Ilham Hidayah Napitupulu : Pengaruh Kecerdasan Intelektual Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Tingkat Pemahaman Pelajaran Akuntansi Dengan Minat Sebagai Variabel Moderating Studi Pada Siswa Smk Bisnis Dan
Manajemen Di Kota Sibolga Kelas XII Jurusan Akuntansi, 2009 USU Repository © 2008
BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang diuraikan pada Bab V, dapat ditarik kesimpulan sesuai dengan rumusan masalah dan model yang telah ditentukan dari Hipotesis
Penelitian sebagai berikut : 1.
Secara simultan, Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Emosional mempunyai pengaruh terhadap Pemahaman Pelajaran Akuntansi pada siswa SMK di kota
Sibolga. Hasil pengujian simultan ini berbeda dengan peneliti terdahulu Nuraini, 2008, bahwa pengujian secara simultan tidak berpengaruh terhadap tingkat
pemahaman pelajaran akuntansi, namun perlu diberi catatan bahwa variabel yang diujinya adalah kecerdasan emosional dan minat. Ada kemungkinan perbedaan
pengujian ini dikarenakan perbedaan variabel. Secara parsial, Kecerdasan Intelektual yang mempunyai pengaruh terhadap
Pemahaman Pelajaran Akuntansi, sementara untuk variabel Kecerdasan Emosional tidak mempunyai pengaruh terhadap pemahaman pelajaran akuntansi.
Secara teori yang disampaikan oleh Stendberg Azwar, 2006, kecerdasan intelektual salah satunya adalah kemampuan memecahkan masalah-masalah
praktis dan kemampuan logis, dengan demikian secara teori benar adanya
Ilham Hidayah Napitupulu : Pengaruh Kecerdasan Intelektual Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Tingkat Pemahaman Pelajaran Akuntansi Dengan Minat Sebagai Variabel Moderating Studi Pada Siswa Smk Bisnis Dan
Manajemen Di Kota Sibolga Kelas XII Jurusan Akuntansi, 2009 USU Repository © 2008
kecerdasan intelektual ini mempunyai kaitan yang sangat erat terhadap tingkat pemahaman pelajaran akuntansi, dimana sama-sama pada penelitian terdahulu
Rissyo, 2006 kecerdasan emosional ini mempunyai pengaruh terhadap tingkat pemahaman pelajaran akuntansi, namun perlu diberi catatan sebagaimana juga
telah disampaikan pada bab-bab terdahulu bahwa variabel kecerdasan emosional di penelitian terdahulu merupakan pengujian yang dilakukan secara sumultan,
karena pengujian parsialnya adalah indikator-indikator dari kecerdasan emosional, walaupun demikian bisa diambil kesamaan dari variabelnya,
pengujian simultan yang dilakukan penelitian terdahulu merupakan pengujian secara parsial pada penelitian ini. Hasil pengujian yang dilakukan peneliti
terdahulu dengan hasil penelitian ini tidak sama. 2.
Secara keseluruhan variabel-variabel yang diuji berpengaruh secara signifikan terhadap Pemahaman Pelajaran Akuntansi pada siswa SMK di kota Sibolga,
dimana diperlihatkan dari hasil uji statistik mempunyai nilai signifikan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pengujian secara keseluruhan variabel Minat
dapat dijadikan moderasi, ini sesuai dengan prediksi dari teori yang dikemukakan bahwa Minat akan mempunyai kekuatan untuk mendukung kecerdasan siswa.
Secara parsial, hanya Kecerdasan Intelektual yang mempunyai pengaruh terhadap Pemahaman Pelajaran Akuntansi, sementara variabel Kecerdasan
Emosional dan Minat tidak mempunyai pengaruh, begitu juga dengan moderating1 dan moderating2 tidak mempunyai pengaruh terhadap Pemahaman
Ilham Hidayah Napitupulu : Pengaruh Kecerdasan Intelektual Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Tingkat Pemahaman Pelajaran Akuntansi Dengan Minat Sebagai Variabel Moderating Studi Pada Siswa Smk Bisnis Dan
Manajemen Di Kota Sibolga Kelas XII Jurusan Akuntansi, 2009 USU Repository © 2008
Pelajaran Akuntansi, dengan apa yang terjadi pada pengujian parsial ini maka dapat dikatakan variabel Minat tidak dapat menjadi moderasi bagi Kecerdasan
Intelektual dan Kecerdasan Emosional terhadap Pemahaman Pelajaran Akuntansi.
Dengan demikian dapat dikatakan, minat tidak bisa berdiri secara terpisah bila digunakan untuk menguji pemahaman siswa pada pendidikan formil, yang mana
alat uji itu diambil dari nilai siswa, karena setiap siswa memperoleh nilai harus menghandalkan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan minat sangat
kecil kemungkinan mempengaruhi. Minat tidak bisa berdiri secara sendiri untuk memahami pelajaran akuntansi, karena secara teori dikatakan bahwa Minat itu
merupakan salah satu faktor yang mendukung kemampuan intelektulitas seseorang Azwar, 2006, dengan demikian Minat hanya bisa mendukung
Pemahaman Pelajaran Akuntansi bila hanya digunakan secara bersama-sama dengan variabel Kecerdasan Intelektual.
6.2. Keterbatasan Penelitian