37
Gambar 4.3 Histogram indeks tap massa granul
Dari Gambar 4.3 diatas menunjukkan bahwa semakin kecil nilai dari indeks tap granul maka penyusutan volume yang terjadi akan tinggi. Diperoleh
nilai indeks tap yang bervariasi, tetapi masih memenuhi persyaratan indeks tap yaitu lebih kecil dari 20 Voigt, 1995.
4.5 Uji Evaluasi Tablet 4.5.1 Uji Homogenitas Warna
Tablet F1, F2, F3, dan F4 tidak terdapat bintik-bintik warna lain selain warna coklat setelah diamati pada permukaan atas, bawahdan sisi keliling tablet.
Warna dibandingkan dengan warna standar standart color.
4.5.2 Uji Kekerasan Tablet
Hasil kekerasan tablet dapat dilihat pada Tabel 3.5, berikut ini adalah hasil uji kekerasan tablet dari berbagai variasi konsentrasi granul ekstrak buah stroberi
pada formula yang dibuat.
Universitas Sumatera Utara
38
Tabel 4.5 Hasil Uji Evaluasi Kekerasan Tablet
Uji evaluasi Formula
Persyaratan 6
8 10
12 Kekerasan tablet Kg
5,75 5,43
4,77 4,49
4-8 Kg
Gambar 4.4 Histogram kekerasan tablet
Dari Gambar 4.4 diatas terlihat bahwa keempat formula tablet ini mempunyai kekerasan yang berbeda tetapi masih memenuhi persyaratan yaitu 4-8
kg. Menurut Siregar 2010. kekerasan tergantung pada bobot bahan dan celah antara punch atas dan punch bawah pada waktu pengempaan. Jika volume bahan
atau jarak antara punch bervariasi, kekerasan juga bervariasi.
3.5.3Uji Friabilitas Tablet
Hasil friabilitas dapat dilihat pada Tabel 3.6, berikut ini adalah hasil uji friabilitas tablet dari berbagai variasi konsentrasi granul ekstrak buah stroberi
pada formula yang dibuat.
Tabel 4.6 Hasil Uji Evaluasi Friabilitas Tablet
Uji evaluasi Formula
Persyaratan 6
8 10
12 Friabilitas
0,37 0,56
0,76 0,47
≤ 1
Universitas Sumatera Utara
39 Gambar 4.5
Histogram friabilitas tablet Pada Gambar 4.5 diatas terlihat bahwa hasil friabilitas memenuhi
persyaratan. Menurut Siregar 2010 menjelaskan bahwa persyaratan friabilitas yaitu maksimal 1 untuk tablet konvensional.
4.5.4 Uji Waktu Hancur Tablet
Hasil waktu hancur tablet dapat dilihat pada Tabel 3.7, berikut ini adalah hasil uji waktu hancur tablet dari berbagai variasi konsentrasi granul ekstrak buah
stroberi pada formula yang dibuat. Tabel 4.7
Hasil uji evaluasi waktu hancur tablet Waktu Hancur
Formula Persyaratan
6 8
10 12
Dengan cakram 12,25
12,11 13,32
11,12 ≤ 15 menit
Universitas Sumatera Utara
40
Gambar 4.6 Histogram waktu hancur tablet
Dari Gambar 4.6 diatas dapat dilihat bahwa keempat formula memenuhi persyaratan waktu hancur pada Farmakope Indonesia Edisi IV yaitu tidak lebih
dari 15 menit.
4.5.5 Uji Keragaman Bobot
Uji keragaman bobot tablet parasetamol dapat dilihat pada Tabel 3.8
Tabel 4.8 Hasil Uji Keragaman Bobot
Formula Kadar rata – rata
Simpangan baku relatif F1
94,70 0,34
F2 100,35
0,16 F3
100,60 0,23
F4 100,69
0,12 Syarat
85,0 - 115,0 6,0
Keterangan F1 = Formula tablet parasetamol dengan konsentrasi ekstrak warna 6
F2 = Formula tablet parasetamol dengan konsentrasi ekstrak warna 8 F3 = Formula tablet parasetamol dengan konsentrasi ekstrak warna 10
F4 = Formula tablet parasetamol dengan konsentrasi ekstrak warna 12
Dari Tabel4.8 diatas dapat dilihat bahwa hasil uji keragaman bobot tablet memenuhi persyaratan. Persyaratan keseragaman bobot atau keseragaman
kandungan terletak antara 85,0 hingga 115,0 dari yang tertera pada etiket dan
Universitas Sumatera Utara
41 simpangan baku relatif kurang dari atau sama dengan 6,0 Ditjen POM, 1995.
45.6 Uji Disolusi