25
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
2.1 Lokasi Penelitian
Universitas Sumatera Utara yang dalam tulisan ini selanjutnya akan disingkat menjadi USU adalah sebuah Universitas negeri yang terletak di Kota
Medan, Indonesia. Universitas Sumatera Utara adalah salah satu universitas terbaik di pulau Sumatera maupun di Indonesia. Universitas Sumatera Utara
USU masuk dalam sepuluh kampus terbaik di Indonesia versi calon mahasiswa dan orangtua di seluruh Indonesia. Peringkat ini berdasarkan hasil survei Pusat
Data dan Analisa Tempo pada awal tahun 2009. Walaupun Jawa masih menjadi pusat perguruan tinggi terbaik di Indonesia, tetapi sivitas akademika USU patut
berbangga karena menjadi satu-satunya perguruan tinggi terbaik di luar Jawa berdasarkan hasil survei Pusat Data dan Analisa Tempo tersebut, sekaligus
sebagai perguruan tinggi terbaik versi responden di Sumatera Utara. Hasil Survei Perguruan Tinggi Terbaik Pusat Data dan Analisa Tempo
No Perguruan Tinggi
Nilai 1.
Universitas Indonesia 1.587
2. Universitas Gajah Mada
1,318 3.
Institut Teknologi Bandung 1,101
4. Institut Pertanian Bogor
0,532 5.
Universitas Padjajaran 0,500
6. Universitas Diponegoro
0,397
Universitas Sumatera Utara
26
7. Universitas Airlangga
0,303 8.
Institut Teknologi Sepuluh Nopember 0,267
9. Universitas Trisakti
0,265 10.
Universitas Sumatera Utara 0,147
Sumber: www.usu.ac.id USU juga adalah universitas pertama di pulau Sumatera yang mempunyai
Fakultas Kedokteran.USU didirikan sebagai Yayasan Universitet Sumatera Utara pada tanggal 4 Juni1952. Fakultas pertama adalah Fakultas Kedokteran
yang didirikan pada 20 Agustus 1952, yang kini diperingati sebagai hari jadi USU. Kedokteran menjadi Fakultas pertama di Universitas Sumatera Utara
dikarenakan beberapa pendiri USU berprofesi sebagai dokter. Presiden Indonesia saat itu, Soekarno kemudian meresmikan USU sebagai universitas negeri ketujuh
di Indonesia pada tanggal 20 November 1957.
2.2 Sejarah Lokasi Penelitian 2.2.1 Sejarah Universitas Sumatera Utara
Sejarah Universitas Sumatera Utara dimulai dengan berdirinya Yayasan Universitet Sumatera Utara pada tanggal 4 Juni 1952. Pendirian yayasan ini
dipelopori oleh Gubernur Sumatera Utara untuk memenuhi keingian masyarakat Sumatera Utara khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya.
Universitas Sumatera Utara
27
Yayasan ini diurus oleh suatu Dewan Pimpinan yang diketuai langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, dengan susunan sebagai berikut;
•
Abdul Hakim Ketua;
•
Dr. T. Mansoer Wakil Ketua;
•
Dr. Soemarsono SekretarisBendahara:
•
Anggota :
•
Ir. R. S. Danunagoro. Drh. Sahar,
•
Drg. Oh Tjie Lien,
•
Anwar Abubakar, Madong Lubis,
•
Dr. Maas. J. Pohon,
•
Drg. Barlan, dan
•
Soetan Pane Paruhum . Sebenarnya hasrat untuk mendirikan perguruan tinggi di Medan telah
mulai sejak sebelum Perang Dunia II, tetapi tidak disetujui
oleh pemerintah Belanda pada waktu itu. Pada zaman pendudukan Jepang, beberapa orang terkemuka di Medan termasuk Dr. Pirngadi dan Dr. T. Mansoer
membuat rancangan perguruan tinggi Kedokteran. Setelah kemerdekaan Indonesia, pemerintah mengangkat Dr. Mohd. Djamil di Bukit Tinggi sebagai
ketua panitia. Setelah pemulihan kedaulatan akibat clash tahun 1947. Gubernur Abdul Hakim mengambil inisiatif menganjurkan kepada rakyat
di seluruh Sumatera Utara mengumpulkan uang untuk pendirian sebuah universitas di daerah ini.
