3. Manfaat Permainan Susun Gambar
Melakukan segala sesuatu hal yang positif memiliki manfaat. Termasuk dalam melakukan sebuah permainan. Dari anak-anak hingga orang dewasa suka
dengan permainan. Permainan membuat semua orang bahagia.
Dalam artikel Kompas yang ditulis oleh
Rakaryan Sukarjaputra
“Bermain bagi seorang anak adalah kebutuhan. Dengan bermain anak-anak bisa
mengembangkan semua potensi di dalam dirinya, moral, sosial, emosi, ekspresi dan sebagainya.”
27
Dalam sebuah permainan pasti banyak manfaat yang dapat diambil oleh siswa yang melakukan permainan itu, apapun jenis permainan yang
siswa lakukan pasti memiliki manfaat. Maka peneliti menjelaskan manfaat dari permainan susun gambar dengan media .
Permainan sangat bermanfaat, dalam artikel karya Mulkan Andika Situmorang, Al-azizy
menyebutkan, “Manfaat yaitu mengasah otak, melatih koordinasi mata dan tangan, melatih nalar, melatih kesabaran, dan
pengetahuan.”
28
Dalam artikel karya Hani Epeni, Nani 2008 mengemukakan bahwa
pada umumnya, sisi edukasi permainan ini berfungsi untuk: a.
Melatih konsentrasi, ketelitian dan kesabaran b.
Melatih koordinasi mata dan tangan. Anak belajar mencocokkan keping-keping dan menyusunnya menjadi satu gambar
c. Memperkuat daya ingat
d. Mengenalkan anak pada konsep hubungan
e. Dengan memilih gambarbentuk, dapat melatih anak untuk berfikir
matematis menggunakan otak kiri f.
Melatih logika anak. Misalnya bergambar manusia. Anak dilatih menyimpulkan di mana letak kepala, tangan, dan kaki sesuai logika.
29
Puzzle juga dapat disebut sebagai alat atau media. Manfaat dari penggunaan media pendidikan, adalah:
a. Menimbulkan kegairahan belajar,
27
Rakaryan Sukarjaputra, “Hakikat Bermain bagi Anak”, dalam Sintha Ratnawati ed.,
‘Sekolah’ Alternatif untuk Anak, Kumpulan Artikel Kompas, Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2002, hlm. 83.
28
Mulkan Andika Situmorang, Meningkatkan Kemampuan Memahami Wacana Melalui Media
Pembelajaran ,
2014, https:www.google.co.idq=manfaat+puzzle+dalam+pembelajaran.
29
Hani Epeni, Puzzle, 2014, http:kuliah.itb.ac.idcourseinfo.php?id=435.
b. Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik dengan
lingkungan dan kenyataan, dan c.
Memungkinkan anak didik belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minat.
30
Selain hal-hal di atas, dengan menerapkan metode permainan susun gambar guru membantu siswa dalam merangsang imajinasi. Melalui gambar ,
siswa diajak oleh guru untuk berimajinasi seakan-akan siswa sedang berada didalam gambar yang telah mereka susun.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka peneliti menyimpulkan tentang manfaat dari permainan susun gambar media adalah:
a. Mengasah otak atau kognitif,
b. Melatih kesabaran,
c. Menimbulkan semangat belajar,
d. Melatih kekompakan atau kerjasama kelompok, dan
e. Merangsang imajinasi.
E. Hasil Penelitian yang Relevan
Dalam sebuah penelitian, baik itu skripsi, tesis, dan disertasi hasil penelitian yang relevan sangatlah penting guna menunjang hasil penelitian
nantinya. Peneliti telah mencari beberapa skripsi dan ini beberapa skripsi yang berasal dari perpustakaan FITK dan jurnal dari web pascaum.ac.id.
Skripsi pertama tahun 2013 karya Nurma Ulfa, yang berjudul “Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Dengan Media Teks
Wawancara Pada Siswa SMA Taruna Mandiri Pamulang- Tangerang Selatan”.
Dengan hasil penelitian, terdapat peningkatan yang cukup signifikan dalam pembelajaran menulis karangan narasi pada siswa SMA Taruna Mandiri dengan
menggunakan media teks wawancara. Terlihat dari peningkatan rata-rata nilai pada setiap tahapan. Pada pratindakan nilai rata-rata adalah 64,8. Kemudian pada
30
Arif, S.Sadiman, dkk, Media Pendidikan: Pengertian Pengembangan dan Pemanfaatannya, Jakarta: Rajawali Press, 2010, hlm. 17-18.