KESIMPULAN Budaya Literasi Studi Deskriptif Budaya Literasi pada Mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara

106

BAB V KESIMPULAN

Mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara memiliki konsep yang berbeda-beda tentang literasi. Namun secara keseluruhan mahasiswa Teknik Industri lebih memandang literasi sebagai kegiatan membaca yang bertujuan positif dan seseorang akan mampu menulis dengan baik apabila banyak membaca. Mahasiswa Teknik Industri mengartikan literasi menjadi beberapa bagian yaitu literasi sebagai sumber informasi, literasi sebagai kegiatan pengkajian ilmu pengetahuan dan literasi sebagai hiburan. Dilihat dari intensitas dan kepemilikan bahan bacaan pada mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara menunjukkan bahwa masih kurangnya budaya literasi melekat pada mahasiswa saat ini. Hal ini disebabkan oleh kesibukan mahasiswa Teknik Industri dengan berbagai tugas terutama kegiatan “Laboratorium” atau yang sering disebut Lab yang sangat padat. Kegiatan yang berhubungan dengan literasi pada Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara saat ini seperti tugas kuliah, lomba keilmuan, penulisan jurnal ilmiah dan pengembangan kreatifitas mahasiswa masih dianggap kurang dalam peningkatan budaya literasi pada mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara. Kurang melekatnya budaya literasi pada mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara ini disebabkan oleh beberapa faktor yaitu eksternal Universitas Sumatera Utara 107 dan internal. Faktor eksternal seperti orang tua keluarga, pemerintah dan lingkungan pendidikan. Sedangkan faktor internal yakni kesadaran yang timbul dari dalam diri. Faktor yang paling utama dianggap penting yang mempengaruhi budaya literasi adalah orang tua. Penanaman literasi kepada anak sebaiknya dilakukan orang tua sejak anak masih kecil karena pada saat itulah otak anak dalam masa emas atau tumbuh secara cepat sehingga literasi akan berbudaya pada diri anak. Peran pemerintah dan lembaga pendidikan juga berpengaruh terhadap budaya literasi mahasiswa. Peran pemerintah dan lembaga pendidikan masih dianggap kurang optimal dalam menggalakkan budaya literasi di masyarakat terutama dalam tulisan ini adalah mahasiswa Teknik Industri Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara 25

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN