Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

programbahan pengajaran, sarana prasarana, guru tenaga pengajar. 6 Dari penjabaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dapat dikelompokan menjadi dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang timbul dari dalam diri anak didik tersebut sedangkan faktor eksternal faktor yang disebabkan oleh stimuli eksternal terhadap anak didik sehingga anak didik tersebut terpengaruh atau terkondisikan oleh faktor eksternal tersebut.

3. Jenis dan Indikator Prestasi Belajar

Prestasi belajar pada dasarnya adalah hasil akhir yang diharapkan dapat dicapai setelah seseorang belajar. Menurut Ahmad Tafsir hasilprestasi belajar terbagi menjadi dua standar, yaitu standar absolut dan standar relatif. Standar absolut digunakan untuk menyatakan tingkat penguasaan bahan pengajaran atau tujuan pengajaran oleh siswa sedangkan standar relatif menggambarkan kemampuan siswa dibandingkan dengan siswa lain dalam kelompoknya. 7 Sementara Good dan Brophy menyatakan bahwa prestasi belajar siswa tampak pada penguasaan pola tanggapan baru terhadap lingkungannya yang berupa keterampilan skill, kebiasaan habit, sikap dan pendirian attitude, kemampuan ability, pengetahuan knowledge, pemahaman understanding, emosi emosional, apresiasi appreciation, jasmani dan etika atau budi pekerti, serta hubungan sosial. 8 Adapun menurut Benjamin S. Bloom dan Rathwohl, sebagaimana yang dikutip oleh Yatim Riyanto, bahwa hasil belajar diklasifikasikan ke 6 Abu Ahmadi dan Joko Tri Prasetya, Strategi Belajar Mengajar, Bandung: Pustaka Setia, 2005, Cet. II, h. 103-111. 7 Ahmad Tafsir, Metodologi Pengajaran Agama Islam, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007, Cet. IX, h. 78-79 8 Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2008, Cet. IV, h. 15. dalam tiga ranah yaitu: ranah kognitif cognitive domain, ranah psikomotor psychomotor domain dan ranah afektif affective domain. 9 Bertolak dari beberapa pendapat tersebut di atas, penulis lebih cenderung kepada pendapat Benjamin S. Bloom. Kecenderungan ini didasarkan pada alasan bahwa ketiga ranah yang diajukan lebih terukur, dalam artian bahwa untuk mengetahui prestasi belajar yang dimaksudkan mudah dan dapat dilaksanakan, khususnya pada pembelajaran yang bersifat formal. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis berkesimpulan bahwa jenis prestasi belajar itu meliputi 3 tiga ranah atau aspek, yaitu: 1 ranah kognitif cognitive domain, 2 ranah afektif affective domain, dan 3 ranah psikomotor psychomotor domain. Untuk mengungkap hasil belajar atau prestasi belajar pada ketiga ranah tersebut di atas diperlukan patokan-patokan atau indikator-indikator sebagai petunjuk bahwa seseorang telah berhasil meraih prestasi pada tingkat tertentu dari ketiga ranah tersebut. Dalam hal ini Muhibbin Syah mengemukakan bahwa: “Kunci pokok untuk memperoleh ukuran dan data hasil belajar siswa adalah mengetahui garis-garis besar indikator penunjuk adanya prestasi tertentu dikaitkan dengan jenis prestasi yang hendak diungkapkan atau diukur.” 10 Pengetahuan dan pemahaman yang mendalam mengenai indikator- indikator prestasi belajar sangat diperlukan ketika seseorang akan menggunakan alat dan kiat evaluasi. Menurut Muhibbin Syah, urgensi pengetahuan dan pemahaman yang mendalam mengenai jenis-jenis prestasi belajar dan indikator-indikatornya adalah bahwa pemilihan dan pengunaan alat evaluasi akan menjadi lebih tepat, reliabel, dan valid. 9 Yatim Riyanto, Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi bagi Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas, Jakarta: Kencana, 2009, Cet. I, h. 17-18. 10 Muhibbin Syah, Psikologi …, h. 150

Dokumen yang terkait

Hubungan Kematangan Sosial dengan Tingkat Stres pada Siswa Full Day School Al-Baitul Amien Jember

1 4 20

Pembinaan Akhlak Siswa Melalui Program Boarding School (Studi Kasus Di Madrasah Tsanawiyah Al-Hidayah Boarding School Depok)

7 52 103

Pelaksanaan pengelolaan kelas pada mata pelajaran fiqih di Madrasah Tsanawiyah Al-Kautsar Depok

1 10 0

Korelasi antara minat belajar dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran al-qur’an hadits di Madrasah Tsanawiyah Ta’lim Al-Mubtadi Cipondoh

2 7 91

Hubungan antara Tingkat Kesegaran Jasmani dengan Prestasi Belajar Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri di Kalimantan Selatan

0 3 18

PERBEDAAN STATUS GIZI DAN KARAKTERISTIK KELUARGA PADA SISWA SD ANTARA PROGRAM FULL DAY SCHOOL DENGAN NON FULL Perbedaan Status Gizi Dan Karakteristik Keluarga Pada Siswa SD Antara Program Full Day School Dengan Non Full Day School Di Desa Tulakan Kabup

0 3 16

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN FULL DAY SCHOOL DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI WONOGIRI Pengelolaan Pembelajaran Full Day School Di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Wonogiri.

0 2 12

PENDAHULUAN Pengelolaan Pembelajaran Full Day School Di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Wonogiri.

0 2 8

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN FULL DAY SCHOOL DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI WONOGIRI Pengelolaan Pembelajaran Full Day School Di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Wonogiri.

0 1 20

KORELASI ANTARA PRESTASI BELAJAR FIQIH DENGAN PENGAMALAN IBADAH SHALAT SISWA KELAS VII MADRASAH TSANAWIYAH AL-MA’RUF MARGODADI KEC. SUMBEREJO KAB.TANGGAMUS - Raden Intan Repository

0 2 119