Pasar Simpang
Universitas Sumatera Utara
Limun memiliki jarak septic tank lebih dari 10 meter dari sumber air bersih, pasar Melati, dan pasar Kampung Lalang yang memiliki jarak septic tank kurang dari
10 meter dari sumber air bersih. Pasar Melati dan pasar Kampung Lalang yang tidak memenuhi syarat pada variabel air limbah.
f. Lantai