Universitas Sumatera Utara
28
Pada tanggal 31 Desember 1951 dibentuk panitia persiapan pendirian perguruan tinggi yang diketuai oleh Dr. Soemarsonoyang anggotanya terdiri dari
Dr. Ahmad Sofian, Ir. Danunagoro, dan sekretaris Mr. Djaidin Purba. Selain Dewan Pimpinan Yayasan, Organisasi USU pada awal berdirinya terdiri dari:
Dewan Kurator, Presiden Universitas, Majelis Presiden dan Asesor,Senat
Universitas, dan Dewan Fakultet. Sebagai hasil kerja sama dan bantuan moril dan material dari seluruh
masyarakat Sumatera Utara yang pada waktu itu meliputi juga Daerah Istimewa Aceh, pada tanggal 20 Agustus 1952 berhasil didirikan Fakultas Kedokteran
dijalan Seram dengan dua puluh tujuh orang mahasiswa diantaranya dua orang wanita.
Kemudian disusul dengan berdirinya Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat 1954, Fakultas Keguruan dan
llmuPendidikan 1956, dan Fakultas Pertanian 1956. Pada tanggal 20 November 1957, USU diresmikan oleh Presiden Republik
Indonesia Dr. Ir. Soekarno menjadi universitas negeri yang ketujuh di Indonesia. Tanggal peresmian ini kemudian ditetapkan sebagai Dies Natalis USU yang
diperingati setiap tahun hingga tahun 2001. Kemudian atas usul beberapa anggota Senat Universitas, hari jadi USU
ditinjau kembali. Senat Universitas akhirnya memutuskan bahwa hari jadi USU adalah pada tanggal 20 Agustus 1952 yaitu pada saat perkuliahan pertama dimulai
di lingkungan USU. Dengan persetujuan Departemen Pendidikan Nasional, pada tahun 2002 di peringati Dies Natalis USU yang ke 50.
Universitas Sumatera Utara
29
Pada tahun 1959, dibuka Fakultas Teknik di Medan dan Fakultas Ekonomi di Kutaradja Banda Aceh yang diresmikan secara meriah oleh Presiden R.I.
Kemudian di kota yang sama didirikan Fakultas Kedokteran dan PeternakanI960. Sehingga pada waktu itu, USU terdiri dari lima fakultas di
Medan dan dua fakultas di Banda Aceh. Dalam perjalanan usianya yang kini mencapai lima puluh tahun, melalui berbagai program pengembangan yang
dilaksanakan, banyak kemajuan yang telah dicapai, yang menjadikan USU berkembang hingga seperti keadaan sekarang.
Saat ini, USU mengelola lebih dari seratus program Studi yang terdiri dari berbagai jenjang pendidikan tinggi, yang tercakup dalam sepuluh fakultas dan
satu program pascasarjana. Dalam perkembangannya, beberapa fakultas di lingkungan USU telah menjadi embrio berdirinya tiga perguruan tinggi negeri
baru, yaitu Universitas Syiah Kuala di Banda Aceh dari Fakultas Ekonomi dan Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan, IKIP Negeri Medan yang sekarang
berubah menjadi Universitas Negeri Medan dari Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan, Politeknik Negeri Medan dari Politeknik USU.
2.2.2 Sejarah Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara
Pendirian Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara FT USU diawali dengan keluarnya Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Propinsi Sumatera
Utara pada tanggal 18 Januari 1958, No 5XIIPSU tentang pembentukan suatu Panitia Teknis Pembentukan Fakultas Teknik di Sumatera Utara dengan tugas
menyelidiki kemungkinan-kemungkinan pendirian sebuah Fakultas Teknik di
Universitas Sumatera Utara
30
Sumatera Utara, yang hasilnya akan disampaikan selambat-lambatnya dalam waktu satu bulan. Untuk merealisasi usaha-usaha persiapan ke arah terbentuknya
Fakultas Teknik USU, maka Departemen PK mengeluarkan Surat Keputusan No.2855S tertanggal 16 Maret 1959 tentang pembentukan suatu panitia yang
bertugas mempersiapkan Pembentukan Fakultas Teknik pada Universitas Sumatera Utara. Panitia ini bekerja terhitung mulai tanggal 1 Januari 1959.
