III. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan sebagai sample merupakan data sekunder yang diperoleh dari berbagai sumber meliputi Badan Pusat Statistik BPS, Kementrian
Kelautan dan Perikanan KKP, Kementrian perdagangan, Asosiasi Budidaya Mutiara Indonesia ASBUMI,
UN Comtrade, International Monetary Fund’s IMF serta informasi-informasi lainnya yang berkaitan dengan penelitian yang
diperoleh dari buku-buku literatur, perpustakaan, dan internet yang digunakan untuk melengkapi data dalam penelitian ini.
Jenis data yang digunakan adalah data deret waktu time series dan antar individu cross section. Data deret waktu atau time series meliputi data tahunan
selama 14 tahun yaitu dari tahun 1996 sampai dengan tahun 2009 sesuai ketersediaan data. Sedangkan untuk data cross section, penelitian ini
menggunakan empat negara tujuan ekspor Indonesia, yaitu Jepang, Amerika Serikat, Hongkong, Italia.
3.2 Metode Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif dan metode analisis kuantitatif. Metode analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan
perkembangan permintaan mutiara Indonesia. Metode analisis kuantitatif digunakan untuk menjelaskan hubungan antara variabel-variabel yang
mempengaruhi permintaan volume ekspor mutiara Indonesia di Jepang,
Hongkong, Amerika Serikat, dan Italia. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder. Data sekunder yang diperoleh merupakan data kuantitatif,
sehingga diolah dengan menggunakan program Microsoft Excel 2007 dan Eviews 5.1. Sementara untuk data kualitatif yang diperoleh, diolah dan disajikan dalam
bentuk narasi. Program Microsoft Excel 2007 digunakan untuk menganalisis plot data volume ekspor mutiara Indonesia. Program Eviews 5.1 digunakan untuk
mengolah dengan menggunakan model time series dan model cross section. Metode analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan data panel pooled
data.
3.3 Panel Data