45
3.6.4  Daya Pembeda DP Daya  pembeda  soal  adalah  kemampuan  suatu  soal  untuk  membedakan
antara  siswa  yang  pandai  dan  siswa  yang  kurang  pandai  Rusilowati  2008:  19. Untuk mengukur daya beda digunakan rumus sebagai berikut :
D = −  =   −
Klasifikasi daya pembeda adalah sebagai berikut : 0,00 ≤ D  0,20: soal tergolong sukar
0,20 ≤ D  0,30 : soal tergolong sedang 0,30 ≤ D  0,40  : soal tergolong mudah
0,40 ≤ D ≤ 1,0  : soal tergolong mudah
Crocker dkk, 1986;Rusilowati,2008:19
3.7    Analisis Data Awal Nilai Rapor Semester 1
Data yang digunakan pada analisis tahap awal adalah nilai rapor semester 1. 3.7.1  Uji Normalitas
Uji  normalitas  ini  dilakukan  untuk  mengetahui  apakah  sampel  yang diambil berasal dari populasi berdistribusi normal atau tidak. Langkah-langkah uji
normalitas sebagai berikut : a
Menentukan  α
46
b  Menentukan kriteria penerimaan jika :
2 1−� ; −3
2
, maka populasi berdistribusi normal, dengan k = banyak kelompok
c  Menentukan
2
2
= ∑
− ²
=1
Sudjana,2005:273 Dengan
= hasil penelitian = hasil yang diharapkan
2
= chi kuadrat d  Membandingkan harga
2
dengan harga
2
. Harga
2
diperoleh dari tabel chi kuadrat dengan dk = k-
1 dan α =5 e  Apabila
2 2
maka populasi berdistribusi normal f  Menentukan simpulan
3.7.2  Uji Kesamaan Dua Varians Uji Homogenitas Uji  homogenitas  dilakukan  untuk  mengetahui  apakah  kedua  kelompok
mempunyai varians yang homogen atau tidak. Langkah-langkah uji homogenitas : a
Menentukan  α b  Menentukan kriteria penerimaan
Jika
1 2
�
1
−1 ,
2
−1
maka varians homogen c  Menghitung F
F =
� �
47
d  Membandingkan harga dengan
, harga diperoleh dengan
melihat  table  distribusi  F  dengan  α  =5  dan  n
1
=  banyak  siswa  kelompok eksperimen dan n
2
= banyak siswa kelompok kontrol e  Apabila
1 2
�
1
−1 ,
2
−1
maka varians homogen f  Menentukan simpulan
Sudjana,2005:250 3.7.3  Uji Kesamaan Dua Rata-rata
Uji  ini  digunakan  untuk  mengetahui  apakah  kedua  kelompok  yang  akan diberi  perlakuan  memiliki  rata-rata  nilai  rapor  yang  sama  atau  tidak,  maka
dilakukan  uji  kesamaan  dua  rata-rata  data  awal.  Langkah-langkah  uji  kesamaan rata-rata sebagai berikut :
a Menentukan  α
b  Menentukan kriteria penerimaan Jika  -
1−� ,
1
+
2
−2 1−� ,
1
+
2
−2
maka  kedua kelompok  yang  akan  diberi  perlakuan  memiliki  rata-rata  nilai  rapor  yang
sama c  Menghitung  nilai  t  maka  statistic  yang  digunakan  yaitu  uji  t.  rumus  yang
digunakan sebagai berikut :
t =
1
−
2 1
1
+
1 2
dengan
2
=
1
−1
1 2
+
2
−1
2 2
1
+
2
−2
48
Keterangan :
1
= rata-rata kelompok eksperimen
2
= rata-rata kelompok kontrol
1
= banyaknya anggota eksperimen
2
= banyaknya anggota kontrol = simpangan baku
1 2
= varians kelompok eksperimen
2 2
= varians kelompok control d  Apabila
–
1−� ,
1
+
2
−2 1−� ,
1
+
2
−2
e  Menentukan simpulan. Sudjana,2005:239
3.8    Analisis Data Akhir Nilai Penguasaan Konsep Fisika