Akhirnya usaha-usaha tersebut dapat berhasil dengan keluarnya Surat Keputusan Menteri Muda Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan Republik
Indonesia No.83303 S tertanggal 26 Agustus 1959 tentang persiapan berdirinya Fakultas Teknik di Medan yang bernaung di bawah panji-panji Universitas
Sumatera Utara terhitung mulai tanggal 1 September 1959 Fakultas resmi berdiri dan tahun tersebut dijadikan sebagai awal tahun berdirinya. Saat ini terdapat 6
enam Departemen di Fakultas Teknik USU yaitu: Departemen Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Kimia, dan Arsitektur.
2.2.3 Sejarah Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
Program Studi Teknik Industri didirikan tahun 1965 bersamaan dengan berdirinya Program Studi Teknik Elektro dan berada di lingkungan Fakultas
Teknik Sumatera Utara. Sesuai dengan surat Keputusan Menteri PK No.017401983 tanggal 14
Maret 1983 dan No. 053501983 tanggal 8 Desember 1983 nama Program Studi Teknik Industri berubah menjadi Program Studi Teknik dan Manajemen Industri.
Universitas Sumatera Utara
31
Selanjutnya sesuai dengan keputusan Mendikbud No. 0218U1995 tertanggal 25 Juli 1995 Program Studi Teknik dan Manajemen Industri berubah
kembali menjadi Program Studi Teknik Industri hingga saat ini. Saat ini Departemen Teknik Industri FT-USU telah memiliki tiga
pembidangan yaitu: 1. Rekayasa Sistem Manufaktur : perancangan , operasi yang saling berhubungan
dengan tujuan menjembatani fungsi-fungsi produksi,bagar dicapai performansi produktivitas total sistem yang optimal seperti waktu produksi, ongkos dan utilitas
mesin. 2. Manajemen : suatu proses dalam rangka mencapai tujuan dengan bekerjasama
melalui orang-orang dan sumber daya organisasi lainnya. 3. Ergonomik dan Dasar Perancangan Kerja : suatu cabang ilu yang sistematis
untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu dengan efektif dan nyaman.
Departemen Teknik Industri dipimpin oleh ketua Departemen dan dibantu oleh sekretaris Departemen.
2.3 Ruang Lingkup Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
Ruang lingkup teknik industri adalah perguruan tinggi yang selalu berkecimpung dalam bidang akademis. Hal ini terjamin dalam visi dan misi
Departemen Teknik Industri Fakultas Teknik USU.
Universitas Sumatera Utara
32
2.3.1 Jati Diri, Visi dan Misi Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
Jati Diri merupakan ciri-ciri, gambaran, keadaan khusus atau yang sering disebut dengan identitas. Begitu juga halnya dengan Departemen Teknik Industri
Universitas Sumatera Utara yang mempunyai jati diri. Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera
Utara didirikan pada tahun 1965 yang merupakan Program Studi Teknik Industri pertama di Indonesia. Kampus Program Studi Teknik Industri terletak di Jalan
Almamater kampus USU Medan. Saat ini terletak menjadi satu bagian dengan gedung Fakultas Teknik USU dengan luas 29.936,16 meter persegi.
Dalam rangka menciptakan sarjana-sarjana yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, Departemen Teknik Industri FT-USU telah
menetapkan visi, misi, tujuan, dan saran. Adapun Visi dan Misi Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara yaitu:
Visi : Menjadi Departemen Teknik Industri yang terdepan di Indonesia dalam
menghasilkan alumni yang mempunyai kompetensi dalam rancangan teknik industri dengan kekhususan rekayasa produktivitas.
Misi: 1.
Menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar yang bermutu tinggi untuk menghasilkan lulusan yang berjunjung tinggi etika profesi dan handal
dalam rekayasa produktivitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam era persaingan global.
