Graha Werda AUSSI Kusuma Lestari

Perawatan medis di bawah bimbingan Medical Director dan staf perawat. Medis dan staf konsultan spesialis yang tersedia. Satu per satu lansia mendapat terapi fisik, terapi okupasi dan terapi wicara program yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap lansia . Layanan transportasi yang diberikan untuk lansia yang ingin berkunjung ke rumah keluargannya dan transportasi untuk perawatan medis.Kebutuhan rohani dari setiap lansia adalah perhatian utama di Teresian House.

2.3.3.3. Panti dan Klub Manula di Malang

Panti Dan Klub Para Manula Di Malang merupakan tempat yang menyediakan fasilitas yang di sediakan khusus untuk lansia, fasilitas yang diaplikasikan adalah fasilitas pijat refleksi, karaoke, resto, kolam renang, yoga, taichi, taman bunga, dan lain-lain. Konsep dalam bangunan adalah menciptakan suasana Home bagi penguna, untuk terciptanya suasana home harus memenuhi beberapa kriteria yaitu Äccesibility, Accessible ,Reachability ,Usability ,Safety ,Workability jadi segala perancangan dalam bangunan ini harus di sesuaikan dengan ke 6 kriteria konsep diatas. Pendekatan Desain mengunakan pendekatan prilaku dengan tujuan bangunan ini dapat tercipta Susana home, pendalaman yang digunakan adalah karakter ruang karena penguna dari proyek ini adalah lansia sehingga memerlukan karakter ruang khusus untuk dapat terciptanya kenyamanan yang lebih. Pada ekspresi tampak yang di tampilkan merupakan ekspresi tampak yang sederhana dengan tujuan agar Lansia datang ke proyek ini merasakan suasana Home. Merasakan Proyek ini merupakan tempat yang nyaman untuk penguna.

2.3.3.4. Graha Werda AUSSI Kusuma Lestari

Gambar 2.3 Tampak Depa Universitas Sumatera Utara Gambar 2.4 Layout Plan Dikelola oleh Yayasan Aussi Kusuma Lestari YAKL, panti ini menawarkan konsep berbeda dibandingkan dengan panti jompo kebanyakan. Selain kemewahan, pelayanan dan pendekatan yang diberikan pada penghuni memang spesial.Dengan konsep itu, Graha Werda ingin menjaring para lansia dari kalangan kelas menengah ke atas yang belum tergarap oleh panti jompo manapun. Layaknya sebuah hotel, kamar bagi penghuni terbagi dalam tiga kategori : • Kamar Standar • VIP • VVIP Jumlah seluruh kamar 52 buah,tersebar di keempat lantai bangunan dengan rincian : • Kamar Standar Ruang Melati : 35 kamar Fasilitas : tempat tidur, lemari pakaian, meja rias dan satu toilet dengan pemanas air. • VIP Ruang Mawar : 13 kamar Berada di lantai tiga khusus hunian untuk satu orang memiliki fasilitas sama dengan tambahan sofa dan meja kamar plus pendingin ruangan dan ruang keluarga. • VVIP Ruang Anggrek : 7 kamar Fasilitas mirip dengan Ruang Mawar ,hanya saja didalamnya terdapat dua kamar tidur, salah satunya disiapkan jika penghuni membawa perawat sendiri.Selain itu ada ruang keluarga,ruang santai, meja makan dan pantry. Meski fasilitas kelengkapan yang ada terkesan mewah,menurut Christien Suriadjaya, ketua YAKL,semuanya produksi dalam negeri.Mebel misalnya, didatangkan Universitas Sumatera Utara dari Jepara. Hanya tidak dalam bentuk jadi.Kami poles tahap akhirnya untuk memperoleh kesan mewah.Pengelola panti jompo dari Australia pun sempat mengagumi Graha Werda”. Ruang makan bersama Ruang tidur standart Ruang tidur VIP Gambar 2.5 Interior Werda Aussi Untuk menampung kegiatan para lansia ,Graha Werda menyediakan ruang makan,ruang rekreasi,ruang baca,ruang hobi,dan ruang berdoa.Selain itu ada juga ruang serbaguna berkapasitas 400 orang dan dilengkapi AC.Ruangan besar ini bisa di sewa untuk keperluan acara resepsi perkawinan,ulang tahun,maupun seminar bagi pihak luar. Biaya yang dikeluarkan untuk menghuni kamar standar sekitar Rp 600.000,- per bulan per penghuni. Semua itu termasuk hidangan makan tiga kali sehari plus buah- buahan dan makanan kecil , cuci pakaian, pengontrolan kesehatan. Sementara itu ada dokter yang dating satu atau dua kali seminggu.Dalam hal terjadi keadaan darurat, Graha Werda menjalin kerja sama dengan RS Puri Cinere.

2.3.3.5. Ashwood Park