Eichner and Pethig Dalam durif et al., 2010 :26 menyatakan sebuah green product dapat menjadi strategi perusahaan dalam menciptakan produk yang
didesain atau produksi menggunakan atribut daur ulang, sumber daya terbarukan, bebas racun, biodegradable, dan yang meningkatkan dampak lingkungan atau
mengurangi kerusakan lingkungan beracun seluruhnya siklus hidup.
2.4.3. Karakteristik Green product
Durif et al., 2010 : 29, menyatakan karakteristik produk yang dianggap sebagai Green product adalah sebagai berikut :
a Produk tidak mengandung toxic toxic- free
Dapat diartikan sebagai Produk yang aman dikonsumsi dan tidak mengandung racun
b Produk lebih tahan lama durable
Dapat diartikan sebagai Produk yang memiliki siklus daur hidup yang lama dapat menjadi indikator pengurangan dampaknya terhadap lingkungan dan energi.
c Produk menggunakan bahan yang dapat terbarukan renewable
Dapat diartikan sebagai Produk yang diolah dengan menggunakan sumber daya terbarukan.
d Produk menggunakan bahan baku dari bahan daur ulang recycle
Dapat diartikan sebagai Produk yang berasal dari proses daur ulang baik sebagai bahan baku, bahan tambahan maupun dapat digunakan kembali re-use.
Schafer dalam D’Souza et al., 2006 : 150, menjelaskan bahwa green product dapat dikenali sebagai produk yang lebih baik bagi lingkungan yang
memiliki karakteristik , yaitu : a. Green Seal, merupakan produk yang bersertifikat green seal yang memenuhi
standar lingkungan. Bentuk simbol green seal seperti dibawah ini :
b. Chlorine Free, merupakan Produk yang diproduksi tanpa klorin atau klorin produk sampingan yang lebih baik bagi lingkungan. Dimana klorin merupakan
zat pengawet pada makanan. Gambar chlorin free seperti dibawah ini:
c. Environmental Protection Program, adalah program komersial yang mengidentifikasi produk telah lebih baik bagi kesehatan manusia dan
lingkungan. Gambar Environmental Protection program seperti gambar dibawah ini