Universitas Sumatera Utara
33
2. Menyelengarakan dan mengembangkan proses pendidikan bagi
masyarakatdunia usaha berbasis ICT untuk memudahkan jangkauan pembelajaran bagi masyarakatdunia usaha tentang konsep-konsep
produktif yang dikembangkan oleh lembaga pendidikan Teknik Industri USU.
3. Mengembangkan kompetensi para tenaga pengajar secara berkelanjutan
dalam perancangan sistem terpadu dengan keterampilan khusus rekayasa produktivtas melalui kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi lain dan
dunia usaha. 4.
Meningkatkan kualitas penelitian terutama dalam bidan-bidang khas Teknik Industri baik di sektor produksi maupun di sektor jasa untuk
memberikan masukan strategis kepada pemerintah. 5.
Mengembangkan jejaring dan kerjasama antara lembaga pendidikan Teknik Industri dengan lembaga-lembaga lain termasuk dengan para
alumni. 6.
Menggalakkan pengabdian pada masyarakat dalam upaya peningkatan produktivitas masyarakat.
2.4 Tujuan Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara
Sebagai suatu instansi pendidikan, departemen Teknik Industri sudah seharusnya memiliki tujuan. Tujuan ini dimaksudkan agar lulusan dari
departemen Teknik Industri USU merupakan lulusan terbaik. Pendidikan S-1 Departemen Teknik Industri FT-USU bertujuan:
Universitas Sumatera Utara
34
1. Menghasilkan Sarjana Teknik yang berjiwa Pancasila dan memiliki
integritas kepribadian yang tinggi. 2.
Menguasai dasar-dasar ilmiah sehingga mampu berfikir, bersikap dan bertindak sebagai ilmuwan.
3. Bersikap terbuka, tanggap terhadap perbahan dan kemajuan ilmu dan
teknologi khususnya dibidang Teknik Industri dan terhadap masalah yang dihadapi masyarakat pada umumnya.
4. Menghayati pembangunan dibidang keteknikan sebagai bagian dari
pembangunan nasional. 5.
Memahami dan mampu menggunakan hasil-hasil penelitian untuk merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi upaya-upaya keteknikan.
Adapun tujuan program studi Teknik Industri Universitas Sumatera Utara diatas dimaksudkan dengan sasaran yang tepat. Untuk mencapai tujuan tersebut
Depatemen Teknik Industri USU menetapkan sasaran dalam jangka panjang yaitu:
- Meningkatkan Kualitas staf pengajar melalui peningkatan pendidikan dari S1- S2; peningkatan pendidikan dari S2-S3. Seperti mengirimkan dosen untuk
mengikuti pendidikan S2 atau S3 di dalam maupun luar negeri. Dengan meningkatnya kualitas dari staf pengajar maka diharapkan kualitas mahasiswa
lulusan Teknik Industri USU meningkat. - Mengirimkan staf pengajar untuk mengikuti berbagai workshop di dalam dan
luar negri. Dengan mengirimkan staf pengajar mengikuti workshop, diharapkan
Universitas Sumatera Utara
35
wawasan dan pengetahuan staf pengajar meningkat. Terutama diharapkan cara mengajar staf pengajar menjadi lebih baik.
- Mengirimkan mahasiswa dan staf pengajar untuk mengikuti magang pada perusahaan terkait di Sumatera Utara. Dengan mengikuti magang, maka
mahasiswa ataupun staf pengajar dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat dengan mempraktekkannya di perusahaan-perusahaan.
- Mengaktifkan kegiatan konsultasi bisnis untuk melayani kegiatan masyarakat industri. Kegiatan konsultasi bisnis ini diperkirakan pada hari mendatang akan
semakin populer. - Melengkapi semua fasilitas proses belajar mengajar seperti : ruang dosen,
laboratorium lengkap dengan jaringan informasi. Dengan adanya fasilitas yang lengkap maka akan menjadikan suasana proses belajar mengajar lebih baik dan
memudahkan mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuannya ataupun jaringannya.
- Meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa, dosen dan masyarakat dengan melengkapi fasilitas program studi, Laboratorium, ruang staf dengan
jaringan informasi.
Universitas Sumatera Utara
36
2.5 Struktur Organisasi Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara