LANDASAN TEORI Manfaat Teoritis

masyarakat karena pemasaran menyangkut mengalirnya produk dari produsen ke konsumen, maka pemasaran menciptakan lapangan kerja yang penting bagi masyarakat. Dengan demikian pemasaran merupakan sektor yang penting dalam pendapatan masyarakat. Sedangkan Hasan 2013 pemasaran marketing merupakan sebuah konsep ilmu dalam strategi bisnis yang bertujuan untuk mencapai kepuasan berkelanjutan bagi stakeholder pelanggan, karyawan, atau pemegang saham. Pemasaran sebagaimana diketahui adalah inti dari sebuah usaha. Tanpa pemasaran tidak ada yang namanya perusahaan, akan tetapi apa yang dimaksud dengan pemasaran itu sendiri orang masih merasa bingung Banyak yang menganggap bidang ini identik atau sama dengan bidang penjualan. Pemasaran berarti bekerja dengan pasar untuk mewujudkan pertukaran potensial dengan maksud memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Selain pemasaran yang berorientasi pada profit dan kepuasan konsumen, saat ini pemasaran juga mempunyai tanggung jawab sosial diantaranya pemasaran yang peduli akan lingkungan atau biasa kita kenal dengan istilah green marketing.

2.2. Konsep Green Marketing Pemasaran Hijau

The American Marketing Associate AMA pada tahun 1975 mengadakan seminar pertama tentang “ecological marketing”, seminar ini menghasilkan buku pertama tentang green marketing berjudul “Ecological Marketing” Henion and Kinnear, 2008. Ada beberapa alasan mengapa perusahaan meningkatkan pemakaian green marketing, menurut Keller, 1987 dalam Oktaviani, 2011 salah satu alasan tersebut adalah organisasi menerima environmental marketing menjadi suatu kesempatan yang dapat digunakan untuk meraih tujuan tujuannya. Pride dan Farrel 1993 dalam Haryadi 2012 mendefinisikan green marketing sebagai sebuah upaya orang mendesain, mempromosikan, dan mendistribusikan produk yang tidak merusak lingkungan. Charter 1992 memberikan definisi green marketing merupakan holistik, tanggung jawab strategik proses manajemen yang mengidentifikasi, mengantisipasi, memuaskan, dan memenuhi kebutuhan Stakeholders untuk memberi penghargaan yang wajar, yang tidak menimbulkan kerugian kepada manusia atau kesehatan lingkungan alam. Menurut Peatie 1999 dalam Byrne 2002 inti green marketing hanya sebagai retorika saja dibanding subtansinya. Disamping itu, seringkali disaat manajemen sangat menginginkan mengarahkan perusahaannya agar memperhatikan masalah lingkungan, hal tersebut tidak dapat diterima oleh para pemegang saham Mathur, 2000. Tujuan Green marketing adalah untuk memperbaiki hubungan antara industri dengan lingkungan, untuk mengawasi dampak dari perekonomian dan sebagai respon terhadap peraturan pemerintah akan lingkungan hidup. 2.3. Konsep Product Produk 2.3.1. Pengertian Produk Pengertian produk menurut Kotler 2009 adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau